Tipe Penelitian Lokasi Penelitian Populasi Penelitian

53 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tipe Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu keadaan subyek atau obyek. Penelitian deskriptif dalam pelaksanaannya lebih terstruktur, sistematis dan terkontrol, peneliti memulai dengan subyek yang telah jelas dan mengadakan penelitian atas populasi dan sampel dari subyek tersebut untuk menggambarkannya secara akurat Silalahi, 2009: 28. Data yang dikumpulkan pada penelitian deskriptif berupa kata-kata, gambar dan bukan angka. Penelitian deskriptif bertujuan menggambarkan atau mendeskripsikan obyek dan fenomena yang diteliti secara menyeluruh, tentang efektivitas pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan PT.Riau Andalan Pulp and Paper di desa Rantau Panjang kecamatan Koto Gasib kabupaten Siak.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Desa Rantau Panjang Kecamatan Koto Gasib Kabupaten Siak. Alasan peneliti memilih lokasi tersebut karena Desa Rantau Panjang merupakan salah satu daerah operasional yang aktif dalam pelaksanaan program tanggung jawab sosial perusahaan PT. Riau Andalan Pulp And Paper, serta memiliki akses yang mudah menuju desa tersebut.

3.3 Populasi Penelitian

Populasi dapat diartikan sebagai sekumpulan obyek, benda, peristiwa ataupun individu yang akan dikaji dalam suatu penelitian. Individu atau obyek yang menjadi Universitas Sumatera Utara 54 populasi penelitian harus memiliki ciri atau sifat yang sama. Dalam populasi penelitian terdapat serangkaian ukuran khusus yang berlaku bagi seluruh unsur-unsur yang menjadi bagian dari populasi itu Siagian, 2011: 155. Berdasarkan pendapat tersebut maka yang menjadi populasi penelitian adalah seluruh anggota mitra bina yang aktif mengikuti berbagai bidang program tanggung jawab sosial perusahaan di desa Rantau Panjang dan terdaftar namanya di Community Development Department PT. Riau Andalan Pulp And Paper, yaitu sebanyak 22 mitra bina. Seluruh responden atau 22 mitra bina yang diteliti dijadikan sebagai sumber data, agar hasil penelitian lebih kaya informasi maka dilakukan penambahan informan sebanyak empat orang, yaitu tiga Community Development Officer dan satu Pembantu Mitra Bina yang bertugas di Desa Rantau Panjang.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) Oleh Bank Bumn(Studi Pada Pt.Bank Xxx Medan)

8 121 130

Optimalisasi Peran Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Dalam Pelaksanaan Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil Di Kabupaten Toba Samosir

3 124 142

Analisis Pelaksanaan Program Gizi dalam Upaya Perbaikan Gangguan Pertumbuhan Anak di Kabupaten Karo Tahun 2014

6 66 161

Efektivitas Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan PT. Pertamina (Persero) Unit Pemasaran I Medan Di Lingkungan XII Kelurahan Silalas Kecamatan Medan Barat

5 51 139

Analisis Hukum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) Terhadap Masyarakat Di Lingkungan Perusahaan (Studi Pada PT. Inalum Asahan)

20 335 133

Analisis Yuridis Tanggung Jawab Sosial Dan Lingkungan Perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR) Berdasarkan Pasal 74 Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas (Studi Terhadap Putusan MK RI NO. 53/PUU-VI/2008)

0 54 155

Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial Dan Lingkungan Perusahaan (Corporate Social Responsibility) Oleh PT. Lafarge Cement Indonesia Terhadap Masyarakat Lhoknga Provinsi Aceh

10 126 163

Analisis Pelaksanaan Program Tanggung - Jawab Sosial PT. Toba Pulp Lestari, Tbk

18 131 84

Analisis Yuridis Mengenai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Terhadap Masyarakat Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 Tentang Penanaman Modal (Studi Penelitian di PT INALUM di Kabupaten Batu Bara)

0 36 134

Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial pada Perusahaan Perbankan dan Lembaga Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 72 97