keseimbangan lintasan, teori antrian, dan lain-lain merupakan beberapa contoh penggunaan.
Ada banyak teknik analisis yang dapat digunakan untuk mengevaluasi dan menganalisis aliran bahan. Teknik-teknik ini dibagi ke dalam dua kategori yaitu
teknik analisis kuantitatif dan teknik analisis kualitatif.
3.7.1. Teknik Analisis Kuantitatif
Didalam analisis kuantitatif aliran bahan akan diukur berdasarkan kuantitas material yang dipindahkan seperti berat, volume, jumlah unit satuan
kuantitatif lainnya. Peta yang umum digunakan untuk melakukan analisis kuantitatif adalah :
1. String Diagram String Diagram adalah suatu alat untuk menggambarkan elemen-elemen
aliran dari suatu layout dengan menggunakan alat berupa tali, kawat, atau benang untuk menunjukkan lintasan perpindahan bahan dari satu lokasi area yang lain.
Dengan memperhatikan skala yang ada, kita kemudian dapat mengukur berapa panjang tali yang menunjukkan jarak lintasan yang harus ditempuh untuk
memindahkan bahan tersebut. Dengan menggunakan beberapa jenis aliran bahan atau komponen yang perlu dipindahkan dalam proses pengerjaannya, pada
lintasan-lintasan tertentu dimana tali atau kawat tersebut akan saling bersilangan satu sama lain, padat atau mengumpul jadi satu kita dapat memperkirakan
kemungkinan terjadinya kemacetan atau bottleneck pada lokasi-lokasi tersebut. 2. Triangular Flow Diagram
Diagram aliran segitiga atau umum dikenal sebagai Triangular Flow Diagram TFD adalah suatu diagram yang dipergunakan untuk menggambarkan
secara grafis aliran material, produk, informasi, manusia, dan sebagainya atau bisa juga dipergunakan untuk menggambarkan hubungan kerja antara satu
departemen fasilitas kerja dengan departemen lainnya. Dengan TFD maka lokasi geografis dari departemen atau fasilitas produksi akan dapat ditunjukkan berupa
lingkaran-lingkaran, dimana jarak dari satu lingkaran ke lingkaran yang lain adalah = 1 segitiga sama sisi dengan panjang sisi-sisinya = 1 sedangkan luas
area yang diperlukan dalam hal ini diabaikan.
3. From To Chart TravelChart
9
From-To Chart merupakan suatu teknik konvensional yang umum digunakan untuk perancangan tataletak pabrik dan pemindahan bahan dalam suatu
proses produksi, terutama sangat berguna untuk kondisi dimana terdapat banyak produk atau item yang mengalir melalui suatu area. Pada tataletak yang
berdasarkan produk product layout tidak diperlukan adanya penggunaan From- To Chart ini, namun untuk tipe layout berdasarkan proses process layout, From-
To Chart dapat membantu dalam melakukan penyusunan mesin-mesin dan peralatan produksi secara sistematis.
Menurut Raymond 2004, From-To Chart mempertimbangkan: 1. Tataletak terbaik meminimisasi total biaya pemindahan
9
J.M. Moore, Plant Layout and Design, New York : The Macmillan Company, 1962, hal.310.