Tempat, Subyek dan Waktu Penelitian Jenis Penelitian

178

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat, Subyek dan Waktu Penelitian

1. Tempat dan Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Gemolong, SMP Negeri 1 Sukodono dan SMP Negeri 2 Mondokan Kabupaten Sragen, dengan subyek penelitian adalah siswa kelas VII semester genap tahun pelajaran 20082009. Uji coba dilakukan di SMP Negeri 3 Kabupaten Sragen. 2. Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun pelajaran 20082009. Waktu pelaksanaan penelitian ini, menyesuaikan jadwal bidang studi matematika di SMP Negeri Kabupaten Sragen pada kelas VII semester 2 tahun pelajaran 20082009. Adapun prosedur dan jadwal penelitian adalah sebagai berikut: No. Kegiatan Waktu 1. Persiapan penelitian a. Penyusunan proposalusulan penelitian b. Studi penjajaganpendahuluan c. Konsultasi kepada pembimbing d. Seminar proposalusulan penelitian e. Revisi proposalusulan penelitian f. Pengurusan perijinan penelitian Minggu I-IV Oktober 2008 Minggu I-II Januari 2009 Minggu III Jan – IV Jan 2009 Minggu I Pebruari 2009 Minggu II Pebruari 2009 Minggu II-III Pebruari 2009 53 179 2. Pelaksanaan penelitian Pengumpulan data dengan menggunakan metode eksperimen, observasi, review laporan, mendiskusikan dan konsultasi dengan pembimbing. Minggu IV Peb s.d. II Mei 2009 3. Analisa data Minggu III Mei s.d. I Juni 2009 4. Penyusunan laporan penelitian a. Penyusunan Bab I s.d. Bab V b. Konsultasi dengan para pembimbing c. Revisi Bab I s.d. Bab V d. Konsultasi dengan para pembimbing e. Finalisasi pelaporan f. Pengujian di hadapan Dewan Penguji g. Revisi h. Penjilidan Minggu I Juni s.d. III Juli 2009

B. Jenis Penelitian

Budiyono 2003: 82-83 menyatakan bahwa, tujuan penelitian eksperimen semu adalah untuk memperoleh informasi yang merupakan perkiraan bagi informasi yang dapat diperoleh dengan eksperimen yang sebenarnya dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mengontrol dan atau memanipulasi semua variabel yang relevan. Dalam penelitian eksperimen semu Quasi- exsperimental research yang melibatkan dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, kedua kelompok diasumsikan sama dalam 180 semua segi dan hanya berbeda dalam pemberian metode pembelajarannya. Sedangkan pada kelompok eksperimen metode yang digunakan dalam proses belajar adalah metode pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Sedangkan untuk yang kelompok kontrol menggunakan metode pembelajaran Direct Instruction berbantuan komputer. Sedangkan variabel bebas lain yang mungkin ikut mempengaruhi variabel terikat yaitu motivasi belajar. Pada akhir penelitian kedua kelompok diukur dengan menggunakan alat ukur yang sama. Hasil pengukuran tersebut digunakan sebagai data eksperimen, kemudian data yang diperoleh diolah dan hasilnya dibandingkan dengan tabel uji statistik. Di dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian eksperimen semu quasi-experimental research , karena peneliti tidak memungkinkan untuk mengontrol semua variabel yang relevan.

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Dokumen yang terkait

Analisis Wacana Argumentasi Siswa Pada Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Konsep Virus Kelas X (Penelitian Deskriptif Di Sma Negeri 9 Kota Tangerang Selatan)

1 7 275

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

PENELITIAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa.

0 2 17

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa.

0 4 16

PENDAHULUAN Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dan STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa.

0 2 5

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DAN JIGSAW PADA PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA SMP DI KABUPATEN BLORA

0 3 118

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA SMP DI KABUPATEN SRAGEN

3 5 101

PERBEDAAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA

1 2 13

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN STAD DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA DI KELAS

0 0 100