Fasilitas Pariwisata di Pulau Tidung

3. Penginapan Penginapan merupakan suatu jenis akomodasi yang diperuntukan khusus untuk para wisatawan atau pengunjung untuk menginap dengan fasilitas yang mendukung dan sesuai standart. 70 Penginapan di Pulau Tidung bervariasi, dari harga yang rendah sampai yang tinggi. Harga rendah yaitu Rp.350.000 per malam dengan fasilitas kamar tidur 1 buah, AC, TV, kamar mandi 1 buah, dan kasur tidur 3 buah dengan kapasitas 7 orang. Dan harga tinggi yaitu Rp. 800.000 per malam dengan kapasitas 20-25 orang. Fasilitasnya sepert: kamar tidur 3 buah, AC, TV, kamar mandi 3 buah, dan kasur tidur 7 buah. 71 Jumlah penginapan dari tahun ke tahun mengalami peningkatan dikarenakan jumlah wisatawan yang datang ke Pulau ini terus mengalami peningkatan. Tahun 2009 tercatat penginapan di Pulau Tidung berjumlah 16 penginapan, angkat tersebut mengalami peningkatan di tahun 2010 yakni 22 penginapan. Seiring perkembangan pariwisata, jumlah penginapan terus mengalami peningkatan menjadi penginapan 31 dan jumlah itu terus meningkat menjadi 44 penginapan di tahun 2012. 72 70 Oka A. Yoeti, Dasar-dasar Pengertian Hopitaliti dan Pariwisata, Bandung : Angkasa, 2010, h. 54. 71 Wawancara langsung dengan Bapak Asep Eman Surahman, pemilik Travel Tidung Beach Tours, pada tanggal 15 Oktpber 2012 di Pulau Tidung. 72 Wawancara langsung dengan Bapak Asep Eman Surahman, pemilik Travel Tidung Beach Tours, pada tanggal 15 Oktpber 2012 di Pulau Tidung. 4. Jembatan cinta Jembatan di pulau yang berpenghuni sekitar 5000 jiwa ini terbuat dari kayu panjang yang dibentangkan sepanjang 800 meter. Jembatan ini menghubungkan Pulau Tidung Besar dengan Pulau Tidung Kecil. Lautnya sendiri sangat jernih. Karang dan ikan warna warni bisa terlihat begitu jelas dari atas jembatan tersebut. Warna hijau mudatua dan biru laut menjadi gradasi warna laut yang apik di sepanjang jembatan cinta. Tidak hanya itu, cobalah bermain pasir putih dengan telanjang kaki nampaknya bisa menambah eksotika di Pulau Tidung ini. Tidak salah bila obyek wisata Jembatan Cinta di Pulau Tidung ini masuk dalam jajaran wisata alam yang patut dikunjungi. 5. Permainan atau olahraga air a. Diving Diving adalah penyelaman dengan menggunakan peralatan selam lengkap berupa fin, mask, tabung oksigen beserta regulator. Teknik selam ini dapat digunakan pada kedalaman tertentu dari permukaan dengan bantuan tabung pernapasan. 73 Aktivitas diving biasanya dilakukan di sekitar Pulau Tidung tepatnya di sebelah timur atau tanjungan timur Pulau Tidung. Belum banyak yang menyewakan alat diving di Pulau Tidung karna harga alat ini agak mahal. Alat ini disewakan dengan harga Rp. 500.000 73 M. M.Simpala, Tour Guide: Teori dan Praktek dalam Pariwisata, Jakarta : Indie Publishing, 2010, h. 29. per set dan pendamping sebagai instruktur dengan waktu lama 3-4 jam. 74 b. Snorkeling Snorkeling adalah suatu teknik menikmati pesona keindahan dasar laut dengan menggunakan perlatan dasar selam berupa snarkle, fin kaki katak dan mask kacamata renang. Jenis penyelaman ini dilakukan pada plaut dangkal karena tidak menggunakan alat bantu pernafasan berupa tabung oksigen.Cara pemakaian alat ini adalah dengan digigit pada mulut sehingga kita bisa bernafas melalui mulut. 75 Dengan pemandangan bawah laut yang menarik, membuat para wisatawan yang datang ke Pulau Tidung melakukan kegiatan snorkeling. Aktivitas ini biasa dilakukan di Pulau Tidung Kecil atau antara Pulau Tidung Kecil dan Pulau Tidung. Snorkeling kebanyakan dilakukan oleh para wisatawan dari pukul 13.00 wib sampai dengan pukul 17.00 wib. Harga alat ini adalah Rp. 35.000 per set. 76 c. Banana boat Banana boat merupakan olahraga air yang menggunakan perahu karet tunggal berbentuk seperti pisang, dan ditarik oleh speed 74 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung. 75 A.J. Mulyadi, Kepariwisataan dan Perjalanan, Jakarta : Rajawali Pers, 2010, h. 86. 76 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung boat berkeliling pantai dalam waktu 15 menit. Kapasitas muatan banana boat ini adalah maksimal 4 orang plus 1 orang instruktur sebagai pendamping. Kita bisa minta diceburkan ke air selama boat berjalan. Permaianan air di pusatkan di tanjungan timur Pulau Tidung, seperti halnya banana boat. Permainan air yang satu ini biasa ditawarkan dengan harga Rp.35.000 per orang dengan durasi 15 menit. 77 d. Canoe Canoe adalah perahu panjang serta sempit, ujung haluan dan buritannya tajam untuk memudahkan mengubah haluan, dahulu dapat dibuat dari batang pohon yg dilubangi seperti lesung. 78 Permainan air yang satu ini banyak diminati dengan para wisatawan karna berperahu sambil menikmati pemandangan pantai Pulau Tidung. Harga sewa untuk canoe yaitu Rp. 35.000 per 30 menit. 79 e. Jet sky Jet sky merupakan salah satu olahraga air dengan menggunakan sejenis boat luncur yang bentuknya mirip jet dengan 77 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung 78 M. M.Simpala, Tour Guide: Teori dan Praktek dalam Pariwisata, Jakarta : Indie Publishing, 2010, h. 33. 79 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung menggunakan penggerak mesin sehingga mampu berkecepatan tinggi. 80 Tidak banyak yang menyewakan permainan air yang satu ini karna harga sewa yang terlalu mahal yaitu Rp. 150.000 per 15 menit. Kalau pun ada yaitu para wisatawan kelas menengah ke atas. 81 f. Donuts boat Donuts boat adalah olahraga air yang menggunakan perahu karet yang berbentuk bulat seperti kue donat, dan ditarik oleh speed boat berkeliling pantai dalam waktu 15 menit. Kapasitas muatan donuts boat ini adalah maksimal 2 orang. 82 Permainan yang satu ini hampir sama dengan banana boat, perbedaannya hanya pada bentuk perahu karetnya yang seperti kue donat dan pada saat ditarik rasanya lebih ekstrim dibanding dengan banana boat. Harga yang ditawarkan pun sama yaitu Rp. 35.000 per 15 menit. 83 6. Kendaraan Untuk mengelilingi Pulau Tidung dengan luas hampir 7 km ini dapat dilakukan berjalan kaki, menyewa sepeda Rp.17.000hari 80 A.J. Mulyadi, Kepariwisataan dan Perjalanan, Jakarta : Rajawali Pers, 2010, h. 67. 81 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung 82 Gamal Suwantoro, Dasar-Dasar Pariwisata, Yogyakarta : Andi Publishing, 1997, h. 53. 83 Wawancara langsung dengan Bapak Amsir, pemilik Tidung Banana-agen permainan air Pulau Tidung, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung atau menyewa sepeda motor dengan harga sekitar Rp.50.000hari. Alternatif lainnya ialah dengan menumpang kendaraan umum berupa motor becak roda tiga dengan tarif Rp.5.000orang karna tidak ada mobil di pulau ini. 84

