Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Guru merupakan salah satu faktor penting dalam kegiatan belajar mengajar, karena guru sebagai orang terdepan dalam pendidikan. Guru adalah faktor penentu bagi keberhasilan pendidikan di sekolah, karena guru merupakan sentral serta sumber kegiatan belajar mengajar Aqib, 2002: 22. Peran startegis guru dalam proses pembelajaran ini memiliki dampak pada kompetensi yang akan dicapai siswa baik itu pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Kompetensi siswa akan berkembang secara optimal tergantung bagaimana guru mampu memposisikan diri serta kedudukan siswanya di dalam pembelajaran. Posisi guru yang dimaksud adalah Sebagai sumber belajar, fasilitator, pengelola, demonstrator, pembimbing, dan evaluator Wina Sanjaya, 2006: 19. Guru setelah memahami posisinya diharapkan mampu menciptakan suatu pembelajaran yang dapat membangkitkan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran khususnya mata pelajaran IPA, karena IPA adalah ilmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam Iskandar, 2001: 2, sehingga perlu kajian secara sistematis dan mendalam agar hasil belajar atau prestasi belajar siswa juga meningkat. Pembelajaran IPA jika didominasi dengan metode ceramah dan tanpa mempergunakan media maka dapat membosankan bagi siswa, karena siswa hanya membayangkan suatu peristiwa yang dijelaskan oleh guru yang terkadang penjelasan tersebut sulit untuk dibayangkan dan memerlukan benda yang nyata untuk dilihat siswa, apabila demikian akhirnya membuat minat anak tehadap mata pelajaran tersebut rendah dan hasilnya prestasi belajar anak juga menurun. Mata pelajaran IPA berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan Depdiknas, 2006: 70. Mata pelajaran IPA merupakan pelajaran yang menyajikan materi dalam bentuk proses, produk dan sikap, dan ini akan sulit dipahami oleh siswa jika guru hanya mengajarkan konsep-konsep saja, hal ini terbukti dari pendapat rata-rata siswa, menganggap pelajaran IPA sulit, yang berakibat pada penurunannya prestasi siswa pada mata pelajaran tersebut. Berdasarkan wawancara dan observasi dengan guru kelas V SD Kanisius Totogan dalam mata pelajaran IPA bahwa metode pembelajaran yang sering digunakan dalam pembelajaran adalah ceramah diselingi tanya jawab serta pemberian tugas. Hasil observasi didalam kelas saat pelajaran berlangsung kebanyakan siswa tidak memperhatikan guru dan hanya diam saja mendengarkan ceramah guru tanpa ada rasa ketertarikan dan semangat untuk belajar, dari hasil wawancara dengan siswa sebagian besar siswa merasa bosan dengan cara mengajar guru. Hasilnya siswa kurang paham dengan materi yang sedang dipelajari, hal tersebut terbukti dari prestasi belajar siswa kelas V SD Kanisius Totogan tahun 20102011 pada mata pelajaran IPA materi Pembentukan Tanah 70,37 siswa tidak lulus dari KKM yang ditentukan yaitu 70. Melihat fakta tersebut peneliti akan memperbaikinya dengan menggunakan metode penemuan terbimbing. Metode penemuan terbimbing dipilih karena mampu mengajak siswa untuk bereksperimen dengan obyek secara langsung sehingga mereka mampu menemukan pengetahuan mereka sendiri dengan bimbingan dari guru, oleh karena itu peneliti berharap siswa akan lebih tertarik pada materi pembentukan tanah dan dapat meningkatkan minat dan prestasi belajarnya.

B. Pembatasan Masalah

Dokumen yang terkait

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Pembelajaran matematika dengan menggunakan metode penemuan terbimbing (guided discorvery lesson) untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa

1 9 95

Peningkatan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada mata pelajaran IPS di kelas V MI Ta’lim Mubtadi I Kota Tangerang

0 12 121

Hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar siswa pada bidang studi Pendidikan Agama Islam : studi penelitian pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Pamulang

0 3 117

Pengaruh metode penemuan terbimbing terhadap hasil belajar matematika

1 13 188

Korelasi antara minat belajar dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran al-qur’an hadits di Madrasah Tsanawiyah Ta’lim Al-Mubtadi Cipondoh

2 7 91

Peningkatan minat dan hasil belajar IPA melalui penggunaan media pembelajaran lectora siswa kelas V SDN Timuran Tahun 2016/2017

2 4 13

Pengaruh metode simulasi melalui media gambar terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas VIII semester II di MTS Raudhatul Jannah Palangka Raya tahun pelajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 16

Pengaruh metode simulasi melalui media gambar terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas VIII semester II di MTS Raudhatul Jannah Palangka Raya tahun pelajaran 2014/2015 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29

74 BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. PEMBAHASAN - Pengaruh metode simulasi melalui media gambar terhadap hasil belajar siswa pada materi ekosistem kelas VIII semester II di MTS Raudhatul Jannah Palangka Raya tahun pelajaran 2014/2015 - Digital Library

0 1 18