Langkah-langkah Pembelajaran Kontekstual Strategi umum Pembelajaran Kontekstual

16 dilakukan simulasi dengan konteks dunia nyata yang penuh makna.  Tugaskan para siswa untuk menunjukkan apa yang bisa mereka lakukan dengan apa yang mereka ketahui, untuk memperlihatkan keterampilan dan kedalaman pengetahuan mereka dengan memproduksi hasil, contohnya : presentasi, koleksi hasil tugas.  Putuskan tingkat penguasaan tersebut dalam sebuah rubrik, yaitu bentuk pedoman penilaian yang dilengkapi dengan kriteria yang digunakan untuk menilai.  Ajak para siswa untuk terus-menerus melakukan penilaian diri saat mereka menilai kerja mereka sendiri.  Libatkan sekelompok orang selain guru untuk menanggapi penilaian ini.

6. Langkah-langkah Pembelajaran Kontekstual

Dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dengan CTL, guru untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang sesuai dengan standar kompetensi yang ditetapkan dalam setiap materi ajar, maka guru melakukan langkah-langkah pembelajaran seperti dibawah ini: a. Pendahuluan 12 1 Guru menjelaskan kompetensi yang harus dicapai serta manfaat dari proses pembelajaran dan pentingnya materi pelajaran yang akan dipelajari. 2 Guru menjelaskan prosedur pembelajaran CTL: 3 Guru melakukan Tanya jawab sekitar tugas yang harus dikerjakan oleh setiap siswa. 12 Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, h. 268-269 17 b. Inti Dilapangan 1 Siswa melakukan observasi dan mencari data mengenai hal-hal yang berhubungan dengan materi bersuci sesuai dengan pembagian tugas kelompok. 2 Siswa mencatat hal-hal yang mereka temukan ketika observasi. Dikelas 1 Siswa mendiskusikan pengalamannya sesuai dengan pembagian kelompok yang sudah ditentukan. 2 Siswa melaporkan hasil diskusi. 3 Setiap kelompok menjawab pertanyaan yang diajukan oleh kelompok lain. c. Penutup Dengan bantuan guru siswa menyimpulkan hasil observasi dan pengalamannya tentang al- Qur’an dengan indicator hasil belajar yang harus dicapai.

7. Strategi umum Pembelajaran Kontekstual

Center of Occupational Reseach and Development CORD menyampaikan lima strategi bagi pendidik dalam rangka penerapan pembelajaran kontekstual, yang disingkat REACT, yaitu: 13 1. Relating: Belajar dikaitkan dengan konteks pengalaman kehidupan nyata. 2. Experiencing: Belajar ditekankan kepada penggalian eksplorasi, penemuan discovery, dan penciptaan invention. 3. Applying: Belajar bilamana pengetahuan dipresentasikan di dalam konteks pemanfaatannya. 4. Cooperating: Belajar melalui konteks komunikasi interpersonal, pemakaian bersama, dan sebagainya. 13 Nurhadi; Yasin, B.; Senduk, A.G., Pembelajaran Kontekstual Dan Penerapannya Dalam KBK, h. 23 18 5. Transferring: Belajar melalui pemanfaatan pengetahuan di dalam situasi atau konteks baru. Dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas diperlukan adanya strategi, dalam hal ini terdapat beberapa strategi yang berasosiasi dengan CTL diantaranya adalah: 14 a. Membangun hubungan Hubungan atau keterkaitan diperlukan dalam rangka menciptakan makna, dan ini merupakan tema sentral dalam CTL. b. Belajar secara mandiri dan melalui kerjasama Dalam CTL proses itu penting , tetapi hasil yang sifatnya akademik dapat dicapai dengan nilai tinggi. Proses belajar mandiri memberikan kebebasan kepada siswa untuk menemukan bagaimana kehidupa akademik sesuai dengan kehidupan mereka sehari-hari. c. Berfikir kritis dan kreatif Berfikir kritis diperlukan ketika individu dihadapakan pada masalah yang membutuhkan pemahaman secara jelas dan mendalam.Berfikir kritis adalah aktivitas mental yang membantu orang memahami masalah, merumuskannya, dan mendapatkan jawabannya. Berfikir kreatif sesuai dengan namanya adalah berfikir dalam rangka menemukan hal-hal baru.berfikir kreatif pada dasarnya adalah proses berfikir imajinatif mengusulkan suatu cara baru, rancangan baru dalam menyelesaikan suatu masalah. d. Membantu individu tumbuh dan berkembang Mengajar dengan CTL tidak semudah dengan cara yang konvensional, klasikal-ceramah. Para guru CTL adalah sekaligus sebagai pengawas, pembimbing untuk berfikir kritis dan kreatif, wali asuh, dan ahli dalam mata pelajaran mereka.Para guru juga memberikan perhatian pada siswa secara individual, sekalian teorinya 14 Kesuma, Darma, Contextual Teaching Learning Sebuah Panduan Awal dalam Pengembangan PBM,Garut: Rahayasa Reseac Training, 2010, h. 14-18 19 sudah lama ditemukan tetapi memberikan praktik dan contoh-contoh baru dalam dunia pendidikan. e. Menepakan standar tinggi dan penilaian otentik Standar akademik yang tinggi dapat memotivasi siswa untuk belajar lebik giat dan lebih baik lagi.Standar tinggi memiliki banyak tuntutan terhadap siswa dan siswa harus bekerja keras. Dengan CTL siswa dituntut untuk melakukan apa yang diketahuinya.

8. Perbedaan Pendekatan Kontekstual dengan pendekatan Tradisional

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kontekstual dalam meningkatkan hasil belajar pendidikan agama islam pada siswa SD islam An-Nizomiyah

1 6 98

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep bunyi

2 12 149

Pengaruh pendekatan contextual teaching and learning (CTL) melalui metode eksperimen terhadap hasil belajar siswa : quasi eksperimen di SMP Negeri 6 kota Tangerang Selatan

0 4 182

Pengaruh Pembelajaran Outdoor Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas Viii Di Smp Nusantara Plus Tangerang Selatan

3 17 130

Pengaruh penggunaan pendekatan kontekstual terhadap penguasaan konsep termokimia yang terintegrasi nilai: quasi eksperimen di SMA Budi Mulia Ciledug Tangerang

1 6 89

Pengaruh Pembelajaran Kimia Bernuansa Nilai Dengan Pendekatan Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Siswa : Eksperimen di SMAN 2 Depok Kelas xi Semester Genap

0 21 160

The Effectiveness of Guided Questions towards Students’ Writing Skill of Descriptive Text

0 5 86

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui pendekatan kontekstual pada pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas IV di SDN Neglasari 02

1 13 149

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR Eksperimen Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Kontekstual dan Pendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Mo

0 2 13

PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

0 0 11