D. Kegiatan Wisata di Pulau Tidung

Banyak hal yang dapat dilakukan di pulau pariwisata berbasis pemukiman ini. Mulai dari bersepeda, olahraga atau permainan air, outbound, diving, snorkeling dan lain sebagainya. Namun para jasa pariwisata biasanya melakukan kegiatan berdasarkan jadwal yang ditentukan dengan tujuan agar kegiatan berwisata lebih nyaman dan pelayanan yang prima dapat terwujud. Berikut adalah jadwal kegiatan berwisata di Pulau Tidung mulai dari keberangkatan hingga kepulangan. 06.00 WIB - 07.00 WIB : Berkumpul di Muara Angke, menuju ke Pulau Tidung 09.00 WIB – 10.00 WIB : Tiba di Pulau Tidung dan Welcome Drink 10.00 WIB – 12.30 WIB : Menuju Home Stay dan Makan Siang 12.30 WIB – 16.00 WIB : Snorkling atau Diving ke Pulau-pulau Sekitar 16.00 WIB – 17.00 WIB : Ke Jembatan Cinta dan Permainan atau Olahraga Air 17.30 WIB – 18.00 WIB : Kembali ke Home Stay : 84 Wawancara langsung dengan Bapak Bunyamin, S.Sos, MM, Lurah Pulau Tidung, pada tanggal 30 September 2012 di Pulau Tidung. 18.00 WIB – 19.30 WIB Istirahat, Mandi, Sholat bagi yang menunaikan 19.00 WIB - 20.00 WIB : Makan Malam 21.00 WIB – 23.00 WIB : Bakar Ikan Barbeqeu Hari Kedua 05.00 WIB – 06.30 WIB : Sholat Subuh dan Melihat Sunrise 07.00 WIB – 08.00 WIB : Sarapan Break Fast 08.30 WIB - 10.00 WIB : Keliling Pulau Tidung Besar dan Beli ole-ole 11.30 WIB - 12.00 WIB : Makan Siang, Packing dan menuju Pelabuhan Tidung 12.30 WIB – 15-30 WIB : Diperkirakan Tiba di Muara Angke. 85

