Perencanaan Siklus II

a. Perencanaan Siklus II

Perencanaan tindakan siklus II ini tidak berebeda jauh dengan siklus sebelumnya. Setelah sebelumnya melakukan refleksi bersama tentang kekurangan pada siklus I. Pada pertemuan itu disepakati bahwa pelaksanaaan siklus II akan dilaksanakan pada hari Rabu, 12 Oktober 2011 dan hari Jumat, 14 Oktober 2011. Perencanaan penelitian tindakan kelas pada siklus II meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut.

1) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RPP. Disepakati bahwa pembelajaran menulis cerpen dalam satu siklus dirancang untuk dua kali pertemuan. Hasil RPP yang telah disusun dan disepakati tersebut mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi pokok, skenario pembelajaran, metode pembelajaran, media/sumber pembelajaran, dan penilaian (lihat lampiran 09 halaman 264).

Penyusunan RPP pada siklus II ini tidak jauh berbeda dengan RPP pada siklus I, pada RPP siklus II ini lebih ditekankan untuk mengarahkan siswa agar lebih aktif dan kreatif dalam aktivitas pembelajaran siswa agar menulis cerpen ditingkatkan. Hal ini penting karena dapat digunakan sebagai acuan terrwujudnya hasil karya siswa berupa cerpen yang baik.

a) Pertemuan Pertama Siklus II (1) Tahap Pendahuluan Guru memasuki kelas, memberikan salam, melakukan presensi, dan mengondisikan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran menulis cerpen dengan metode spider concept map. Selanjutnya, guru berdialog dengan siswa mengenai materi pengetahuan cerpen, unsur cerpen, dan penulisan cerpen. Menyampaikan SK, KD, indikator, dan tujuan pemebelajaran, serta penilaian dalam pembelajaran penulsian cerpen. Mengulas pembelajaran pada siklus I serta mengadakan tanya jawab dengan siswa berkaitan dengan pengetahuan cerpen. Guru menjanjikan dan a) Pertemuan Pertama Siklus II (1) Tahap Pendahuluan Guru memasuki kelas, memberikan salam, melakukan presensi, dan mengondisikan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran menulis cerpen dengan metode spider concept map. Selanjutnya, guru berdialog dengan siswa mengenai materi pengetahuan cerpen, unsur cerpen, dan penulisan cerpen. Menyampaikan SK, KD, indikator, dan tujuan pemebelajaran, serta penilaian dalam pembelajaran penulsian cerpen. Mengulas pembelajaran pada siklus I serta mengadakan tanya jawab dengan siswa berkaitan dengan pengetahuan cerpen. Guru menjanjikan dan

(2) Tahap Inti Guru menjelaskan materi tentang cerpen, metode spider concept map dan rambu-rambu penulisan dengan lebih jelas. Bahwa dalam menulis cerpen harus diperhatikan dari beberapa aspek seperti (kualitas isi, organisasi isi, diksi, dan ejaan). Kemudian menugasi siswa membentuk kelompok 4-5 siswa. Guru memberikan contoh cerpen kepada siswa dan guru menugaskan siswa untuk mengidentifikasi unsur-uncer cerpen pada contoh cerpen “Lupa” (lihat lampiran 09 halaman 267) dengan

menerapkan metode spider concept map sebagai latihan. Siswa saling curah pendapat dan mengembangkannya dalam karangan dan mendiskusikannya dengan kelompok masing-masing.

Guru mengontrol dan membantu siswa dalam berdiskusi. Setelah semua kelompok menyelesaikan cerpen, secara perwakilan tiap kelompok menyampaikan hasilnya di depan kelas. Teman yang lain memberikan apresiasi mengenai pembacaan cerpen tesebut. Alokasi waktu yang digunakan 60 menit.

Guru mengumpulkan hasil kerja kelompok dan sedikit memberikan pendapat mengenai pembelajaran yang telah disampaikan. Selanjutnya menyimpulkan dan merefleksi pembelajaran pada pertemuan tersebut. Alokasi untuk tahap ini adalah 10 menit.

b) Pertemuan Kedua Siklus II

(1) Tahap Pendahuluan

Guru memasuki kelas, memberikan salam, melakukan presensi, dan mengondisikan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, menyampaikan tujuan pembelajaran dan menyampaikan penilaian menulis cerpen, dilanjutkan mereview materi yang telah banyak disampaikan pada siklus II pertemuan pertama mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis cerpen beserta penjelasannya. Guru juga mengadakan tanya jawab dengan siswa mengenai pengetahuan cerpen. Guru memberi motivasi siswa agar terbiasa membaca cerpen dan menulis cerpen dari pengalaman pribadinya. Alokasi waktu yang digunakan adalah 15 menit.

(2) Tahap Inti

........... Diawali dengan pembahasan materi yang berkaitan dengan penulisan cerpen (kualitas isi, oraganisasi isi, diksi,dan ejaan). Guru memberi penguatan langkah-langkah membuat ........... Diawali dengan pembahasan materi yang berkaitan dengan penulisan cerpen (kualitas isi, oraganisasi isi, diksi,dan ejaan). Guru memberi penguatan langkah-langkah membuat

unsur cerpen “Sahabat Sejati” (lihat lampiran 10 halaman 279). Guru bersama siswa saling curah pendapat dan mengidentifikasi

mengenai unsur cerpen dari konflik cerpen sampai pada alur. Kegiatan selanjutnya yakni guru menugasi siswa untuk membuat cerpen berdasarkan pengalaman pribadi dengan menerapkan metode spider concept map secara perseorangan. Guru memantau dan membimbing kinerja siswa dalam pelaksanaan pembelajaran. Setelah selesai, pekerjaan siswa dikumpulkan. Guru mengoreksi, menilai, dan memberi komentar setiap pekerjaan siswa. Kemudian, guru menyimpulkan hasil dan memberi saran kepada siswa. Siswa mengumpulkan hasil karyanya. Alokasi waktu yang digunakan 55 menit

(3) Tahap Penutup

Guru bersama siswa mengadakan simpulan dan refleksi terhadap proses dan hasil belajar, juga memberikan tindak lanjut mengenai penulisan cerpen. Waktu yang dialokasikan untuk tahap penutup adalah 10 menit.

2) Mempersiapkan Fasilitas dan Sarana Pendukung Fasilitas yang perlu dipersiapkan untuk pelaksanaan pembelajaran menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi pada siklus II adalah 2) Mempersiapkan Fasilitas dan Sarana Pendukung Fasilitas yang perlu dipersiapkan untuk pelaksanaan pembelajaran menulis cerpen berdasarkan pengalaman pribadi pada siklus II adalah

buku “Kamus istilah Populer” sebagai hadiah bagi cerpen terbaik pada siklus I dan siklus II.

3) Menyiapkan Lembar Observasi Lembar observasi digunakan untuk mengamati segala kinerja guru dan aktivitas siswa selama mengikuti proses pembelajaran. Kegiatan atau aktivitas siswa yang diamati meliputi: (a) kinerja siswa ketika menjawab mengenai pengetahuan cerpen, (b) kinerja siswa ketika menuliskan pengalaman pribadi dan membuat gambar spider concept map, (c) kinerja siswa ketika mengidentifikasi unsur pembangun cerpen melalui metode spider concept map, (d) kinerja siswa dalam membuat (menyusun) cerpen berdasarkan pengalaman pribadi sesuai spider concept map, dan (e) kinerja siswa dalam mengungkapkan secara lisan hasil penulisan cerpen berrdasarkan pengalaman pribadi yang ditugaskan oleh guru pada forum diskusi kelompok (lihat lampiran 21 halaman 308).