Pelaksanaan pembelajaran Hasil Penelitian .1 Gambaran umum obyek penelitian

1,968 dengan probabilitas signifikansi 0,144. hal ini berarti 0,144 0,05. dengan demikian data yang digunakan dikatakan homogen. Setelah diketahui bahwa kondisi populasi dalam keadaan homogen maka dapat dilakukan pengambilan sampel secara acak dengan teknik simple random sampling untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen akan diberikan pembelajaran pokok bahasan jurnal penyesuian dengan menggunakan metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD sedangkan kelas kontrol akan diberikan pembelajaran pokok bahasan jurnal penyesuaian dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional yaitu ceramah, latihan, dan penugasan. Setelah dipilih secara acak dengan cara diundi, diperoleh hasil kelas XI IS 2 sebagai kelompok kelas eksperimen dan kelas XI IS 3 sebagai kelompok kelas kontrol. Hal ini dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini: Tabel 4.3 Hasil pemilihan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol Kelompok Kelas Jumlah Siswa Eksperimen XI IS 2 45 Kontrol XI IS 3 44 Sumber: pengundian pemilihan kelas eksperimen dan kelas kontrol

4.1.3 Pelaksanaan pembelajaran

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan dua kelas sampel yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dalam penelitian ini kelas XI IS 2 ditetapkan sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IS 3 sebagai kelas kontrol. Pembelajaran yang digunakan dalam kelas eksperimen yaitu dengan menggunakan metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD. Sedangkan pada kelas kontrol, pembelajaran dilakukan dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional. Metode pembelajaran yang diterapkan dikelas eksperimen adalah metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD. Pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti di kelas eksperimen diawali dengan memberikan pre test untuk mengetahui kemampuan awal siswa kelas eksperimen pada pokok bahasan jurnal penyesuaian sebelum dilaksanakan proses pembelajaran. Siswa diberikan soal pre test berbentuk pilihan ganda berjumlah 25 soal. Setelah dilaksanakan pre test guru memulai proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD yang diawali perkenalan dan memberikan apersepsi dan motivasi yang berkaitan langsung dengan materi jurnal penyesuaian. Siswa ditempatkan dalam kelompok-kelompok kecil beranggotakan 4-6 siswa yang memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Daftar nama-nama siswa dalam kelompok siswa kelas eksperimen dapat dilihat pada Lampiran 27 dalam penelitian ini. Selanjutnya, guru memberikan tugas yang harus dipelajari dan dikerjakan siswa secara berkelompok. Apabila dalam kelompok ada anggota kelompok yang belum mengerti, maka anggota kelompok yang lain bertanggung jawab untuk menjelaskan. Namun, ketika semua siswa dalam kelompok belum memahami atau memiliki kesulitan kelompok tersebut dapat menanyakan langsung pada guru. Setelah itu soal dibahas bersama. Guru menunjuk salah satu siswa dalam kelompok secara acak untuk mempresentasikan jawaban di depan kelas. Siswa dipanggil secara acak bertujuan untuk mengecek apakah seluruh anggota kelompok sudah siap dan paham pada materi yang diajarkan. Pada pemberian treatment pertemuan kedua di kelas eksperimen, guru membuka pembelajaran dengan salam dan mengulas sedikit tentang materi pada pertemuan pertama. Selanjutnya guru menjelaskan materi berikutnya. Pada pertemuan kedua selama proses pembelajaran siswa sudah duduk dalam kelompok masing-masing. Setelah guru selesai menjelaskan materi, siswa diberikan tugas secara berkelompok. Setelah siswa selesai mengerjakan tugas, tugas tersebut dibahas bersama. Setelah semua soal dibahas selanjutnya siswa diberikan soal untuk dikerjakan secara individu. Pemberian kuis secara individu ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perkembangan tiap-tiap individu. Pada pertemuan ketiga di kelas eksperimen, guru mengawali dengan apersepsi yang dilanjutkan dengan uraian singkat tentang materi yang dipelajari sebelumnya. Selanjutnya guru menjelaskan materi dilanjutkan dengan pemberian tugas kelompok. Setelah selesai soal dibahas bersama. Guru memanggil siswa secara acak untuk mempresentasikan jawaban kelompoknya. Setelah siswa mendapatkan perlakuan pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD pada kelas eksperimen selanjutnya siswa diberikan post test materi jurnal penyesuaian. Soal post test jurnal penyesuaian berbentuk soal pilihan ganda sebanyak 25 soal. Setelah siswa mengerjakan soal post test selanjutnya guru mengumumkan kelompok yang menjadi kelompok Super dalam pembelajaran dengan metode pembelajaran Student Team Achievement Division STAD. Kelompok yang memperoleh predikat Kelompok Super akan memperoleh penghargaan. Metode pembelajaran yang diterapkan dikelas kontrol adalah metode pembelajaran konvensional. Pembelajaran yang dilakukan oleh peneliti di kelas kontrol diawali dengan memberikan pre test untuk mengetahui kemampuan awal siswa kelas kontrol pada pokok bahasan jurnal penyesuaian sebelum dilaksanakan proses pembelajaran. Siswa diberikan soal pre test sama dengan soal pre test untuk kelas eksperimen. Setelah dilaksanakan pre test guru memulai proses pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional yang diawali perkenalan dan memberikan apersepsi dan motivasi yang berkaitan langsung dengan materi jurnal penyesuaian. Guru menjelaskan materi dengan berceramah. Selanjutnya, guru memberikan tugas yang harus dipelajari dan dikerjakan siswa secara individu. Pada akhir pelajaran guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari. Pada pemberian treatment pertemuan kedua di kelas kontrol, guru membuka pembelajaran dengan salam dan mengulas sedikit tentang materi pada pertemuan pertama. Selanjutnya guru menjelaskan materi selenjutnya. Setelah guru selesai menjelaskan materi selanjutnya siswa diberikan tugas secara individu dan diakhiri dengan simpulan materi yang telah dibahas oleh guru. Pada pertemuan ketiga di kelas kontrol, guru mengawali dengan apersepsi yang dilanjutkan dengan uraian singkat tentang materi yang dipelajari sebelumnya. Selanjutnya guru menjelaskan materi dilanjutkan dengan pemberian tugas individu. Setelah selesai soal dibahas bersama. Setelah siswa mendapatkan perlakuan pembelajaran dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional pada kelas kontrol selanjutnya siswa diberikan post test materi jurnal penyesuaian. Soal post test yang digunakan sama dengan soal post test yang diberikan pada kelas eksperimen.

4.1.4 Analisis data tahap awal

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Minat belajar sosiologi kooperatif dengan metode student team achievement division (STAD) kelas XI di MA Pembangunan UIN Jakarta

0 6 187

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA : Pada Mata Pelajaran Akuntansi Pokok Bahasan Jurnal Khusus di SMA YAS Bandung.

0 0 35

JURNAL ANA VIDA VINDARI S541302006

0 0 8