E. Dampak Pariwisata di Pulau Tidung

Dampak pariwisata adalah perubahan-perubahan yang terjaditerhadap masyarakat sebagai komponen dalam lingkunganhidup sebelum ada kegiatan pariwisata dan setelah ada kegiatan pariwisata. 86 Dalam sebuah aktivitas pasti mempunyai dampak dari aktivitas tersebut baik dampak positif amaupun dampak negatif. Tentunya dari aktivitas pariwisata di Pulau Tidung tidak sedikit berdampak positif dan berdampak negatif baik bagi masyarakat maupun lingkungan sekitar. Berikut adalah dampak positif dan dampak negatif pariwisata di Pulau Tidung: 85 Wawancara langsung dengan Bapak Asep Eman Surahman, pemilik Travel Tidung Beach Tours, pada tanggal 15 Oktober 2012 di Pulau Tidung. 86 Bra Baskoro, Wisata Kota Jalan Jaksa: Sebuah Kajian Sosiologi Pariwisata,Jakarta : Koekoesan, 2010 h. 48.

1. Dampak Positif

Dampak ekonomi pariwisata adalah perubahan terhadap peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan serta produktivitas masyarakat akibat aktivitaskegiatan pariwisata. 87 Indikatornya yaitu: 1 Kesempatan kerja adalah munculnya jenis pekerjaanusaha baru di kawasan wisata Pulau Tidung, seperti: menjadi pemandu wisata guide, jasa travel, catering dan usaha-usaha lain. Dari tahun ke tahun jumlah pemandu wisata guide mengalami peningkatan. Tahun 2009 bejumlah 24 orang, bertambah di tahun 2010 yakni 37 orang, di tahun 2011 bertambah menjadi 52 orang dan di tahun 2012 meningkat menjadi 78 orang. Jasa travel juga mengalami peningkatan, tahun 2009 tercatat hanya 2 travel, lalu tahun 2010 bertambah menjadi 5 travel, kemudian tahun 2011 meningkat signifikan menjadi 21 travel dan terus bertambah di tahun 2012 yaitu 32 travel. Jasa catering perkembangan dan peningkatannya sama dengan jasa travel karna catering dan travel itu satu kesatuan dalam satu paket travel. Jumlah tersebut terus bertambah dari tahun ke tahun di karnakan kunjungan para wisatawan yang terus bertambah dan membuat permintaan akan hal tersebut juga meningkat. 88 87 Kusudianto Hadinoto, Perencanaan Pengembangan Destinasi Pariwisata, Jakarta : UI Jakarta, 1996, h. 123. 88 Wawancara langsung dengan Bapak Bunyamin, S.Sos, MM, Lurah Pulau Tidung, pada tanggal 30 September 2012 di Pulau Tidung. 2 Pendapatan adalah jumlah nilai uang yang diterima oleh seluruh anggota keluarga bekerja dalam rupiah per bulan. 89 Pendapatan masyarakat Pulau Tidung meningkat tajam semenjak adanya pariwisata yaitu rata-rata Rp. 2.000.000 per kapita pada tahun 2012. Tercatat pada tahu 2011 masyarakat Pulau Tidung memiliki rata-rata pengahasilan Rp. 1.300.000 per kapita, lebih kecil lagi ketika pariwisata belum cukup dewasa berkembang di Pulau Tidung pada tahun 2010, data mencatat bahwa pendapatan rata-rata masyarakat disana yakni Rp. 900.000 per kapita. Tentunya jika melihat kebelakang lagi yakni tahun 2009 pendapatan masyarakat di Pulau yang mempunyai ikon jembatan cinta ini lebih kecil lagi, terdata Rp. 750.000 per kapita rata-rata pendapatan masyarakat pada tahun tersebut. 90 Ini menunjukkan bahwa pariwisata merupakan salah satu instrumen meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. 3 Harga lahantanah adalah nilai jual lahan sesuai luas yang ditempati dalam rupiah per M 2 . 91 Sebelum adanya pariwisata lahantanah di Pulau Tidung berharga Rp. 25.000 per M 2 , hal tersebut mengalami kenaikan harga semenjak dirintisnya pariwisata oleh masyarakat 89 Sjafri Sairin, Pengantar Ekonomi Antropologi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002, h. 73. 90 Wawancara langsung dengan Bapak Bunyamin, S.Sos, MM, Lurah Pulau Tidung, pada tanggal 30 September 2012 di Pulau Tidung. 91 Sutrisno Hadi, Ekowisata: Pariwisata Berwawasan Lingkungan Hidup, Jakarta: P. Pertja, 1997, h. 99.