224
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan Penelitian
Pengambilan kesimpulan dalam suatu penelitian merupakan hal penting untuk menggambarkan apa yang telah diteliti dan menggambarkan hasil dari
sebuah penelitian beserta kajiannya. Berdasarkan hasil analisis yang telah dikemukakan pada Bab IV, maka dapat
ditarik kesimpulan bahwa pada siswa SMP Kabupaten Sragen : a. Penggunaan model kooperatif tipe jigsaw dalam pembelajaran matematika
memberikan prestasi yang lebih baik dibanding pembelajaran dengan model model direct instruction berbantuan komputer. Rata-rata prestasi belajar yang
diperoleh siswa pada pokok bahasan menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan
masalah pada pembelajaran matematika dengan model kooperatif tipe Jigsaw lebih baik dibandingkan dengan rata-rata prestasi belajar siswa
yang mengikuti pembelajaran matematika dengan model direct instruction berbantuan komputer.
b. Siswa yang mengikuti pembelajaran matematika dengan motivasi tinggi mempunyai prestasi belajar yang lebih baik dibanding siswa yang mengikuti
pembelajaran matematika dengan motivasi sedang dan rendah. siswa yang mengikuti pembelajaran matematika dengan motivasi sedang mempunyai
prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang mengikuti 99
225 pembelajaran matematika dengan motivasi rendah. Rata-rata prestasi belajar
siswa yang mempunyai motivasi tinggi lebih baik dibanding dengan rata-rata prestasi belajar siswa dengan motivasi sedang dan rendah. Rata-rata prestasi
belajar siswa dengan motivasi sedang lebih baik daripada rata-rata prestasi belajar siswa dengan motivasi rendah.
c. Pembelajaran dengan model kooperatif tipe Jigsaw memberikan prestasi lebih baik dibanding dengan pembelajaran direct instruction berbantuan komputer
pada siswa dengan motivasi tinggi. Pembelajaran kooperatif tipe jigsaw memberikan rata-rata prestasi belajar yang lebih baik dibanding pembelajaran
direct instruction berbantuan komputer pada siswa dengan motivasi tinggi. d. Pembelajaran dengan model kooperatif tipe Jigsaw memberikan prestasi lebih
baik dibanding pada pembelajaran direct instruction berbantuan komputer pada siswa dengan motivasi sedang. Pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw
memberikan rata-rata prestasi belajar yang lebih baik dibanding pembelajaran direct instruction berbantuan komputer pada siswa dengan motivasi sedang.
e. Pembelajaran dengan model kooperatif tipe Jigsaw memberikan prestasi lebih baik dibanding dengan pembelajaran direct instruction berbantuan komputer
pada siswa dengan motivasi rendah. Pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw memberikan rata-rata prestasi belajar yang lebih baik dibanding pembelajaran
direct instruction berbantuan komputer pada siswa dengan motivasi rendah.
226
B. Implikasi Hasil Penelitian