Korelasi antar peubah independen X Korelasi antara peubah independen X berdasarkan

Berdasarkan hasil korelasi tersebut, dapat dianalisis secara keseluruhan pada gugus peubah dependen Y dan independen X berdasarkan karakteristik, maka pembelian nyata konsumen memiliki keeratan hubungan yang kuat dengan perilaku konsumen berdasarkan perbedaan individu karena nilai korelasi nya paling tinggi, yaitu sebesar 0,679. Hal ini dapat diartikan bahwa konsumen dalam melakukan pembelian nyata keripik Maicih secara keseluruhan lebih memperhatikan pada faktor perbedaan individu. Hal ini juga menggambarkan bahwa konsumen lebih mementingkan faktor-faktor yang ada dalam dirinya dalam melakukan keputusan pembelian sehingga mereka lebih mudah mengenali kebutuhannya dalam melakukan pembelian. Selain itu, kebutuhan setiap konsumen pun berbeda sesuai dengan kebutuhan individu, sehingga hal ini menyebabkan perbedaan individu merupakan karakteristik yang paling erat hubungannya dengan pembelian nyata.

3. Korelasi antar peubah independen X

Korelasi antar peubah faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen X dapat dilihat pada Tabel 15. Berdasarkan hasil analisis, pasangan peubah independen yang memiliki hubungan erat pada konsumen keripik Maicih adalah antara faktor gaya hidup X16 dengan faktor kepribadian X17 dengan nilai korelasi sebesar 0,676. Pada pelaksanaannya kedua variabel tersebut saling menguatkan di mana gaya hidup konsumen dipengaruhi oleh kepribadian yang konsumen miliki. Hal serupa juga terjadi pada faktor bentuk kemasan X8 dengan faktor ukuran kemasan X9 yang memiliki hubungan yang cukup kuat dengan nilai korelasi sebesar 0,524. Kedua variabel tersebut saling menguatkan dalam pelaksanaannya di mana ukuran kemasan keripik Maicih akan mempengaruhi bentuk kemasannya sehingga dapat menarik konsumen untuk melakukan pembelian nyata. Tabel 15. Matriks Korelasi antar peubah independen X Hal lain terjadi pada faktor variasi level X7 dengan faktor gaya hidup X17 memiliki hubungan yang lemah dengan nilai korelasi 0,0189. Nilai korelasi antara pasangan peubah independen yaitu faktor gaya hidup X16 dengan faktor kepribadian X7 dan faktor bentuk kemasan X8 dengan faktor ukuran kemasan X9 memiliki nilai korelasi lebih dari 0,5 sehingga korelasi antara kedua peubah tersebut cukup kuat.

