Analisis Data Penelitian Strategi Komunikasi Public Relations Mizan Amanah Dalam Meningkatkan Minat Para Donatur

menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. 48 Sumber untuk menganalisis data adalah transkip rekaman hasil wawancara in dept interview dengan para informan. Analisis bukti data yang telah didapat terdiri atas pengujian, pengkategorian, atau pun pengkombinasian kembali bukti-bukti untuk menunjuk proposisi awal suatu penelitian. Data yang didapat pada saat pengumpulan data di lapangan maupun setelah data terkumpul yang diolah agar lebih sistematis. Peneliti mengorganisasikan data mentah dalam kategori konseptual untuk selanjutnya dianalisis. Proses tersebut merupakan bagian integral dari analisis data dan dipandu berdasarkan pertanyaan-pertanyaan baru.

E. Keabsahan Data Penelitian

Dalam teknik keabsahan data penelitian dibagi menjadi empat kriteria, yaitu kepercayaan credibility, keteralihan transferability, kebergantungan dependability, dan kepastian confirmability. Kriteria teknik keabsahan data yang digunakan oleh peneliti adalah kepercayaan credibility. Pemeriksaan ini dapat dilakukan dengan beberapa teknik, antara lain perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, triangulasi, pengecekan, kecukupan referensial, kajian kasus negatif, dan pengecekan anggota. Dalam hal ini kriteria kepercayaan credibility diperiksa dengan melakukan triangulasi, yaitu cek silang data dan interpretasi melalui penggunaan beberapa sumber data atau teknik pengumpulan. 48 Prof. DR. Lexy J. Moleong, M.A, Metodologi penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009 h. 186 Model triangulasi yang dilakukan adalah triangulasi data yaitu menggunakan berbagai sumber data seperti dokumen, arsip, hasil wawancara, hasil observasi atau juga dengan mewawancarai lebih dari satu subjek yang dianggap memiliki sudut pandang yang berbeda. Melalui teknik ini, data yang telah diperoleh diperiksa dengan menggunakan hal lain yang berada di luar data tersebut untuk menjadi pembanding. Teknik ini dilakukan dengan mengecek data yang diperoleh dari informan penelitian melalui kroscek dengan data lain yang berasal dari tulisan atau artikel yang telah dipublikasikan di media.