Tanda Nonverbal Berupa Ikon Sekaligus Indeks

40 Contoh 35 merupakan tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar garis melengkung. Berdasarkan hubungan penanda dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam ikon karena mirip dengan objek yang diacunya. Gambar garis melengkung pada tanda nonverbal tersebut mirip dengan objek yang diacunya, yaitu jalan untuk berputar arah. Bila kendaraan akan berputar arah, pengendara akan memutarkan kendaraannya secara melengkung sesuai dengan gambar pada tanda nonverbal tersebut. Selain ikon, tanda nonverbal tersebut juga termasuk dalam indeks karena menunjukkan pada jalan untuk berputar arah. Contoh 36 merupakan tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar garis keatas dan ke samping. Berdasarkan hubungan penanda dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam ikon karena mirip dengan objek yang diacunya, yaitu persimpangan jalan. Bila dibuat garis dan digambar, bentuk dari persimpangan jalan sama seperti gambar yang ada pada tanda nonverbal tersebut. Selain ikon, tanda nonverbal tersebut juga termasuk dalam indeks karena tanda tersebut memberi petunjuk kepada pengguna jalan bahwa akan ada persimpangan jalan, sehingga pengguna jalan dapat lebih berhati-hati. Tanda tersebut tidak akan menjadi indeks, apabila tidak sesuai dengan objeknya. Contoh 37 termasuk tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar lampu lalu lintas. Berdasarkan hubungan penanda dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam ikon karena mirip dengan objek yang diacunya, yaitu lampu lalu lintas. Selain ikon, tanda tersebut juga merupakan indeks karena memberi petunjuk kepada pengendara pengguna tanda bahwa akan ada lampu lalu lintas. Contoh 38 merupakan tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar panah yang menyerong ke samping kanan. Berdasarkan hubungan antara penanda dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam ikon karena mirip dengan objek yang diacunya, yaitu jalan tikungan ke kanan. Tanda nonverbal itu juga termasuk dalam indeks karena memberitahu pengguna jalan akan ada jalan menikung ke kanan. Tanda itu tidak akan menjadi indeks, bila objek tempat tanda itu berada merupakan jalan lurus yang tidak ada tikungannya. Contoh 39 merupakan tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar pompa bensin. Berdasarkan hubungan penanda dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam ikon karena mirip dengan objek yang diacunya, yaitu Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum SPBU. Tanda nonverbal tersebut termasuk dalam indeks karena menunjuk pada SPBU yang akan dilalui oleh pengendara pengguna tanda. Contoh 40 merupakan tanda nonverbal karena tanda tersebut berupa gambar masjid. Berdasarkan hubungan antara pennada dengan objek yang diacunya, tanda tersebut termasuk dalam ikon sekaligus indeks. Tanda tersebut termasuk dalam ikon karena memiliki kemiripan dengan objek yang diacunya, yaitu masjid. Tanda tersebut termasuk dalam indeks karena menunjukkan bahwa pengendara akan melewati masjid.

2.3.2 Tanda Nonverbal Berupa Simbol Sekaligus Indeks

Tanda nonverbal dapat disebut simbol karena tanda tersebut mengandung arti lain selain memliki hubungan penanda dengan objek yang diacunya.Tanda nonverbal dapat disebut indeks karena dekat dengan objek yang diacunya. Berikut ini contohnya. 41 42 43 Contoh 41 merupakan tanda nonverbal yang berupa simbol sekaligus indeks. Tanda nonverbal berupa simbol karena huruf P pada tanda tersebut berasal dari kata parkir yang berrati tempat untuk memarkirkan kendaraan. Tanda nonverbal berupa indeks karena dekat dengan objek yang diacunya, yaitu jalan yang disediakan untuk memarkirkan kendaraan. Contoh 42 merupakan tanda nonverbal yang berupa simbol sekaligus indeks. Tanda nonverbal berupa simbol karena huruf P pada tanda berasal dari kata parkir, sedangkan garis pada huruf P berarti larangan. Huruf P dicoret berarti dilarang parkir. Tanda nonverbal berupa indeks karena dekat dengan objek yang diacu, yaitu jalan tempat tanda tersebut berada. Contoh 43 merupakan tanda nonverbal yang berupa simbol sekaligus indeks. Tanda nonverbal berupa simbol karena huruf S yang dicoret memiliki arti dilarang berhenti. Huruf S pada tanda tersebut merupakan singkatan dari kata stop dalam bahasa Inggris atau berhent dalam bahasa Indonesia. Tanda nonverbal berupa indeks karena dekat dengan objek yang dicunya, yaitu jalan tempat tanda itu berada.

2.3.3 Tanda Nonverbal Berupa Gabungan dari Ikon, Indeks, dan Simbol

Tanda nonverbal dapat disebut ikon apabila mirip dengan objek yang diacunya. Tanda nonverbal berupa indeks apabila dekat dengan objek yang diacunya. Tanda nonverbal disebut simbol apabila memiliki arti lain selain hubungan dengan objek yang diacunya. Berikut ini contohnya. 44 SIMPANG 3 45 KHUSUS BUS TRANS JOGJA . 46 KHUSUS SEPEDA MOTOR

Dokumen yang terkait

ANALISA PEJALAN KAKI (PEDESTRIAN) (Studi Kasus: Jalan Laksda Adisucipto Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta)

1 6 83

SKRIPSI KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU PADA RUANG TERBUKA HIJAU DI BABARSARI, DEPOK, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 2 12

II. TINJAUAN PUSTAKA KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU PADA RUANG TERBUKA HIJAU DI BABARSARI, DEPOK, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 5 10

V. KESIMPULAN DAN SARAN KEANEKARAGAMAN JENIS KUPU-KUPU PADA RUANG TERBUKA HIJAU DI BABARSARI, DEPOK, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 10

LAPORAN KEGIATAN PPL DI SMK NEGERI 2 DEPOK SLEMAN Mrican Caturtunggal Depok Sleman Yogyakarta.

2 10 161

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN SMA NEGERI 1 DEPOK Jalan Babarsari, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281 18 Juli 2016 s/d 15 September 2016.

1 17 486

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SMA NEGERI 1 DEPOK JALAN BABARSARI, CATURTUNGGAL, DEPOK, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TELP. (0274) 485794 15 Juli – 15 September 2016.

0 5 258

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 1 DEPOK Babarsari, Caturtunggal, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55281 15 Juli-15 September 2016.

0 0 278

ANALISIS TINGKAT KEBISINGAN EKIVALEN DESA CATURTUNGGAL KECAMATAN DEPOK DAN DESA KALITIRTO KECAMATAN BERBAH KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

0 0 6

PENGARUH FASILITAS DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA WARNET CHANET DI CATUR TUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA SKRIPSI

0 1 23