sebelumnya adalah menggunakan PTK, sedangkan penelitian yang akan dilakukan adalah quasi experiment.
2. Penelitian Alfitri Asmaul Husna 2012 yang
berjudul “Peningkatan Kepercayaan Diri Peserta didik Melalui Teknik Diskusi Kelompok
Dalam Layanan Bimbingan Kelompok Pada Peserta didik Kelas X Sma Negeri 1 Talangpadang Tahun Pelajaran 20112012” menunjukkan
bahwa percaya diri peserta didik meningkat dengan menggunakan teknik diskusi kelompok dalam layanan bimbingan kelompok” .
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pre eksperimental design dengan jenis one-group pretest-posttest. Hasil
perhitungan menunjukkan bahwa percaya diri peserta didik meningkat dengan menggunakan teknik diskusi kelompok dalam layanan
bimbingan kelompok. Persamaan penelitian ini adalah menggunakan teknik diskusi dalam meningkatkan percaya diri peserta didik.
Perbedaannya antara lain, aplikasi dalam belajar, desain penelitian, serta variabel terikatnya.
3. Penelitian oleh I Made Dyatma Dipayana Data2014 yang berjudul
“Pengaruh Strategi Pembelajaran Rotating Trio Exchange Terhadap Hasil Belajar Matematika”. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya
perbedaan yang signifikan hasil belajar matematika antara kelompok yang dibelajarkan dengan strategi pembelajaran rotating trio exchange
dengan kelompok yang dibelajarkan dengan pembelajaran
konvensional. Dalam penelitian Dyatma ini terdapat kesamaan yaitu strategi rotating trioexchange dan prestasi belajar. Perbedaamya bahwa
dalam penelitian sebelumnya diterapkan pada pelajaran matematika dan penelitian yang akan dilaksanakan akan diterapkan pada pelajaran
ekonomi. C.
Kerangka Berpikir
Dalam proses pembelajaran yang berlangsung di SMA 1 Sedayu, peserta didik kurang memiliki sikap percaya diri. Hal ini ditunjukkan dari
penyampaian pendapat oleh peserta didik yang masih belum maksimal dalam memngungkapkannya. Sikap percaya diri yang rendah akan berdampak pada
prestasi belajar yang rendah pula. Adanya situasi yang demikian, perlu penerapan strategi pembelajaran aktif dengan tipe rotating trio exchange yang
akan mampu meningkatkan percaya diri dan prestasi belajar peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperiment yang terdiri
dari dua kelas yaitu kelas eksperimen yang diberi perlakuan dan kelas kontrol tanpa perlakuan. Pembelajaran kelas eksperimen diberi perlakuan
dengan penerapan model pembelajaran rotating trio exchange, sedangkan pembelajaran pada kelas kontrol menggunakan model konvensional.
Penerapan Strategi Rotating Trio Exchange peserta didik dituntut untuk mendiskusikan permasalahan bersama kelompok kecil, mengungkapkan ide-
ide, mempertimbangkan jawaban dari anggota kelompok, serta membuka diri terhadap bermacam pendapat. Hal tersebut akan membuat peserta didik
lebih percaya diri untuk belajar dan meyakini kemampuan dirinya. Sikap percaya diri yang tinggi akan berdampak prestasi belajar yang tinggi pula.
1. Sikap Percaya diri yang rendah 2. Prestasi belajar yang rendah
Gambar 1. Kerangka Berpikir
D. Hipotesis Penelitian