4.12 Asal Rujukan
Proporsi penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 berdasarkan asal rujukan dapat dilihat pada tabel 4.17
dibawah ini.
Tabel 4.17 Distribusi Proporsi Penderita Stroke Hemoragik Rawat Inap
Berdasarkan Asal Rujukan di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Asal Rujukan f
Puskesmas 11
8,7 Rumah Sakit
46 36,2
Bukan Rujukan 70
55,1
Total 127
100
Berdasarkan tabel 4.17 proporsi penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 berdasarkan asal rujukan
paling tinggi yaitu bukan rujukan sebesar 55,1 sedangkan yang terendah yaitu puskesmas 8,7.
4.13 Keadaan Sewaktu Pulang
Proporsi penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 berdasarkan keadaan sewaktu pulang dapat dilihat
pada tabel 4.18 dibawah ini.
Tabel 4.18 Distribusi Proporsi Penderita Stroke Hemoragik Rawat Inap
Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Keadaan Sewaktu Pulang f
Pulang Berobat JalanPBJ 19
15 Pulang Atas Permintaan SendiriPAPS
26 20,4
Meninggal 82
64,6
Total 127
100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 4.18 proporsi penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 berdasarkan keadaan sewaktu
pulang yang paling tinggi adalah meninggal sebesar 64,6 sedangkan yang terendah yaitu pulang berobat jalan 15.
4.14 Umur Berdasarkan Keadaan Medis
4.14.1 Umur Berdasarkan Tekanan Darah Sistolik
Proporsi umur berdasarkan tekanan darah sistolik penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat
dilihat pada tabel 4.19 dibawah ini.
Tabel 4.19 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Tekanan Darah Sistolik di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Tekanan Darah Sistolik Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Normal+Prehipertensi 1
11,1 8
88,9 9 100
Hipertensi 16
13,6 102
86,4 118 100
p=1,000 Berdasarkan tabel 4.19 dapat dilihat bahwa terdapat 9 orang yang
memiliki tekanan darah sistolik normal+prehipertensi dimana pada umur 45 tahun ada 1 orang 11,1 dan pada umur ≥45 tahun ada 8 orang 88,9.
Terdapat 118 orang yang memiliki tekanan darah sistolik hipertensi dimana pada umur 45 tahun ada 16 orang 13,6 dan pada umur ≥45 tahun ada 102
orang 86,4. Dikarenakan expected count selnya 25 syarat untuk menggunakan uji Chi-square tidak terpenuhi oleh karena itu untuk keperluan
analisis statistik digunakan uji Fisher sebagai alternatif maka telah dilakukan penggabungan sel, karena pada tekanan darah sistolik normal hanya ada 1 orang
Universitas Sumatera Utara
kelompok tekanan darah sistolik normal digabung dengan tekanan darah sistolik prehipertensi.
Hasil analisis statistik menggunakan uji Fisher diperoleh nilai p=1,000 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara umur dengan tekanan darah sistolik.
4.14.2 Umur Berdasarkan Tekanan Darah Diastolik
Proporsi umur berdasarkan tekanan darah diastolik penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat
dilihat pada tabel 4.20 dibawah ini.
Tabel 4.20 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Tekanan Darah Diastolik di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Tekanan Darah Diastolik Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Normal 8
100 8
100 Hipertensi
17 14,3
102 85,7
119 100
p= 0,596 Berdasarkan tabel 4.20 dapat dilihat bahwa terdapat 8 orang yang
memiliki tekanan darah diastolik normal dimana 100 pada umur ≥45 tahun. Terdapat 119 orang yang memiliki tekanan darah sistolik hipertensi dimana pada
umur 45 tahun ada 17 orang 14,3 dan pada umur ≥45 tahun ada 102 orang 85,7. Dikarenakan expected count selnya 25 syarat untuk menggunakan uji
Chi-square tidak terpenuhi oleh karena itu untuk keperluan analisis statistik digunakan uji Fisher sebagai alternatif.
