76 apa yang didengar, dilihat, dialami, dan dipikirkan dalam rangka pengumpulan
data dan refleksi terhadap data dalam penelitian kualitatif. Catatan lapangan diperoleh peneliti setelah melakukan observasi dan
wawancara. Selama melakukan observasi dan wawancara peneliti akan membuat catatan-catatan inti dari observasi dan wawancara yang sudah dilakukan. Catatan
tersebut berisikan tentang kata kunci, pokok-pokok isi pengamatan dan pembicaraan, frasa, gambar, sketsa, diagram, dll. Catatan tersebut berguna hanya
sebagai alat perantara yaitu antara apa yang dilihat, didengar, dirasakan, dicium, dan dirasa dengan catatan sebenarnya dalam catatan lapangan Moleong, 2009:
153. Catatan yang sudah didapatkan tersebut lalu diubah kedalam catatan yang lengkap dan dinamakan catatan lapangan setelah peneliti selesai melakukan
observasi dan wawancara.
E. Instrumen Penelitian
Menurut Sugiyono 2010: 222, dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri. Maka, dalam penelitian ini,
peneliti sendiri yang akan bertindak sebagai instrumen penelitian. Peneliti berfungsi untuk menetapkan fokus penelitian, memilih informan yang dipilih
sebagai sumber data, melakukan observasi, menganalisis data, dan membuat kesimpulan dari hasil penelitian tersebut. Untuk mempermudah proses
penelitian, peneliti membuat instrumen penelitian sebagai berikut. 1. Pedoman observasi
Sebelum kegiatan observasi dilaksanakan, peneliti perlu membuat pedoman observasi untuk memudahkan peneliti saat berada di lapangan.
77
Tabel 1 .
Kisi-kisi pedoman observasi No.
Aspek Indikator
Jumlah Item
Nomor Item
1. Pelaksanaan pembelajaran
sekolah inklusi
1. Perencanaan pembelajaran
guru bagi siswa
2. Apersepsi guru 3. Penyampaian tujuan
pembelajaran 4. Tes awal guru terhadap
siswa 5. Penerapan model
6. Kegiatan pembelajaran siswa reguler dan slow
learner 7. Cara
guru mengakomodasi siswa
8. Cara guru melibatkan siswa reguler dan slow
learner 9. Sikap siswa reguler
dan slow learner dalam pembelajaran
10. Cara guru melakukan evaluasi
11. Bentuk evaluasi siswa reguler dan slow
learner 12. Tambahan
waktu untuk siswa slow
learner 13. Peranan GPK
14. Komunikasi individual
guru terhadap siswa reguler
dan slow learner 14
1, 2, 3, 4, 6, 8, 9, 10, 11, 12,
13, 14, 15, 16
2. Penggunaan metode
pembelajaran 1. Penggunaan metode
1 5
3. Penggunaan media
pembelajaran 1. Penggunaan media
1 7