No. BKK No. Cek :
BUKTI KAS KELUAR Dibayarkan:
Jumlah Uang: Rp Untuk Keperluan:
Tanda Tangan
Tanggal No. Rek Jumlah
Direktur Keuangan Kep.Dep Keuangan
Kepala Bagian Kasa
Gambar 2.7 Bukti Kas Keluar
4. Catatan Akuntansi Yang Digunakan
Catatan akuntansi yang digunakan dalam siklus penggajian adalah: Mulyadi, 1993:386
1. Jurnal umum Jurnal umum digunakan untuk mencatat distribusi biaya tenaga kerja
kedalam setiap departemen dalam perusahaan. Contoh jurnal umum pada Gambar 2.8
Halaman: JURNAL UMUM
Tanggal Keterangan
No. Bukti No. Rekening
Debit Kredit
Gambar 2.8 Jurnal Umum PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Kartu harga pokok produk Digunakan untuk mencatat upah tenaga kerja langsung yang
dikeluarkan untuk pesanan tertentu. Contoh kartu harga pokok produk pada Gambar 2.9
KARTU HARGA POKOK PRODUK Nama Pemesan
Nomor Pemesan Tanggal Mulai
Spesifikasi Kuantitas Tanggal
Selesai Biaya Bahan Baku
Biaya TKL Biaya Overhead
Pabrik Anggaran Biaya
Biaya Bhn Baku …. Biaya TKL ….
BOP …. .Jumlah ….
Harga Pokoksat …. Tgl No.
BPPBG Jml
Rp Tgl
Jam Kerja
Jml Rp
Tgl Tarif Jml
Rp
Realisasi Biaya
Biaya Bhn Baku …. Biaya TKL ….
BOP …. .Jumlah ….
Harga Pokoksat ….
Otorisasi Kepala
Bagian Akuntansi
Kepala Bagian
Akuntansi Biaya
Gambar 2.9 Kartu Harga Pokok Produk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3. Kartu Biaya Digunakan untuk mencatat biaya tenaga kerja langsung dan biaya
tenaga kerja non produk setiap departemen dalam perusahaan. 4. Kartu Penghasilan Karyawan
Digunakan untuk mencatat penghasilan yang diterima oleh setiap karyawan. Contoh kartu penghasilan karyawan pada Gambar 2.10
KARTU PENGHASILAN KARYAWAN Nama:
No. Induk Departemen
Bagian Penghasilan
dan Potongan Januari Februari Maret April Desember Jumlah
Total GajiUpah
biasa GajiUpah
Lembur
Jumlah UpahGaji
Potongan: Pph psl 21
Iuran Org. Karyawan
Dana Pensiun
Lain-lain
Jumlah Potongan
GajiUpah Bersih
Tanda tangan Penerimaan
Gambar 2.10 Kartu Penghasilan Karyawan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem
Sistem penggajian terdiri dari jaringan prosedur berikut ini: Mulyadi, 1993:399
1. Prosedur Pencatatan waktu Hadir Prosedur ini bertujuan untuk mencatat waktu hadir karyawan.
Pencatatan waktu hadir ini diselenggarakan oleh fungsi pencatat waktu dengan menggunakan daftar hadir pada pintu masuk kantor
administrasi atau pabrik. Pencatatan waktu hadir dapat menggunakan daftar hadir, dimana karyawan harus menandatanganinya setiap hadir
dan pulang dari perusahaan atau dapat menggunakan kartu hadir berupa clock card yang dicap secara otomatis dengan menggunakan
mesin pencatat waktu time recorder. Pencatatan waktu hadir ini diselenggarakan untuk menentukan gaji karyawan.
2. Prosedur pembuatan daftar gaji Dalam prosedur ini fungsi pembuat daftar gaji membuat daftar gaji
karyawan. Data yang dipakai sebagai dasar pembuatan daftar gaji adalah surat-surat keputusan mengenai pengangkatan karyawan baru,
kenaikan pangkat, pemberhentian karyawan, penurunan pangkat, daftar gaji bulan sebelumnya dan daftar hadir.
3. Prosedur distribusi biaya gaji Dalam prosedur distribusi biaya gaji, biaya tenaga kerja
didistribusikan kepada departemen-departemen yang menikmati manfaat tenaga kerja.
4. Prosedur pembuatan bukti kas keluar Bukti kas keluar merupakan perintah kepada fungsi keuangan untuk
mengeluarkan sejumlah uang, pada tanggal dan untuk keperluan seperti yang tercantum dalam dokumen tersebut.
5. Prosedur pembayaran gaji Prosedur pembayaran gaji melibatkan fungsi pencatatan utang dan
fungsi pembayaran gaji. Fungsi pencatat utang memberi perintah untuk pengeluaran kas kepada fungsi pembayar gaji untuk menulis
cek guna pembayaran gaji. Fungsi pembayaran gaji kemudian menguangkan cek tersebut ke bank dan memasukkan uang ke amplop
gaji.
6. Unsur Pengendalian Intern Sistem Akuntansi Penggajian