4. Korelasi antara peubah independen X berdasarkan

perbedaan individu dengan peubah dependen Y Korelasi antara peubah pembelian nyata modern Y1 dengan faktor variasi level X7 memiliki nilai korelasi yang paling lemah diantara nilai korelasi antara pembelian nyata X6 X7 X8 X9 X10 X11 X6 1 0,2544 -0,022 0,2757 0,5456 0,0856 X7 0,2544 1 0,3716 0,2156 0,1546 0,2448 X8 0,0221 0,3716 1 0,5237 0,1735 0,2526 X9 0,2757 0,2156 0,5237 1 0,4662 0,0868 X10 0,5456 0,1546 0,1735 0,4662 1 0,1602 X11 0,0856 0,2448 0,2526 0,0868 0,1602 1 X12 0,0862 0,088 0,3475 0,2635 0,1154 0,4227 X13 0,1931 0,1609 0,1743 0,2055 0,2704 0,4002 X14 0,1405 0,2814 0,2305 0,2943 0,2351 0,2964 X15 0,0764 0,156 0,2111 0,0414 0,0553 0,4368 X16 0,0869 0,1342 0,1641 0,2562 0,1315 0,2226 X17 0,1556 0,0189 0,0766 0,311 0,1873 0,2656 X12 X13 X14 X15 X16 X17 X6 -0,086 0,1931 0,1405 0,0764 0,0869 0,1556 X7 0,088 0,1609 0,2814 0,156 0,1342 -0,0189 X8 0,3475 0,1743 0,2305 0,2111 0,1641 0,0766 X9 0,2635 0,2055 0,2943 0,0414 0,2562 0,311 X10 0,1154 0,2704 0,2351 0,0553 0,1315 0,1873 X11 0,4227 0,4002 0,2964 0,4368 0,2226 0,2656 X12 1 0,2968 0,2294 0,211 0,3581 0,2715 X13 0,2968 1 0,474 0,3954 0,1761 0,1458 X14 0,2294 0,474 1 0,4592 0,2157 0,1997 X15 0,211 0,3954 0,4592 1 0,1892 0,1556 X16 0,3581 0,1761 0,2157 0,1892 1 0,6756 X17 0,2715 0,1458 0,1997 0,1556 0,6756 1 modern dengan faktor-faktor individu lainnya yaitu sebesar 0,0006. Sedangkan nilai korelasi paling tinggi diantara faktor- faktor tersebut dengan pembelian nyata modern adalah 0,4101 yaitu faktor gaya hidup X17. Artinya, konsumen beranggapan bahwa keripik Maicih mencerminkan gaya hidup modern sehingga hal tersebut menjadi pertimbangan konsumen dalam memutuskan pembelian keripik Maicih. Hal serupa juga terjadi pada hubungan antara variabel pembelian nyata kesan Y2 dengan faktor bentuk kemasan X8 yang memiliki nilai korelasi paling kecil diantara faktor-faktor lainnya yaitu sebesar 0,0381. Sedangkan nilai korelasi paling tinggi pada pembelian nyata kesan dengan faktor-faktor individu adalah faktor gaya hidup X17 sebesar 0,4235. Tabel 16. Matriks korelasi antara peubah independen X berdasarkan perbedaan individu dengan peubah dependen Y Y1 Y2 Y3 Y4 Y5 X6 0,119 0,214 0,208 0,1175 0,0657 X7 0,0006 0,1537 0,1558 0,1753 0,0327 X8 0,1168 0,0381 0,016 0,1631 0,05 X9 0,2245 0,1445 0,0793 0,0081 0,1619 X10 0,1304 0,175 0,0443 0,1588 0,025 X11 0,1437 0,3716 0,2339 0,3813 0,1584 X12 0,0997 0,1273 0,045 0,3048 0,0195 X13 0,0577 0,2869 0,1939 0,3099 0,079 X14 0,1885 0,15 0,033 0,1532 0,1141 X15 0,2444 0,2409 0,1692 0,3782 0,0262 X16 0,1785 0,2543 0,1508 0,302 0,0455 X17 0,4101 0,4235 0,2234 0,2304 0,1287 Sumber: Data Primer, 2012 Pembelian nyata karakter Y3 memiliki hubungan paling dekat dengan faktor merek X11 dengan nilai korelasi sebesar 0,2339 dan memiliki hubungan paling jauh dengan faktor bentuk kemasan X8. Di sisi lain, pembelian nyata mudah diingat Y4 memiliki hubungan paling kuat dengan faktor merek dengan nilai korelasi sebesar 0,3813 dan hubungan yang paling lemah dengan faktor ukuran kemasan X9. Peubah pembelian nyatasering Y5 memiliki hubungan paling dekat dengan faktor ukuran kemasan X9 sebesar 0,1619 sedangkan hubungan yang paling lemah yaitu dengan faktor manfaat sebesar 0,0195. Secara keseluruhan dari hasil perhitungan yang menunjukan nilai korelasi antara variabel-variabel dependen Y dengan variabel-variabel independen X maka dapat disimpulkan bahwa pembelian nyata modern Y1 yang memiliki hubungan paling kuat dengan faktor-faktor perilaku konsumen. faktor yang paling kuat hubungannya adalah faktor gaya hidup X17. Konsumen beranggapan bahwa keripik Maicih merupakan merek keripik yang mencerminkan gaya hidup yang modern sehingga keripik Maicih yang sudah cukup lama dikenal oleh konsumen menjadi bahan pertimbangan untuk memutuskan pembelian keripik Maicih.

4.6.2 Korelasi Kanonik