Lokasi dan Waktu Penelitian Metode Pengumpulan Data

36

IV. METODE PENELITIAN

4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian

Kabupaten Brebes merupakan daerah sentra produksi bawang merah di Indonesia, baik dalam hal luas tanam, luas panen, produksi dan produktivitas per luas panen. Kecamatan Brebes merupakan salah satu dari tiga kecamatan dengan luas panen terbesar di Kabupaten Brebes. Kecamatan Brebes terbagi dalam 5 kelurahan dan 18 desa, salah satunya adalah Kelurahan Brebes. Pertimbangan pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja purposive. Penelitian dilakukan di Kelurahan Brebes. Pengumpulan data dilakukan mulai bulan Februari hingga Maret 2011 yang merupakan tahap pengumpulan data primer di lapangan.

4.2. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data yang dilakukan dengan penarikan sampel petani secara Random Sampling . Jumlah petani responden yang dijadikan sampel dalam penelitian ini sejumlah 30 orang petani dari 78 orang petani responden yang dianggap telah mewakili populasi petani bawang merah yang ada di Kelurahan Brebes. Lembaga pemasaran lain seperti pedagang pengumpul, pedagang pengirim, pedagang besar, dan pedagang pengecer di Kelurahan Brebes, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes dilakukan dengan teknik snowball sampling dengan mengikuti alur pemasaran yang terjadi dari petani hingga ke konsumen. Teknik ini dipilih dengan tujuan agar tidak adanya saluran tataniaga yang terputus dalam kegiatan pengambilan sampel. Jumlah pedagang pengumpul yang diambil sebagai sampel pada penelitian ini berjumlah 10 orang pedagang pengumpul dengan rincian 8 orang pedagang pengumpul pada saluran pemasaran I dan 2 orang pedagang pengumpul pada pola saluran pemasaran II, 4 orang pedagang pengirim dengan rincian 3 orang pedagang pengirim pada saluran pemasaran I dan 1 orang pedagang pengirim pada pola saluran pemasaran II, 5 orang pedagang besar dengan rincian 3 orang pedagang besar pada saluran pemasaran I, 1 orang pedagang besar pada saluran pemasaran II, dan 1 orang pedagang besar pada saluran pemasaran III, 6 orang pedagang pengecer sebagai sampel dengan rincian 3 orang pedagang pengecer pada saluran pemasaran III dan 3 orang pedagang pengecer pada pola saluran pemasaran IV. 10 Orang Pedagang Pengumpul 6 Orang Pedagang Pengecer 5 Orang Pedagang Besar 4 Orang Pedagang Pengirim 30 Orang Petani Gambar 3. Alur Pengambilan Sampel Petani dan Pedagang Perantara Bawang Merah di Kelurahan Brebes Kegiatan observasi merupakan aktivitas pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui, mengamati, dan menganalisis kondisi yang berlangsung di lapangan. Kegiatan wawancara dilakukan secara langsung kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan pemasaran produk bawang merah. Sedangkan kuisioner adalah daftar pertanyaan yang terkait dengan penelitian ini dan ditujukan kepada pihak yang terkait dengan penelitian Lampiran 1 dan Lampiran 2.

4.3. Jenis dan Sumber Data