Sarana dan Prasarana Gambaran Umum Sekolah

49 Berdasarkan masalah-masalah tersebut diatas maka peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran yang belum pernah digunakan oleh guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, yaitu dengan menggunakan media gambar merupakansalah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif dengan menggunakan kelompok-kelompok kecil dengan jumlah anggota tiap kelompok 4- 5 orang siswa secara heterogen. Sehingga diharapkan siswa lebih aktif dan mempunyai semangat dalam pembelajaran. Dengan pembelajaran seperti ini siswa dapat serius tapi juga menggembirakan serta tidak ada siswa yang merasa jenuh serta mengobrol pada saat pembelajaran dimulai. Oleh sebab itu, objek penelitian tindakan ini adalah pembelajaran menggunkan media gambar, hasil belajar Bahasa Indonesia, dan aktivitas siswa. Penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi atau pengamatan dan refleksi.

1. Siklus I

a. Tahap Perencanaan

Pembelajaran pada siklus ini adalah 4 kali pertemuan dengan durasi 2 x 35 menit. Materi pembelajaran pada siklus ini adalah mengungkapkan pikiran, pendapat, perasaan, fakta secara lisan dengan menanggapi suatu persoalan menceritakan hasil pengamatan, atau berwawancara Kegiatan yang dilakukan dalam tahap perencaan ini adalah mendiskusikan skenario pembelajaran yang dibuat oleh peneliti kepada guru bidang studi Bahasa Indonesia, adapun peneliti berperan sebagai praktisi dan guru mata pelajaran berperan sebagai peneliti. Pada kegiatan ini peneliti menjelaskan tugas-tugas guru mata pelajaran yang berperan sebagai peneliti pada saat penelitian, kegiatan ini dimaksudkan agar peneliti dan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, membuat hand out terkait dengan materi yang diajarkan sebagai media siswa, menyiapkan instrument tes, lembar observasi, catatan lapangan, dan jurnal harian siswa, dan kemudian melakukan uji instrument. 50

b. Tahap Pelaksanaan

Kegiatan belajar Bahasa Indonesia di kelas V pada hari Rabu, 3 Oktober 2013 dimulai pada pukul 08:25-09:35 WIB. Guru Bahasa Indonesia hadir untuk membantu peneliti dalam melaksanakan kegiatan hari ini. Proses pembelajarannya diawali dengan melaksanakan pretes selama 15 menit, tujuannya adalah untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Sebelum pembelajaran dilakukan, maka terlebih dahulu guru menjelaskan langkah-langkah proses pembelajaran dengan menggunakan media gambar Kemudian dilanjutkan dengan memberikan apersepsi yang dilakukan oleh guru kepada siswa dengan tujuan untuk merangsang siswa agar aktif berpikir dengan memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa ataupun siswa bisa mengungkapkan pendapatnya. Setelah itu guru menyajikan materi menanggapi suatu persoalan atau peristiwa dan memberikan saran pemecahanya dengan memperhatikan pilihan kata dan santun berbahasa secara keseluruhan yang mana guru memulai dengan menyampaikan indikator pembelajaran yang harus dicapai pada hari itu dan guru juga memotivasi rasa ingin tahu siswa tentang materi yang akan dipelajari. Selanjutnya guru menginstruksiskan siswa untuk membuat kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa. Dilanjutkan dengan memberikan tugas agar setiap kelompok mendiskusikan tentang materi dan untuk mempersiapkan menjawab soal tes yang akan diberikan oleh guru, setelah itu siswa diberikan soal latihan yang dikerjakan sendiri-sendiri. Tahap selanjutnya guru menghitung skor nilai hasil tes, tim yang mendapatkan nilai tertinggi akan diberi penghargaan yaitu dengan mengumumkan kelompok terbaik nilainya, sehingga bisa memberikan motivasi agar terus aktif dalam belajar dan meningkat hasil belajarnya khususnya pada pembelajaran Bahasa Indonesia, untuk membangkitkan semangat kepada kelompok yang kurang nilainya. Berdasarkan proses siklus I di atas diakhiri dengan melakukan postes, tujuannya adalah mengetahui tingkat pemahaman dan penguasaan kompetensi tertentu seperti apa yang telah dirumuskan dalam indikator ketercapaian belajar. 51

c. Tahap Observasi

Hasil observasi pada pertemuan pertama, suasana dikelas masih belum teratur sehingga terdengar suara ribut dari masing-masing kelompok, dikarenakan mereka masih bingung dengan proses pembelajaran tersebut. Seluruh aktivitas yang terjadi di kelas guru mata pelajaran mengobservasi atau mengamati proses pembelajaran dengan menggunakan media gambar sekaligus mengamati aktivitas siswa, dengan melihat hasil belajar siswa dapat diketahui setelah diberikan pretes dan postes. Table 2.3 AKTIVITAS SISWA SELAMA PROSES PEMBELAJARAN PRE-TEST No. Aspek yang Diamati Jumlah Presentase Keterangan

1. Aktivitas siswa selama

mengikuti PBM a. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru 18 62,06 Baik b. Siswa mencatat pokok maslah dalam media gambar 18 62,06 Baik c. Siswa memperagakan berbicara menggunakan media gambar 15 51,72 Cukup

2. Prilaku siswa yag tidak

sesuai dengan PBM a. Melakukan pekerjaan lain 5 17,24 Sangat Baik b. Mengobrol dengan temannya 9 31,03 Baik c. Mengganggu teman 3 10,34 Sangat Baik Kategori penilaian : Aktivitas siswa yang sesuai PBM 80 = Sangat Baik A 60-79,99 = Baik B 40-59,99 = Cukup C 20-39,99 = Kurang D

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 WIRUN TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 3 65

PPENINGKA Peningkatan Keterampilan Berbicara Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Strategi Modeling The Way Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas V SDN 3 Candisari Tahun Ajaran 2015/2016.

0 2 12

PPENINGKA Peningkatan Keterampilan Berbicara Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Strategi Modeling The Way Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas V SDN 3 Candisari Tahun Ajaran 2015/2016.

0 3 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Strategi Modeling The Way Dengan Media Gambar Pada Siswa Kelas V SDN 3 Candisari Tahun Ajaran 2015/2016.

0 3 4

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK DALAM PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VCD PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK DALAM PELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VCD PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 BAWAK KECAMATAN C

0 0 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Indonesia Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Ngering Jogonalan Klaten Tahun 2012.

0 1 14

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Indonesia Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Ngering Jogonalan Klaten Tahun 2012.

0 3 12

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN MEDIA GAMBAR PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SDN 3 KEDUNGREJO PURWODADI.

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING DI KELAS IV SD

0 0 10

PENINGKATAN KEMAMPUAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SERI SISWA KELAS V SD NEGERI KELEYAN 4, SOCAH, BANGKALAN

0 1 14