Karakteristik Tepung Biji Nangka Karakteristik Sari Kubis Merah

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Karakteristik Tepung Biji Nangka

Berdasarkan hasil penelitian tepung biji nangka yang dihasilkan memiliki karakteristik yang berbeda dengan tepung terigu. Perbedaan kedua tepung tersebut dapat dilihat gambar 4.1 dan tabel 4.1 berikut ini: Tepung Biji Nangka Tepung Terigu Gambar 4.1. Perbedaan Tepung Biji Nangka dan Tepung Terigu Tabel 4.1 Perbandingan Karakteristik Tepung Biji Nangka dan Tepung Terigu Karakteristik Tepung Biji Nangka Tepung Terigu Warna Putih Kecoklatan Putih khas terigu Aroma Bau Langu Normal, khas terigu Tekstur Agak Kasar Halus

4.2 Karakteristik Sari Kubis Merah

Berdasarkan hasil penelitian karakteristik sari kubis merah yang digunakan dalam pembuatan cookies ini berasal dari kubis merah segar yang diperoleh dari Supermarket “Pondok Buah” Tanjung Sari. Karakteristik sari kubis merah dapat dilihat pada tabel 4.2 dan gambar 4.2 berikut ini: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 Karakteristik Sari Kubis Merah Karakteristik Sari Kubis Merah Warna Keunguan Aroma Bau Langu Tekstur Cair Gambar 4.2 Sari Kubis Merah 4.3 Karakteristik Cookies dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka dan Penambahan Sari Kubis Merah Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan yang telah dilakukan terhadap cookies yang dimodifikasi dengan tepung biji nangka dan sari kubis merah maka dihasilkan cookies yang memiliki karakteristik hampir sama Gambar 4.3 dan Tabel 4.3, kecuali dari segi tekstur dan rasa yang memiliki perbedaan. Tabel 4.3 Karakteristik Cookies dengan Modifikasi Tepung Biji Nangka dan Penambahan Sari Kubis Merah Karakteristik Cookies B 1 K 1 B 1 K 2 B 2 K 1 B 2 K 2 Warna Kuning kecoklatan Kuning kecoklatan Kuning kecoklatan Kuning kecoklatan Aroma Khas susu Khas susu Khas susu Khas susu Rasa Manis Kurang Manis Manis Kurang Manis Tekstur Renyah dan mudah rapuh Renyah dan mudah rapuh Renyah dan agak kasar Renyah dan agak kasar Keterangan : B 1 K 1 : Cookies dengan penambahan tepung biji nangka sebesar 15 dan kubis merah sebesar 5 ml B 1 K 2 : Cookies dengan penambahan tepung biji nangka sebesar 15 dan kubis merah sebesar 10 ml B 2 K 1 : Cookies dengan penambahan tepung biji nangka sebesar 25 dan kubis merah sebesar 5 ml B 2 K 2 : Cookies dengan penambahan tepung biji nangka sebesar 25 dan kubis merah sebesar 10 ml Universitas Sumatera Utara Gambar 4.3 Cookies yang Dimodifikasi dengan Tepung Biji Nangka dan Penambahan Sari Kubis Merah dengan Berbagai Perlakuan Berdasarkan berat bahan dasar cookies dengan tepung terigu, tepung biji nangka dan sari kubis merah dengan berat 125 gram, menjadi total adonan dengan berat 400 gram dan menghasilkan 80 keping cookies dengan berat masing-masing cookies adalah 5 gram.

4.4 Uji Organoleptik