Universitas Sumatera Utara
Hasil analisis statistik menggunakan uji Fisher diperoleh nilai p=0,596 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara umur dengan tekanan darah sistolik.
4.14.3 Umur Berdasarkan Kadar Gula Darah Sewaktu
Proporsi umur berdasarkan kadar gula darah sewaktu penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat
dilihat pada tabel 4.21 dibawah ini.
Tabel 4.21 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Kadar Gula Darah Sewaktu di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Kadar Gula Darah Sewaktu Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Bukan DM+Belum Pasti DM 14
14,6 82
85,4 96
100 DM
3 9,7
28 90,3
31 100
p=0,762 Berdasarkan tabel 4.21 dapat dilihat bahwa terdapat 96 orang yang
memiliki kadar gula darah sewaktu bukan DM+belum pasti DM dimana pada umur 45 tahun ada 14 orang 14,6 dan pada umur ≥45 tahun ada 82 orang
85,4. Terdapat 31 orang yang memiliki kadar gula darah sewaktu DM dimana pada umur 45 tahun ada 3 orang 9,7 dan pada umur ≥45 tahun ada
28 orang 90,5. Dikarenakan expected count selnya 25 syarat untuk menggunakan uji Chi-square tidak terpenuhi oleh karena itu untuk keperluan
analisis statistik digunakan uji Fisher sebagai alternatif maka perlu dilakukan penggabungan sel, karena pada kadar gula darah sewaktu bukan DM hanya ada 3
orang maka kelompok kadar gula darah sewaktu bukan DM digabung dengan kadar gula darah sewaktu belum pasti DM.
Universitas Sumatera Utara
Hasil analisis statistik menggunakan uji Fisher diperoleh nilai p=0,762 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara umur dengan kadar gula darah sewaktu.
4.14.4 Umur Berdasarkan Kadar Kolesterol Total
Proporsi umur berdasarkan kadar kolesterol total penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat
dilihat pada tabel 4.22 dibawah ini.
Tabel 4.22 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Kadar Kolesterol Total di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Kadar Kolesterol Total Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Normal 3
7,5 37
92,5 40
100 Perbatasan
7 13,7
44 86,3
51 100
Tinggi 7
19,4 29
80,6 36
100 p=0,310
Berdasarkan tabel 4.22 dapat dilihat bahwa terdapat 40 orang yang memiliki kadar kolesterol normal dimana pada umur 45 tahun ada 3 orang
7,5 dan pada umur ≥45 tahun 37 orang 92,5. Terdapat 51 orang yang memiliki kadar kolesterol perbatasan dimana pada umur 45 tahun ada 7 orang
13,7 dan pada umur ≥ 45 tahun ada 44 orang 86,3. Terdapat 36 orang yang memiliki kadar kolesterol total tinggi dimana pada umur 45 tahun ada 7 orang
19,4 dan pada umur ≥45 tahun ada 36 orang 80,6. Hasil analisis statistik menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,310
p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna antara umur dengan kadar kolesterol total.
Universitas Sumatera Utara
4.14.5 Umur Berdasarkan Kadar Trigliserida
Proporsi umur berdasarkan kadar trigliserida penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat dilihat
pada tabel 4.23 dibawah ini.
Tabel 4.23 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Kadar Trigliserida di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Kadar Trigliserida Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Normal 13
15,9 69
84,1 82
100 Perbatasan+Tinggi
4 8,9
41 91,1
45 100
p=0,270 Berdasarkan tabel 4.23 dapat dilihat bahwa terdapat 82 orang yang
memiliki kadar trigliserida normal dimana pada umur 45 tahun ada 13 orang 15,9 dan pada umur ≥45 tahun ada 69 orang 84,1. Terdapat 45 orang yang
memiliki kadar trigliserida perbatasan+tinggi dimana pada umur 45 tahun ada 4 orang 8,9 dan pada umur ≥45 tahun ada 41 orang 91,1.
