Hasil perhitungan skor terbobot diatas menunjukkan kinerja karyawan untuk Perspective Alignment sebesar 4,17. KPI yang menunjukkan kinerja yang rendah
adalah prosentase jumlah karyawan yang absen sehingga perlu di evaluasi dan segera dilakukan perbaikan. Sedangkan untuk KPI prosentase jumlah karyawan
yang mendapatkan sangsi perlu adaya dilakukan tindakan – tindakan yang tegas. Untuk KPI employee turn over yang memiliki skor tertinggi menunjukkan bahwa
perusahaan tidak pernah melakukan pengurangan karyawan dan kondisi karyawan yang stabil.
d. Perspective High Performance
Setelah dilakukan skoring tiap KPI, maka dilakukan pembobotan tiap KPI dengan skor KPI. Berikut ini hasil perhitungan untuk Perspective High
Performance ditunjukkan oleh tabel berikut : Tabel 4.27 Perhitungan skor Pembobot Perspective High Performance
Januari – Desember 2009 KPI Perspective High Performance
Bobot Skor
Skor Terbobot
Prosentase yang mengikuti pelatihan 0,525
3 1,575
Prosentase karyawan yang mendapatkan reward
0,140 3 0,42
Performance Apparaisal 0,335 4
1,34
Jumlah 3,335
Hasil perhitungan skor terbobot diatas menunjukkan kinerja karyawan untuk Perspective High Performance sebesar 3. KPI yang menunjukkan kinerja
yang rendah adalah prosentase karyawan yang mendapatkan reward sehingga perlu di evaluasi dan segera dilakukan perbaikan. Sedangkan untuk KPI
performance apparaisal perlu adaya peningkatan untuk menghasilkan kinerja yang baik sesuai dengan tujuan perusahaan. Untuk KPI prosentase karyawan yang
mengikuti pelatihan yang memiliki skor tertinggi menunjukkan bahwa perusahaan selalu memberikan pelatihan karyawan sehingga karyawan dapat
mengimplementasikan hasil pelatihan dibagianya masing-masing. Setelah diketahui nilai skor terbobot masing - masing perspektif,
selanjutnya adalah pengukuran kinerja karyawan pada perusahaan secara keseluruhan dengan melibatkan 4 perspektif.
Tabel 4.28 Rekapitulasi Pengukuran Kinerja Tiap Perspektif dengan Skor Terbobot
Perspektif Skor
Bobot Skor Terbobot
Perspective Personal
3,155 0,559 1,763
Perspective Compensation
3,849 0,102 0,392
Perspective Alignment
4,17 0,127 0,530
Perspective High Performance
3,335 0,212 0,707
Jumlah 3,392
Dari skor tiap KPI dari keempat perspektif sebelumnya , dapat dibuat kreteria penilaian yaitu :
Panjang kelas
6 ,
5 2
5 _
kelas banyak
range
Maka penilaian kreteria adalah sebagai berikut : 2.0
≤ hasil pengukuran skor terbobot 2,6 maka kinerja karyawan sangat kurang. 2,6
≤ hasil pengukuran skor terbobot 3,2 maka kinerja karyawan kurang. 3,2
≤ hasil pengukuran skor terbobot 3,8 maka kinerja karyawan sedang. 3,8
≤ hasil pengukuran skor terbobot 4,4 maka kinerja karyawan baik. 4,4
≤ hasil pengukuran skor terbobot 5 maka kinerja karyawan sangat baik. Berdasarkan kreteria penilaian diatas, maka kinerja karyawan pada keempat
perspektif HRSC pada Januari – Desember 2009 adalah Sedang 3,392
4.3 Analisa Dan Pembahasan