Tujuan Anatomi dan Morfologi Tumbuhan Lindur Bruguiera

Duke dan Allen 2006, sementara di Indonesia buah ini belum dimanfaatkan secara optimal. Tanaman lindur B. gymnorrhiza merupakan salah satu jenis mangrove yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan baru, karena spesies ini mengandung karbohidrat yang tinggi. Handayani dan Kartika 2009 telah melakukan penelitian mengenai tepung buah lindur dan didapatkan kadar air 11,63, kadar abu 1,40, kadar lemak 3,21, kadar protein 1,85, dan kadar karbohidrat 81,89. Penelitian lainnya menunjukkan kandungan energi buah mangrove jenis ini adalah 371 kalori per 100 gram, lebih tinggi dari beras 360 kalori per 100 gram, dan jagung 307 kalori per 100 gram Fortuna 2005, oleh karena itu potensi buah lindur ini perlu dimanfaatkan secara optimal, salah satunya dalam pembuatan biskuit sebagai bahan dasar bukan terigu. Keuntungan dari pemanfaatan tepung buah lindur dalam pembuatan biskuit ini yaitu sumberdaya lokal yang terdapat di Indonesia dapat dimanfaatkan dan mengurangi impor biji gandum.

1.2 Tujuan

Tujuan utama penelitian ini secara umum adalah untuk memanfaatkan potensi buah lindur Bruguiera gymnorrhiza menjadi biskuit sebagai pemanfaatan sumberdaya lokal. Tujuan khusus penelitian ini adalah menentukan sifat-sifat buah lindur, menentukan jaringan buah lindur, menentukan pembuatan tepung buah lindur, menentukan sifat fisik dan kimia tepung buah lindur, menentukan formulasi pembuatan biskuit dari tepung buah lindur, menentukan sifat fisik dan kimia produk biskuit berbahan dasar tepung buah lindur, dan menentukan daya terima biskuit tepung buah lindur oleh panelis. 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Anatomi dan Morfologi Tumbuhan Lindur Bruguiera

gymnorrhiza Buah lindur Bruguiera gymnorrhiza adalah salah satu tumbuhan mangrove yang biasanya dikenal sebagai bakau daun besar. B. gymnorrhiza tersebar di daerah tropis Afrika Selatan dan Timur dan Madagaskar, ke Asia Tenggara dan Selatan termasuk Indonesia dan negara di kawasan Malesia, sampai timurlaut Australia, Mikronesia, Polinesia and kepulauan Ryukyu Duke dan Allen 2006. Morfologi buah lindur disajikan pada Gambar 1. Berikut ini adalah klasifikasi buah lindur menurut Duke dan Allen 2006: Kingdom Divisi Kelas Ordo Family Genus Species : : : : : : : Plantae Magnoliophyta Magnoliopsida Myrtales Rhizophoraceae Bruguiera Bruguiera gymnorrhiza L. Lamk. Gambar 1 Buah lindur B. gymnorrhiza Duke dan Allen 2006. Buah lindur memiliki pohon yang kadang-kadang mencapai ketinggian 30-35 m dengan lebar batang 15-35 cm. Batang dari tumbuhan ini umumnya berwarna abu-abu sampai hitam, memiliki lentisel yang besar dengan percabangan simpodial. Kulit kayu memiliki lentisel, permukaannya halus hingga kasar dengan warna abu-abu tua sampai coklat. Tumbuhan lindur memiliki daun yang umumnya berwarna hijau tua dan berbentuk elips. Daun memiliki panjang 8-22 cm dan lebar 5-8 cm. Ujung daun meruncing, berwarna hijau pada bagian atas dan hijau kekuningan pada bagian bawah dengan bercak-bercak hitam. Letak daun biasanya saling berhadapan dengan posisi menyilang. Akar membentuk akar papan dan melebar ke samping tetapi juga memiliki sejumlah akar lutut. Tumbuhan lindur juga memiliki bunga dan buah, bunga terletak di ujung buah dengan kelopak berwarna merah muda hingga merah serta panjang bunga 1,5-3,5 cm. Buah lindur berwarna hijau dengan kelopak bunga di ujung buah berwarna merah, buah berbentuk silinder memanjang 15-25 cm dengan diameter 2 cm. Gambar 2 menunjukkan daun a, bunga b dan buah c. a b c Gambar 2 Daun, bunga dan buah lindur B. gymnorrhiza Duke dan Allen 2006.

2.2 Biskuit