Teori AIDDA Kerangka Teori

perhatiannya tidaklah tergantung kepada bentuknya semata-mata akan tetapi juga isi pesannya.

I.6.4 Teori 7C

Teori 7C Credibility, Content, Context, Clearity, ContinuityConsistency, Channel, Capability membahas mengenai bagaimana kredibilitas suatu iklan. Kredibilitas disini maksudnya adalah ukuran kelayakan pesan iklan dimata masyarakat yang akan menyangkut tentang pihak siapa yang membuat atau mengeluarkan iklan. Suatu iklan akan dianggap memilliki kredibilitas tinggi apabila pihak yang mengeluarkannya adalah pihak yang berpengaruh atau sudah terkenal.

I.6.5 Teori AIDDA

Dalam strategi komunikasi, peranan komunikator sangatlah penting. Itulah sebabnya strategi komunikasi harus luwes supaya komunikator sebagai pelaksana dapat segera mengadakan perubahan bila dalam pelaksanaan menemui hambatan. Salah satu upaya untuk melancarkan komunikasi yang lebih baik mempergunakan pendekatan A-A Procedure from Attention to Action Procedure dengan lima langkah yang disingkat AIDDA, yaitu Attention, Interest, Desire, De cision, Action www.kampuskomunikasi.blogspot.com. Dimulainya komunikasi dengan membangkitkan perhatian attention akan menjadikan suksesnya komunikasi. Setelah perhatian muncul kemudian diikuti dengan upaya menumbuhkan minat interest yang merupakan tingkatan lebih tinggi dari perhatian. Minat merupakan titik pangkal untuk tumbuhnya hasrat. Selanjutnya seorang komunikator harus pandai membawa hasrat desire tersebut untuk menjadi suatu keputusan decision komunikan untuk melakukan suatu kegiatan tindakan action yang diharapkan komunikator. Melalui teori AIDDA dapat diketahui tanggapan komunikator pemirsa terhadap iklan layanan masyarakat tentang DBD, apakah mendapat respon terhadap pesan-pesan yang disampaikan oleh pihak pengiklan sudah mencapai tahap behaviour, atau baru sampai pada tahap afektif atau bahkan pada tahap kognitif saja. Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada bagan di bawah ini : Tahapan Teori AIDDA 1. Kognitif pengenalan 2. Afektif kesukaan 3. Behavioural tingkah laku Attention- perhatian Interest- minat Desire-hasrat Decision- keputusan Action- tindakan Pada tahap kognitif, pemirsa penonton mengenal ciri-ciri nyamuk Aedes Aegypti sebagai penyebab DBD. Tingkat pengenalan ini diukur dengan adanya perhatian attention terhadap pesan-pesan yang disampaikan dalam iklan. Attention merupakan suatu perbuatan mendengarkan, memperhatikan, mengingat suatu objek tertentu. Pada tahap afektif, mulai timbul perasaan emosional pada pemirsa penonton. Pemirsa penonton mulai tertarik interest pada sajian iklan yang dikemas oleh pihak pengiklan. Selanjutnya, pemirsa mulai merasa ingin desire untuk melakukan mengerjakan apa yang menjadi isi pesan dalam iklan dan memiliki keputusan decision untuk menyukai isi pesan dalam iklan pencegahan DBD ini. Pada tahap behavioural, pemirsa mulai melakukan suatu tindakan action apa yang menjadi isi pesan dalam iklan 3M Mengubur, Menutup, Menguras.

I.6.6 Televisi sebagai media yang digunakan untuk iklan