Gambaran Umum Lembaga Sosial

B. Gambaran Umum Mizan Amanah

1. Sejarah Singkat Mizan Amanah

Mizan Amanah merupakan lembaga pengelola amanah umat yang berfungsi menyambungkan antara kaum agnia dengan kaum dhu’afa dengan mekanisme prinsip accountable dan credible. Didirikan pada tanggal 19 Juli 1995, oleh mahasiswa yang peduli dan orang-orang yang mau membaktikan dirinya dibidang kemanusiaan. 51 Dalam perkembangannya pendiri Mizan Amanah adalah mahasiswa dan masyarakat yang dulu berada di pojok di Cimahi Bandung. Jadi tidak ada istilah satu tokoh pendiri dalam sejarah lembaga Mizan Amanah, karena berdirinya lembaga berasal dari swadaya masyarakat dan mahasiswa. Masyarakat dan mahasiswa yang membaktikan diri untuk mengelola amanah umat terus berusaha untuk mewujudkan tujuan dan cita-cita yang diharapkan, dengan kerjasama dan kerja keras yang tinggi menjadikan lembaga sosial Mizan Amanah terus berkembang yang dapat dilihat dari bertambahnya jumlah anak yatim dhu ’afa yang telah tersantuni serta berdirinya lembaga Mizan Amanah di berbagai daerah di Indonesia. Sejak saat itu tahun demi tahun, Mizan Amanah terus berkembang sebagai lembaga atau organisasi pengelola amanah umat yang bertujuan untuk membina dan mengelol a anak yatim piatu dan kaum dhu’afa yang ada di Indonesia, hingga sampai periode Mei tahun 2012 telah tersantuni lebih dari 11.864 anak yatim dhuafa. 51 www.mizanamanah.org Diakses pada Tanggal 22 November 2014. Selain perkembangan Mizan Amanah dalam banyaknya menyantuni anak yatim dan tersebarnya lembaga Mizan Amanah di Indonesia, perkembangan selanjutnya ditandai ketika Mizan Amanah mulai membuka asrama Bintaro pada tahun 2008. Berawal dari membuka asrama, kemudian Mizan Amanah mulai merapikan manajemen profesional termasuk mulai berdirinya divisi public relations. Mizan Amanah yang pada awal berdirinya hanya merupakan sebuah panti biasa yang didirikan oleh masyarakat dan mahasiswa, dalam pengelolaannya hanya dikelola oleh susunan struktur organisasi biasa seperti adanya ketua, sekretaris, bendahara, dan bagian marketing, jadi belum ada divisi khusus atau profesional seperti sekarang ini dan pada awal berdiri belum adanya divisi public relations yang membantu manajemen. Secara struktural, lingkup kegiatan Mizan Amanah terbagi dua manajemen yaitu yayasan dan kepantian. Yayasan berfungsi untuk mengelola amanah titipan donatur dan membina sumber daya insani yang dinamis, agamis, credible, accountable dan profesional. Sedangkan Panti berfungsi khusus mendidik dan mengelola anak-anak yatim piatu dan dhu’afa supaya menjadi muslim haqiqi siap mandiri di masyarakat nantinya. Dalam perjalanan kelembagaannya, Mizan Amanah selain membina mengelola anak yatim piatu dan dhuafa juga telah banyak melakukan kegiatan kemanusiaan baik dalam bentuk kegiatan rutin seperti bakti sosial, pengayoman asuransi kesejahteraan sosial kemudian bantuan