adanya hubungan yang positif antara kesesuaian tugas job fit dengan pemanfaatan teknologi informasi
Selain mendukung
penelitian terdahulu, hasil penelitian ini sesuai
dengan teori sikap dan perilaku theory of attitudes and behavior dari Triandis 1980 yang dikembangkan Thompson et al, 1991 menyatakan
bahwa pemanfaatan teknologi informasi dipengaruhi oleh enam faktor yaitu faktor sosial social factor, affect, kompleksitas complexity, kesesuaian
tugas job fit, konsekuensi jangka panjang long term consequences, kondisi yang memfasiitasi facilitating condition.
Kesesuaian tugas
Job Fit berpengaruh positif terhadap pemanfaatan teknologi informasi yang terhubung secara online disebabkan penggunaan
teknologi informasi yang terhubung secara online dalam pekerjaan dapat meningkatkan kualitas hasil pekerjaan, jumlah output yang dihasilkan lebih
banyak, dan teknologi informasi yang terhubung secara online membatu dalam pekerjaan, sehingga pekerjaan menjadi efektif dan lancar. Hal ini
sesuai dengan jawaban responden bahwa sebagian besar responden menjawab skor 5 – 7.
4.8.4. Hipotesis Ke-4
Hipotesis Ke-4
”Terdapat pengaruh yang positif antara konsekuensi
jangka panjang long term consequences dengan pemanfaatan teknologi informasi” teruji kebenarannya, hal ini terbukti dari nilai CR yang
dihasilkan dengan probabilitas kurang dari 5.
Hasil penelitian ini tidak mendukung penelitian Jin 2003 yang
menyatakan bahwa tidak adanya hubungan yang positif antara konsekuensi jangka panjang long term consequences dengan pemanfaatan teknologi
informasi. Namun, hasil penelitian ini sesuai dengan teori sikap dan perilaku theory of attitudes and behavior
dari Triandis 1980 yang dikembangkan Thompson et al, 1991 menyatakan bahwa pemanfaatan teknologi
informasi dipengaruhi oleh enam faktor yaitu faktor sosial social factor, affect
, kompleksitas complexity, kesesuaian tugas job fit, konsekuensi jangka panjang long term consequences, kondisi yang memfasiitasi
facilitating condition .
Konsekuensi jangka panjang berpengaruh terhadap pemanfaatan teknologi informasi yang terhubung secara online dikarenakan karyawan
yang berhubungan langsung dengan teknologi informasi yang terhubung secara online sebagai pengguna teknologi informasi tersebut dituntut untuk
tetap dapat menggunakan dan memanfaatkan teknologi informasi tersebut guna memberikan pelayanan dan meningkatkan kualitas pelayanan
perusahaan kepada konsumen nasabah.
4.8.5. Hipotesis Ke-5
Hipotesis Ke-5
“Terdapat pengaruh yang positif antara kondisi yang
memfasilitasi facilitating condition dengan pemanfaatan teknologi informasi” tidak teruji kebenarannya, hal ini terbukti dari nilai CR yang
dihasilkan dengan probabilitas lebih dari 5.
Hasil penelitian
ini bertolak
belakang dengan penelitian Schultz and
Slevin 1975 dan Robey 1979 dalam Thompson et al, 1991
membuktikan bahwa kondisi yang mendukung pengguna teknologi informasi atau dukungan untuk pengguna teknologi informasi merupakan
salah satu faktor yang mempengaruhi pemanfaatan teknologi informasi. Sedangkan penelitian Thompson et al, 1991 dan Jin 2003 tidak berhasil
menunjukkan hubungan yang positif antara kondisi yang memfasilitasi facilitating condition
dengan pemanfaatan teknologi informasi. Selain itu, hasil penelitian ini sesuai dengan teori sikap dan perilaku
theory of attitudes and behavior dari Triandis 1980 yang dikembangkan
Thompson et al, 1991 menyatakan bahwa pemanfaatan teknologi informasi dipengaruhi oleh enam faktor yaitu faktor sosial social factor,
affect , kompleksitas complexity, kesesuaian tugas job fit, konsekuensi
jangka panjang long term consequences, kondisi yang memfasiitasi facilitating condition
. Kondisi yang memfasilitasi Facilitating Condition tidak
berpengaruh terhadap pemanfaatan teknologi informasi, hal ini disebabkan masih kurangnya bantuan dalam memilih hardware, panduan yang terdsedia
masih kurang memadai apabila karyawan yang berhubungan langsung dengan teknologi informasi yang terhubung secara online mengalami
kesulitan dalam pengaplikasian dalam pekerjaan.
4.8.6. Hipotesis Ke-6