3.5.1 Uji Instrumen
Uji instrumen dilakukan untuk menguji sejauh mana suatu kuesioner ataupun alat ukur telah valid ataupun konsisten. Pada penelitian ini,
dilakukan uji validitas pada analisis faktor maupun analisis multiatribut Fishbein.
1. Uji Validitas Uji validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur tersebut
valid dalam mengukur variabel yang diukur. Untuk pertanyaan yang digunakan untuk mengukur suatu variabel, skor masing-masing item
dikorelasikan dengan total skor item dalam satu variabel. Sedangkan untuk mengetahui skor masing-masing item pertanyaan valid atau tidak, maka
ditetapkan kriteria statistik sebagai berikut: a. Jika r hitung r tabel, maka variabel tersebut valid.
b. Jika r hitung r tabel, maka variabel tersebut tidak valid. c. Jika r hitung r tabel tetapi bertanda negatif, maka H0 akan tetap ditolak
dan H1 diterima.
2
r
xy
=
n xy − x y
n x
2
− x
2
− n y
2
− y
2
................................... 2
Di mana : r
xy
= korelasi antara x dan y y = skor total x
= skor pernyataan n = jumlah responden
Pada penelitian ini, uji validitas dilakukan terhadap 30 responden pertama. Taraf signifikansi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5
persen, baik itu dalam analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian, maupun analisis multiatribut Fishbein. Berdasarkan hal tersebut,
maka korelasi yang dihitung dan dinyatakan valid apabila r hitung lebih besar dari r tabel yang telah ditentukan 0,361.
2. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas adalah alat yang digunakan untuk mengukur suatu
kuesioner yang mempunyai indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dinyatakan reliable atau handal apabila jawaban dari seorang
responden terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran reliabilitas dapat dilakukan dengan one shot atau
pengukuran sekali saja dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan
pertanyaan yang lain atau mengukur korelasi antara jawaban dengan pertanyaan.
Uji reliabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS, yang akan memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas
dengan uji statistik alpha α untuk suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable
apabila memiliki α 0,60.
r
11 =
� �−1
1 – 1 −
�
� 2
�
� 2
...................................
3 Di mana : r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya pertanyaan �
� 2
= ragam total ∑�
� 2
= jumlah ragam butir 3. Uji Validitas dan Reliabilitas untuk Analisis Faktor
Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan software SPSS 17 yang dilakukan terhadap 30 responden, diperoleh hasil
yang menyatakan bahwa empat belas variabel yang terdapat dalam analisis faktor dinyatakan valid karena nilai r hitung lebih besar dari r tabel 0,361,
hasil tersebut dapat dilihat pada Lampiran 2. Pada uji reliabilitas dihasilkan nilai 0,883 lebih dari 0,60 yang menyatakan bahwa semua variabel
dikatakan reliable. Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada Lampiran 3.
4. Uji Validitas dan Reliabilitas untuk Analisis Multiatribut Fishbein Berdasarkan hasil uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan
software SPSS 17 yang dilakukan terhadap 30 responden, diperoleh hasil yang menyatakan bahwa sepuluh atribut yang terdapat pada evaluasi
kepentingan ei dan kekuatan kepercayaan bi dinyatakan valid Lampiran 4 dan 5 dengan reliability sebesar 0,836 untuk evaluasi kepentingan ei
dan 0,886 untuk kekuatan kepercayaan bi Lampiran 6 dan Lampiran 7. Oleh karena itu, semua atribut dapat diuji lebih lanjut dengan menggunakan
Analisis Multiatribut Fishbein.
3.5.2 Analisis Deskriptif