55 penggolangan IPK Universitas Negeri Yogyakarta yang tertera dalam
pasal 29 yaitu: 1
3,51 X ≤ 4,00 : Dengan Pujian cumlaude
2 3,01 X ≤ 3,50
: Sangat Memuaskan 3
2,50 X ≤ 3,00 : Memuaskan
c. Jenis Perguruan Tinggi X
3
Perguruan tinggi adalah suatu tempat mahasiswa untuk menuntut ilmu dan melakukan aktivitas pembelajaran. Menurut Syarbaini
2009, perguruan tinggi adalah sebuah alat kontrol masyarakat dengan tetap terpeliharanya kebebasan akademis terutama dari campur
tangan pemerintah. Dalam penelitian ini, variabel independen jenis perguruan tinggi diukur dengan menggunakan variabel dummy. Nilai
1 untuk perguruan Tinggi Negeri PTN dan nilai 0 untuk Perguruan Tinggi Swasta PTS.
D. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Sugiyono 2011:
80
mendefinisikan populasi sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi pada penelitian
ini adalah seluruh mahasiswa S-1 akuntansi Universitas Negeri Yogyakarta dan mahasiswa S-1 akuntansi salah satu Perguruan Tinggi
56 Swasta di Yogyakarta yang telah mengambil matakuliah Pengauditan I
II, Akuntansi Keuangan Menengah I II, dan Etika Bisnis pada angkatan 2013 dan 2014.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah atau karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2011:
81
. Jumlah atau karakteristik yang dimiliki oleh sampel harus reprensentatif dengan populasi yang ada.
Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel. Teknik sampling sebagai cara untuk menentukan sampel yang jumlahnya sesuai
dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data yang benar, dengan memperhatikan sifat-sifat dan penyebaran populasi dengan tujuan
untuk mendapatkan sampel yang representatif. Teknik yang digunakan penulis dalam pengambilan sampel
penelitian ini yaitu menggunakan teknik purposive sampling dengan beberapa kriteria dan random sampling. Purposive sampling adalah teknik
penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2011: 5. Random sampling
digunakan untuk tujuan signifikansi, sehingga subyek di dalam setiap grup harus diambil secara acak. Hal ini dilakukan agar
masing-masing kelompok dapat diperbandingkan. Teknik pengambilan sampel pada mahasiswa akuntansi Univeritas Negeri Yogyakarta
menggunakan teknik purposive sampling sedangkan pada mahasiswa