Hasil analisis statistik menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,270 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara umur dengan kadar trigliserida.
Universitas Sumatera Utara
4.14.6 Umur Berdasarkan Kadar LDL
Proporsi umur berdasarkan kadar LDL penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 dapat dilihat pada tabel
4.24 dibawah ini.
Tabel 4.24 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Kadar LDL di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Kadar LDL Umur tahun
Total 45
≥ 45
f f
f
Normal 4
8,9 41
91,9 45
100 Perbatasan
7 15,6
38 84,4
45 100
Tinggi 6
16,2 31
83,8 37
100 p=0,542
Berdasarkan tabel 4.24 dapat dilihat bahwa terdapat 45 orang yang memiliki kadar LDL normal dimana pada umur 45 tahun ada 4 orang 8,9 dan
pada umur ≥45 tahun ada 41 orang 91,9. Terdapat 45 orang yang memiliki kadar LDL perbatasan dimana pada umur 45 tahun ada 7 orang 15,6 dan
pada umur ≥45 tahun ada 38 orang 84,4. Terdapat 37 orang yang memiliki kadar LDL tinggi dimana pada umur 45 tahun ada 6 orang 16,2 dan pada
umur ≥45 tahun ada 31 orang 83,8. Hasil analisis statistik menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,542
p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna antara umur dengan kadar LDL.
Universitas Sumatera Utara
4.14.7 Umur Berdasarkan Kadar HDL
Proporsi umur berdasarkan kadar HDL penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi tahun 2015 berdasarkan keadaan
medis dapat dilihat pada tabel 4.25 dibawah ini.
Tabel 4.25 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Kadar HDL di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Kadar HDL Umur tahun
Total 40
≥ 40
f f
f
Normal 8
13,6 51
86,4 59
100 Perbatasan+Rendah
9 13,2
59 86,8
68 100
p=0,957 Berdasarkan tabel 4.25 dapat dilihat bahwa terdapat 59 orang yang
memiliki kadar HDL normal dimana pada umur 45 tahun ada 8 orang 13,6 dan pada umur ≥45 tahun ada 51 orang 86,4. Terdapat 68 orang yang memiliki
kadar HDL perbatasan+rendah dimana pada umur 45 tahun ada 9 orang 13,2 dan pada umur ≥ 45 tahun ada 59 orang 86,8.
Hasil analisis statistik menggunakan uji Chi-Square diperoleh nilai p=0,957 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara umur dengan kadar HDL.
Universitas Sumatera Utara
4.15 Umur Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Proporsi umur berdasarkan keadaan sewaktu pulang penderita stroke hemoragik rawat inap di RSUD Raden Mattaher Provinis Jambi tahun 2015 dapat
dilihat pada tabel 4.26 dibawah ini.
Tabel 4.26 Distribusi Proporsi Umur Penderita Stroke Hemoragik Rawat
Inap Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Tahun 2015.
Keadaan Sewaktu Pulang Umur tahun
Total 45
≥45 f
f f
PBJ+PAPS 7
15,6 38
84,4 45
100 Meninggal
10 12,2
72 87,8
82 100
p=0,595 Berdasarkan tabel 4.26 dapat dilihat bahwa terdapat 45 orang yang
PBJ+PAPS dimana pada umur 45 tahun ada 7 orang 15,6 dan pada umur ≥
45 tahun ada 38 orang 84,4. Terdapat 82 orang yang meninggal dimana pada umur 45 tahun ada 10 orang 12,2 dan pada umur ≥ 45 tahun ada 72 orang
87,8. Hasil analisis statistik menggunakan uji Chi-Square diperoleh p=0,595 p0,05 yang artinya tidak ada perbedaan distribusi proporsi yang bermakna
antara hasil umur dengan keadaan sewaktu pulang.
Universitas Sumatera Utara
4.16 Hasil CT-Scan Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang