Manfaat Penelitian Metodologi Penelitian

6. Subjek dan Objek Penelitian Subjek dalam penelitian ini adalah novel Edensor karya Andrea Hirata. Sedangkan objek penelitiannya adalah pertarungan antar budaya yang terkandung dalam novel Edensor.

G. Tinjauan Pustaka

Penelitian ini merujuk kepada penelitian-penelitian terdahulu, dalam penelitian ini penulis melakukan tinjauan pustaka ke perpustakaan yang terdapat di Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi dan Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Penelitian relevan yang penulis temukan antara lain: 1. Nur Afifah, Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam dengan judul “Narasi Hubungan Ayah dengan Anak dalam Novel Ayahku bukan Pembohong karya Tere Liye , 2014.” 2. Dini Indriani, Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam dengan judul “Analisis Narasi Pesan Moral dalam Novel Bumi Cinta Karya Habiburrahman El Shirazy , 2013.”

3. Farikha Mardhatilah, Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi Jurusan

Komunikasi Penyiaran Islam dengan Judul “Analisis Narasi Pesan Politik dalam Novel Negeri di Ujung Tanduk Karya Tere Liye, 2014” Dari beberapa penelitian di atas yang membuat penelitian ini berbeda dan memiliki kelebihan dari skripsi sebelumnya adalah novel Edensor merupakan kisah nyata dari Andrea Hirata dan pada novel Edensor tersebut Andrea Hirata menyampaikan komunikasi antar budaya yang tidak terdapat pada penelitian sebelumnya.

H. Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang masalah, identifikasi masalah, pernyataan penelitian, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan. BAB II KERANGKA TEORI Bab ini membahas mengenai pengertian analisis narasi, pengertian novel, prinsip-prinsip novel, dan sistem kepercayaan, nilai budaya, bahasa, relasi antar agama dan budaya, konflik antar budaya dan agama. BAB III GAMBARAN UMUM Bab ini membahas mengenai gambaran umum novel Edensor karya Andrea Hirata mencakup biografi Andrea Hirata, karya-karya Andrea Hirata, serta sinopsis tentang Novel Edensor. BAB IV ANALISIS DATA Hasil penelitian ini membahas mengenai temuan data dan pembahasan yang mencakup karya sastra sebagai media pertarungan antar budaya dan analisis narasi Tzvetan Todorov dalam Novel Edensor karya Andrea Hirata dilihat dari tokoh dan alur ceritanya. BAB V PENUTUP Kesimpulan dan saran dari penulis mengenai hal-hal yang telah dibahas penulis dalam skripsi ini.

BAB II KERANGKA TEORI

A. Komunikasi Antar Budaya dalam Rangkaian Teori

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, sehingga untuk bisa terhubung dengan manusia lainnya manusia membutuhkan komunikasi. Komunikasi berhubungan dengan perilaku manusia dan kepuasan terpenuhinya kebutuhan berinteraksi dengan manusia-manusia lainnya. Hampir setiap orang membutuhkan hubungan sosial dengan orang-orang lainnya dan kebutuhan ini terpenuhi melalui pertukaran pesan yang berfungsi sebagai jembatan untuk mempersatukan manusia-manusia yang tanpa berkomunikasi akan terisolasi. 1

1. Pengertian Komunikasi Antar Budaya

Budaya menampakkan diri, dalam pola-pola bahasa dan bentuk-bentuk kegiatan dan perilaku, gaya berkomunikasi. Artinya budaya dan komunikasi tidak dapat dipisahkan, oleh karena budaya tidak hanya menentukan siapa bicara siapa, tentang apa, dan bagaimana komunikasi berlangsung, tetapi budaya juga turut menentukan orang menyandi pesan. Budaya merupakan 1 Ahmad Sihabudin, Komunikasi Antar Budaya, Jakarta: Bumi Aksara, 2011, cetakan ke- 1, h. 14-15 13 landasan komunikasi. Bila budaya beraneka ragam, maka beragam pula praktik-praktik komunikasi. 2 Komunikasi antar budaya terjadi bila produsen pesan adalah anggota suatu budaya dan penerima pesannya adalah anggota suatu budaya lain. Dalam keadaan demikian, kita segera dihadapkan kepada masalah-masalah yang ada dalam suatu situasi di mana suatu pesan di sandi dalam suatu budaya dan harus disandi balik dalam budaya lain. 3 Komunikasi antar budaya, komunikasi antar orang-orang yang berbeda budaya baik dalam arti ras, etnik maupun perbedaan sosio ekonomi. 4 Komunikasi antar budaya adalah proses pengalihan pesan yang dilakukan seorang melalui saluran tertentu kepada orang lain yang keduanya berasal dari latar belakang budaya yang berbeda dan menghasilkan efek tertentu. Guo Ming Chen dan William J. Starosta mengatakan bahwa komunikasi antar budaya adalah proses negoisasi atau pertukaran sistem simbolik yang membimbing perilaku manusia dan membatasi mereka dalam menjalankan fungsinya sebagai kelompok. 5 2 Ahmad Sihabudin, Komunikasi Antar Budaya, Jakarta: Bumi Aksara, 2011, cetakan ke- 1, h. 19-20 3 Dedy Mulyana dan Jalaludin Rakhmat, Komunikasi Antar Budaya, Bandung: PT Remaja Rosdakarya,2010, cetakan ke-12, h. 20 4 Ahmad Sihabudin, Komunikasi Antar Budaya Satu Perspektif Multidimensi, h. 13 5 Alo Liliweri, Dasar-Dasar Komunikasi Antar Budaya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007, Cetakan ke 3, h. 9-11