Sumberdaya Manusia Struktur Organisasi

VI ANALISIS LINGKUNGAN PERUSAHAAN 6.1. Analisis Lingkungan Internal Perusahaan Analisis lingkungan internal bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki perusahaan. Analisis lingkungan internal terdiri dari sumberdaya manusia, keuangan, pemasaran, serta produksi dan operasi.

6.1.1. Sumberdaya Manusia

Tenaga kerja merupakan sumberdaya terpenting dalam perusahaan dan dapat menjadi indikator bagi keberhasilan suatu usaha. Semakin tinggi kinerja karyawan maka akan semakin tinggi pula peluang keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan Mangkuprawira, 2003. Jumlah karyawan tetap Rumah Makan Khas Betawi H. Syamsudin Kombo sebanyak 18 orang, jumlah tenaga kerja untuk bagian dapur atau produksi sebanyak sembilan orang dan untuk bagian depan pelayanan konsumen dan kasir sebanyak sembilan orang. Gaji kepada karyawan diberikan secara bulanan. Tenaga kerja yang digunakan sebagian besar adalah pria, yaitu untuk bagian pelayanan kepada konsumen, kasir, memasak ayam bakar dan sate. Tenaga kerja wanita digunakan untuk bagian produksi terutama memasak sayur ikan gabus pucung dan masakan-masakan lainnya. Tabel 10 . Kualifikasi Tingkat Pendidikan dan Jumlah Karyawan Tetap Rumah Makan Khas Betawi H. Syamsudin Kombo Tahun 2009 Kualifikasi Tingkat Pendidikan Jumlah orang Persentase Lulusan SDsederajat 9 50 Lulusan SMPsederajat 7 39 Lulusan SMUsederajat 2 11 Total 18 100 Sumber : Rumah Makan Khas Betawi H. Syamsudin Kombo Berdasarkan Tabel 10 dapat dilihat bahwa tingkat pendidikan karyawan Rumah Makan Khas Betawi H. Syamsudin Kombo tergolong rendah, karena sebesar 50 persen karyawan hanya lulusan SD atau sederajat. Hal ini merupakan kelemahan yang dimiliki oleh Rumah Makan Khas Betawi H. Syamsudin Kombo. Selain berpendidikan rendah, karyawan yang dipekerjakan juga tidak memiliki keterampilan tertentu. Berdasarkan wawancara dengan pemilik, karyawan yang diterima bekerja di rumah makan ini tidak harus memiliki keterampilan- keterampilan tertentu. Namun untuk karyawan bagian pelayanan, diharuskan cekatan dan mampu membawa beberapa piring di kedua tangannya. Menyadari keadaan sumberdaya manusia yang dimilikinya, pemilik tetap tidak berniat untuk memberhentikan karyawannya karena alasan sosial. Bahkan, hampir setiap tahun pemilik mengajak karyawan dan keluarganya rekreasi. Apabila pemilik tidak mengajak rekreasi, diberikan bonus tunjangan hari raya yang lebih besar kepada karyawannya. Kebaikan pemilik selain dalam pekerjaan juga perhatiannya pada keluarga karyawan membuat karyawan memiliki loyalitas yang tinggi terhadap pemilik rumah makan. Hal ini juga disimpulkan berdasarkan wawancara dengan para karyawan yang menyatakan tidak ingin berpindah tempat kerja walaupun ada yang menawarkan gaji lebih besar.

6.1.2. Keuangan