substansi materi bidang studi yang sesuai dengan perkembangan dan potensi peserta didik.
5. Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas.
Guru mengkaji hakekat penelitian tindakan kelas, berlatih mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan pembelajaran, berlatih menyusun rancangan
dan melaksanakan penelitian tindakan kelas, serta berlatih merancang upaya- upaya peningkatan kualitas pembelajaran.
2.3.4 Pengaruh Kompetensi Guru Profesional terhadap Hasil Belajar
Menurut Soejana 2005:41 guru adalah salah satu faktor dominan atau paling penting yang mempengaruhi kualitas pembelajaran, namun guru akan
menjadi faktor yang paling penting ketika mempunyai kompetensi profesional. Guru yang mempunyai kompetensi profesional baik diperkirakan akan
menghasilkan prestasi belajar siswa yang baik pula. Menurut Hamalik 2006:36 proses belajar mengajar dan hasil belajar
siswa tidak hanya ditentukan oleh sekolah, pola, struktur dan isi kurikulum, akan tetapi sebagian besar ditentukan oleh kompetensi guru yang mengajar dan
membimbingnya. Guru yang kompeten akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif, menyenangkan dan mampu mengelola kelasnya, sehingga
dalam belajar para siswa berada pada tingkat yang optimal. Kompetensi profesional merupakan salah satu faktor penentu mutu atau
kualitas guru. Menurut Soewarso 2004, bahwa guru yang professional mampu mengembangkan pembelajaran yang dapat membentuk peserta didik mendapatkan
hasil belajar yang baik.
Proses pembelajaran dapat terlakasana dengan baik jika didukung oleh kompetensi professional yang dimiliki guru sesuai dengan pendapat Uzer
Usman 2007: 43 bahwa proses belajar mengajar dan hasil belajar sebagian besar ditentukan oleh peranan dan kemampuan guru. Guru yang kompeten
akan lebih mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan akan lebih mampu mengelola kelasnya sehingga hasil belajar siswa berada pada
tingkat optimal.
Guru sebagai pengajar atau pendidik, guru merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan setiap usaha pendidikan dengan pengajaran. Itulah sebabnya
setiap adanya inovasi pembelajaran, khususnya mengenai masalah kurikulum dan peningkatan sumber daya yang dimiliki oleh siswa yang dihasilkan oleh
pembelajaran yang sering bermuara pada faktor kemampuan guru. Uraian diatas menunjukkan bahwa guru dituntut untuk senantiasa berperan aktif dan eksis
dalam dunia pendidikan. Keahlian dan kepribadian guru merupakan salah satu faktor yang sangat berperan sekaligus menjadi loncatan bagi siswa untuk meraih
keberhasilan khususnya prestasi baik dari segi analisis maupun kemampuan
mendayagunakan ilmu pengetahuan yang dimilikinya.
Mengacu pada pendapat Triyanto tentang kompetensi profesional guru maka indikator dalam penelitian ini untuk variabel kompetensi profesional guru
adalah : 1.
Menguasai subtansi bidang studi dan metodologi keilmuannya. 2.
Menguasai struktur dan mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi.
3. Menguasai dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam
pembelajaran. 4.
Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas
2.4. Lingkungan Sekolah 2. 4.1 Pengertian Lingkungan Sekolah