54
2 Item Tes Hasil Belajar
Item tes hasil belajar disusun berdasarkan kisi-kisi instrumen tes yang telah dibuat dalam tabel 5.4 lihat lampiran 7.
3.8 UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN
Instrumen penelitian disini adalah instrumen tes yang berfungsi sebagai alat pengumpul data penelitian. Uji coba disini adalah untuk menguji validitas,
reliabilitas, taraf kesukaran dan daya pembeda. Hal ini dilakukan untuk menentukan butir soal yang dapat digunakan sebagai instrumen tes hasil belajar. Uji coba soal
ini dilakukan di SDN 04 Kriyan kelas V yang jumlah siswanya 25 siswa. Setelah melakukan analisi terhadap uji coba soal yang telah dilaksanakan maka tahap
selanjutnya adalah menentukan butir soal yang akan digunakan sebagai instrumen tes hasil belajar.
3.8.1 Uji Validitas Tes
Sugiyono 2009: 121 valid bearti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Instrumen yang valid berarti instrumen
tersebut dapat mengukur apa yang hendak di ukur. Jadi validitas merupakan ukuran seberapa cermat suatu instrumen tes dapat mengukur apa yang seharusnya diukur
dalam hal ini dalah hasil belajar siswa. Untuk mengetahui validitas tes yang akan dilakukan maka akan diuji dengan korelasi point biserial, dengan rumus sebagai
berikut: r
pbi
=
− ��
√
55
Keterangan: r
pbi
= Angka Indeks Korelasi Poin Biserial M
p
= Mean skor yang dicapai peserta tes yang menjawab benar, yang dicari korelasinya dengan tes secara keseluruhan.
M
t
= Mean skor total, yang berhasil dicapai oleh seluruh peserta tes SD
t
= Deviasi standar total p
= Proporsi tes yang menjawab benar p =
� � � � �
� ℎ l
ℎ �
q = Proposisi siswa yang menjawab salah 1-p
Awalluddin, 2008: 4.9 Selanjutnya, nilai r
pbi
diinterpretasikan menggunakan tabel nilai “r” Product Moment dengan taraf signifikan adalah 5. Jika r
pbi
≥ r
tabel
maka alat ukur dikatakan valid. Begitu juga sebaliknya, jika r
tabel
lebih kecil daripada r
pbi
maka alat ukur dinyatakan tidak valid.
Pengambilan keputusan pada uji validitas dilakukan dengan batasan r dan taraf signifikansi 0,05 dan uji dua sisi. Testee yang di kenai soal uji coba sebanyak 26
siswa n=26. Jdi batasan r
tabel
dengan n=26 adalah sebesar 0,388. Jika nilai korelasi setiap soal lebih dari batasan maka soal dianggap valid dan jika nilai korelasi kurang
dari nilai batasan maka soal dianggap tidak valid. Sehingga soal dikatakan valid, jika r
hitung
0,388 r
tabel
.
56
Berikut adalah hasil uji validitas soal uji coba. Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Soal Uji Coba
Kriteria Jumlah
No Soal Valid
22 2, 3, 5, 7, 9, 16, 18, 19, 22, 23, 25, 27,29,
32, 34, 37, 38, 41, 42, 44, 45, 47, 49
Tidak Valid 28
1, 4, 6, 8, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 20, 21, 24, 26, 28, 30, 31, 33, 35, 36, 39, 40, 43,
46, 48, 50.
Berdasarkan tabel 3.5 terdapar 22 soal yang valid dan 28 soal tidak valid. Soal valid memiliki
korelasi ≥0,388 dan soal yang tidak valid
korelasinya
0,388. Dengan ini, soal yang tidak valid tereliminasi sebagai instrumen tes. Untuk perhitungan uji validitas
intrumen tersebut dapat dilihat pada lampiran 8.
Diagram 3.1 Hasil Uji Validitas Tes Uji Coba 22
28
5 10
15 20
25 30
35 40
45 50
HASIL UJI VALIDITAS TES UJI COBA
Valid Tidak Valid
57
3.8.2 Uji Reliabilitas Tes