Pengertian Kurikulum Ciri Kurikulum 2013 Kelebihan dan Kekurangan Kurikulum 2013

perubahan pemahaman antara kedua belah dan menciptakan suatu pemahaman yang baru. Dengan begitu peserta didik dan guru akan menjadi teman yang saling memberdayakan Winarti, 2015:53. Ditambahkan oleh Freire Kesuma,2016:159-160, bahwa terdapat tiga pemikiran fundamental antara lain : ahumanisasi, bkesadaran, cmempertanyakan sistem. Humanisasi adalah proses orang menjadi subjek yang dapat membuat keputusan untuk menjalani kehidupannya. Selanjutnya inti dari pendidikan humanisasi adalah pembangkitan kesadaran kritis. Kesadaran adalah sebuah totalitas- penalaran, perasaan, keinginan, kesadaran akan diri sendiri dan dunia,. Kemudian, pemikiran fundamental terakhir menurut Freire adalah dialog. Dialog merupakan sentral dari proses pendidikan transformatif, kritis, pembebasan. Melalui proses dialog antara peserta didik dan guru akan saling berbagi pengetahuan dan pemahaman yang telah dimiliki, sehingga akan menjadi suatu pemahaman yang baru.

2.1.4 Kurikulum 2013

2.1.4.1 Pengertian Kurikulum

Dalam pasal 1 butir 19 UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan , isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Menurut Caswell dalam Kurniasih,2014:5 kurikulum merupakan seluruh pengalaman dari anak yang berada dalam pengawasan guru. Selanjutnya menurut Sunarti 2014:1 Kurikulum 2013 memadukan tiga konsep yang menyeimbangkan sikap, keterampilan dan pengetahuan. Dari beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana pembelajaran yang meliputi tujuan dari pendidikan yang akan dicapai, beserta isi bahan pelajaran dengan memadukan beberapa konsep yaitu sikap, keterampilan, dan pengetahuan. Isi dari perangkat pembelajaran tersebut akan digunakan untuk melakukan proses pembelajaran di sekolah dengan pengawasan guru. Berdasarkan cara yang digunakan di dalam program pendidikan, peserta didik dapat melakukan kegiatan pembelajaran sebagai pengalaman, sehingga mereka terdorong untuk berkembang sesuai dengan target pencapaian.

2.1.4.2 Ciri Kurikulum 2013

Setiap kurikulum memiliki ciri-ciri yang berbeda-beda. Ciri kurikulum 2013 adalah menuntut guru untuk lebih banyak mencari pengetahuan sehingga akan memiliki pengetahuan yang lebih. Begitu pula dengan peserta didik dituntut untuk lebih memiliki tanggung jawab untuk lingkungan, interpersonal dan antarpersonal, serta mampu berpikir kritis. Kurikulum 2013 juga bertujuan untuk membentuk generasi selanjutnya yang lebih produktif, kreatif, dan inovatif . Dalam pembelajaran tematik integratif di Sekolah Dasar mata pelajaran IPA dan IPS dimasukkan ke dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Kurniasih,2014:22

2.1.4.3 Kelebihan dan Kekurangan Kurikulum 2013

Kurikulum 2013 memiliki kelebihan dan kekurangan selama proses pelaksanaannya. Kelebihan dan kekurangan dari kurikulum 2013 antara lain: kurikulum 2013 menuntut peserta didik untuk lebih aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran. Penilaian dalam kurilulum 2013 meliputi seluruh aspek yaitu pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pada proses pelaksanaannya juga akan mempermudah guru karena semua dokumen kurikulum sudah disiapkan oleh pemerintah. Kelebihan lainnya adalah adanya pendidikan karakter yang sudah diintegrasikan pada seluruh mata pelajaran. Dibalik kelebihan yang dimiliki kurikulum 2013, terdapat kekurangan- kekurangan dalam proses pelaksanaannya antara lain: masih ada beberapa guru tidak menguasai kurikulum 2013 dengan baik sehingga guru kesulitan dalam membuat penilaian dan merancang RPP. Di dalam kurikulum 2013 ini materi terlalu banyak sehingga materi kurang disampaikan dengan baik dan waktu belajar di sekolah menjadi lama. Kekurangan lainnya yang dimiliki adalah guru tidak dilibatkan dalam penyusunan pengembangan kurikulum 2013 Kurniasih 2014:40-41.

2.1.5 Karakteristik Peserta Didik Kelas III