5. Analisis Data
a. Uji prasyarat Analisis data 1
Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak.
Untuk mengetahui apakah data tersebut berdistribusi normal atau tidak dapat dilihat pada Asymp. Sig 2-tailed. Jika nilai
tersebut kurang dari taraf signifikan 5 0,05 maka data tidak berdistribusi normal. Jika nilai tersebut sama atau lebih
dari taraf signifikasi 5 0,05 maka data tersebut berdistribusi normal. Pengujian normalitas data menggunakan
program komputer SPSS.17.00 dan hasilnya dapat dilihat dalam tabel berikut.
Gambar 8. Sikap Percaya Diri Akhir Peserta Didik
Tabel 18. Uji Normalitas Sikap Percaya Diri
Data Kolmog
rov- Smirnov
Z Asymp.
Sig 2- Tailed
Status
Sikap percaya diri
kelas eksperimen
Sikap percaya
diri awal 0,845
0.472 Normal
Sikap percaya
diri akhir 0.517
0.952 Normal
Sikap percaya diri
kelas kontrol
Sikap percaya
diri awal 0.557
0.915 Normal
Sikap percaya
diri akhir 0.626
0.828 Normal
Sumber: Data Primer yang Diolah Dari data sikap percaya diri peserta didik di atas secara
keseluruhan berdistribusi normal. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai P Asymp.Sig 2-Tailed 0,05 berdistribusi
normal. Adapun hasil perhitungan data uji normalitas dengan Kolmorgorov Smirnov untuk prestasi belajar peserta didik
adalah sebagai berikut. Tabel Tabel 19. Uji Normalitas Prestasi Belajar
Data Kolmogrov-
Smirnov Z Asymp.Sig
2-Tailed Status
Prestasi belajar KK
Pre test 1.312
0.064 Normal
Post test 1.213
0.105 Normal
Prestasi belajar KE
Pre test 0.963
0.312 Normal
Post test 1.346
0.053 Normal
Sumber: Data Primer yang Diolah
2 Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui kesamaan
variansi atau untuk menguji bahwa data tersebut homogen atau tidak dilihat dari nilai signifikansinya. Jika nilai signifikansi
lebih dari atau sama dengan taraf signifikan 5 atau 0,05 maka data tersebut dapat dikatakan homogen. Akan tetapi jika nilai
signifikansinya kurang dari taraf signifikansi 5 atau 0,05 maka data tersebut dapat dikatakan tidak homogen.
Tabel 20. Uji Homogenitas Sikap Percaya Diri dan Presatasi Belajar peserta didik
Jenis Variabel Signifikasi
Status
Sikap Percaya Diri Awal 0.941
Homogen Prestasi Belajar Awal
0.353 Homogen
Sumber: Data Primer yang Diolah Berdasarkan hasil uji homogenitas di atas, dapat dilihat
bahwa kedua jenis variable menunjukkan bahwa taraf signifikansi lebih dari 5. Sehingga kedua kelas yaitu baik
kelas kontrol maupun kelas eksperimen berasal dari kelompok yang sama baik dari sikap percaya diri ataupun prestasi belajar.
b. Uji Hipotesis