a. Aquarium 1 berisi Limbah yang ditanami kijing taiwan dengan perlakuan variasi kecepatan alir dan variasi waktu penyerapan 0 hari; 14 hari dan 28
hari. b. Aquarium 2 berisi Limbah yang ditanami eceng gondok dengan perlakuan
kecepatan alir dan variasi waktu penyerapan 0 hari; 14 hari dan 28 hari . c. Aquarium 3 berisi Limbah yang ditanami eceng gondok + kijing taiwan
dengan perlakuan kecepatan alir dan variasi waktu penyerapan 0 hari; 14 hari dan 28 hari.
3.4. Rancangan Percobaan
3.4.1. Adsorpsi dengan Kitosan
Kombinasi perlakuan dengan kitosan yang dilakukan adalah kombinasi faktor debit limbah dengan 3 taraf faktorial 3; 6 dan 9 literjam terhadap
konsentrasi kitosan 0,25 bv, 0,5bv, 1 bv dan 1,5 bv dan konsentrasi logam Pb 27,61 ppm, Hg 48,26 ppm dan Cd 44,06 ppm dalam sampel limbah.
Dalam rangka memenuhi kombinasi perlakuan diatas, maka diperlukan 12 petak percobaan. Selanjutnya perlakuan diulang 2 kali untuk mading-masing konsentrasi
logam.
3.4.2. Absorpsi dengan Eceng Gondok
Kombinasi perlakuan yang dilakukan adalah kombinasi faktor waktu kontak limbah dengan eceng gondok dengan 3 taraf faktorial 0; 14 dan 28 hari
terhadap konsentrasi logam Hg, Cd dan Pb mgL dalam sampel limbah, sehingga diperoleh 3 petak percobaan dengan dua kali ulangan dengan 1
konsentrasi logam.
3.4.3. Absorpsi dengan Kijing Taiwan
Kombinasi perlakuan yang dilakukan adalah kombinasi faktor waktu kontak limbah dengan eceng gondok dengan 3 taraf faktorial 0; 14 dan 28 hari
terhadap konsentrasi logam Hg, Cd dan Pb mgL dalam sampel limbah,
sehingga diperoleh 3 petak percobaan dengan dua kali ulangan dengan 1 konsentrasi logam.
3.4.4. Absorpsi dengan Eceng Gondok + Kijing Taiwan
Kombinasi perlakuan yang di lakukan adalah kombinasi faktor waktu kontak limbah dengan eceng gondok dengan 3 taraf faktorial 0; 14 dan 28 hari
terhadap konsentrasi logam Hg, Cd dan Pb mgL dalam sampel limbah sehingga diperoleh 3 petak percobaan dengan dua kali ulangan untuk dengan 1 konsentrasi
logam.
3.5. Jenis dan Sumber Data
Data diperoleh dari hasil pengukuran sampel di laboratorium yag dilakukan
pengujian :
1. Adsorpsi limbah dengan kitosan 2. Absorpsi limbah dengan eceng gondok
3. Absorpsi limbah dengan kijing taiwan 4. Absorpsi limbah dengan eceng gondok + kijing taiwan
3.6. Pengambilan Contoh
Metoda pengambilan contoh dari bak limbah dan aquarium yang digunakan adalah grab sample yaitu pengambilan contoh sesaat. Pengambilan
contoh dilakukan sebanyak 3 kali yaitu pada bak limbah hasil adsorpsi pada masing-masing kecepatan alir dan pengambilan sample pada masing-masing
akuarium yaitu pada hari ke -0 ; 14; dan 28 hari.
3.7. Jenis Teknik Pengambilan Data Penelitian
Data mutu kitosan ditulis pada Tabel 2, yang meliputi kadar air, kadar abu, kadar nitrogen dan derajat deasetilasi. Masing-masing data diperlukan untuk
mengetahui mutu kitosan yang digunakan sebagai adsorben limbah. Tabel 3 berisi data pengujian efektifitas kitosan dengan konsentrasi tertentu dengan 3 variasi
kecepatan alir limbah. Tabel 4 berisi data pengujian efektifitas adsorpsi eceng