Latar Belakang Masalah PENDAHU LU AN
jangka panjang, lalu menjadi ujung tombak perusahaan dalam hal mencari
pesan
an dari , apabila tidak memiliki kemampuan untuk membujuk
dari luar, maka orderan atau pesanan barang dari akan tidak
ada.
K
edudukan Public Relations dalam suatu organisasi apakah organisasi dalam bentuk instasi, perusahaan ataupun dalam suatu badan, secara umum Public
Relations mempunyai kedudukan yang sangat strategis, yakni diantara dua pihak Public, baik untuk lingkup Internal maupun untuk Eksternal. Hal ini
mengisyaratkan bahwa seorang Public Relations Officer fungsinya adalah sebagai “
“ perusahaan atau organisasi, khususnya dalam hal
mengadakan hub
ungan timbal balik dengan Publik
-
publik yang ada di dalam, dan umumnya dengan Public
-
pubic yang ada di luar perusahaan atau organisasi. Dengan kedudukannya yang strategis itu, maka seorang Public Relations
harus mempunyai kepekaan terhadap kedua kepentingan publik, baik dalam lingkup Internal yakni antara publik pimpinan dengan karyawan, maupun dalam
publik Eksternal yakni antara publik perusahaan atau organisasi dengan publik-
publik yang berada
di luar perusahaan atau organisasi.
1
Dengan demikian, Public Relations bukan saja merupakan “ ”
dari perusahaannya atau bukan saja merupakan “ ” perusahaan, melainkan
juga sebagai “ ” bahkan dapat pula dikatakan sebagai “
” perusahaan atau organisasi. Dalam hal ini faktor panca indera pada manusia dapat
1
DR. Hj. Neni Yulianita, Dra.,MS. Bandung : Lembaga
Penelit
ian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Islam Bandung, 2007. h. 83.
customer customer
customer
penyambung lidah
key Informan Mulut
Panca Indera Jantungnya
Dasar-
Dasar Public Relations
.
disamakan dengan unsur Public Relations pada suatu perusahaan, sedangkan faktor jantung dianggap sebagai pusat kegiatan informasi bagi publik
-
publik yang
berkepentingan
terhadap perusahaan. Dari gambaran kedudukan Public Relations tersebut, maka ide
alnya
kedudukan Publik Relations secara organisatoris jelas harus berada sedekat mungkin dengan pimpinan utama, dan di atas bagian
-
bagian yang ada dalam
perusahaan itu. Kedudu
kan tersebut diartikan sebagai fungsi menurut hirarki dalam kaitannya dengan aspek komunikasi sebagai unsur
-
unsur yang ada dalam perusahaan, yang dilihat secara vertikal.
Sesuai dengan fungsinya, kedudukan Public Relations dalam konteks yang ideal dalam suatu perusahaan atau organisasi, menduduki tempat sebagai
konsultan dalam hal kegiatan komunikasi perusahaan. Untuk memerankan fungsinya itu, ia harus mampu sebagai orang yang berkedudukan di tengah
-
tengah misi manajemen dan misi publik
baik publik dalam maupun publik luar. Pada perusahaan
-
perusahaan yang kecil, biasanya tugas Public Relations dipegang langsung oleh pimpinannya sendiri. Misalnya t
oko-
toko kecil, dokter
-
dokter yang berpraktek sendiri, konsultan
-
konsultan, dan perusahaan
-perusahaan lainnya yang
organisasinya relatip kecil. Konsekuensinya, Public Relations mempunyai tempat kedudukan yang
sama dengan pimpinan, atau sejajar dengan staff ahli pimpinan. Staff ahli dalam arti sebagai salah satu unit kerja dalam wadah kerja pimpinan, ia adalah konsultan
komunikasinya.
2
2
Ibid h.85.
Marketing Publik Relations
MPR
, merupakan perpaduan sinergi antara pelaksanaan program dan strategi pemasaran
dengan aktifitas program kerja Humas dalam upaya
melua
skan pemasaran dan demi mencapai kepuasan konsumennya
.
Fungsi pemasaran tersebut sebagaimana dijabarkan dalam bauran pemasaran
yaitu:
, yang
merupakan sarana untuk mencapai tujuan pemasaran
, yaitu :
Mengadakan riset pasar, untuk mendapatkan informasi bisnis yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumennya.
Menciptakan produk yang sesuai dari hasil riset pasar tersebut. Menetukan dan memilih target kon
sumen.
Merencanakan dan melaksanakan kampanye promosi produk pre
-
project selling yang akan diluncurkan, serta mampu bersaing di marketplace dan
cukup menarik
baik segi kemasan, maupun kualitas produk yang ditawarkan terhadap konsumennya.
Komitmen terhadap purna jual.
3
Ada beberapa Faktor yang menyebabkan ‘dibutuhkannya’ taktik dan strategi Public Relations dalam tatanan baru organisasi atau perusahaan, khususnya dalam
era kompetitif dan krisis moneter sekarang ini. Diantara faktor tersebut,menurut antara lain adalah :
3
Rosady Ruslan, SH,MM. . Jakarta:
PT.Raja Grafindo Persada, 2003. Cet.5.
marketing strategy implementation work program of PR
customer statisfaction
marketing mix product,price, placement and promotion
marketing objective
eyes catching
Philip Koetler 1993
Manajemen Pubic Relations dan Media Komunikasi
Meningkatnya
biaya promosi periklanan yang tidak seimbang dengan hasil keuntungan yang diperoleh dan keterbatasan tempat.
Persaingan yang ketat dalam promosi dan publikasi, bai melalui media elektronik
maupun media cetak sebagainya.
Selera konsumen yang cepat mengalami perubahan dalam waktu yang relatif pendek tidak loyal, karena banyaknya pilihan atau substitusi
atas produk yang ditawarkan dipasaran.
Makin menurunnya perhatian atau minat konsumen terhadap tayangan iklan, karena pesan dalam iklan yang kini cenderung berlebihan dan
membosankan. Di perusahaan PT.Anugrah Bersama Sejahtera sendiri,
merupakan ibarat ‘Raja’ yang memberikan pesanan barang kepada perusahan PT. Anugrah Bersama Sejahtera, maka dari itu mendatangkan pesanan adalah tugas
yang paling penting bagi seorang Public Relations di PT.Anugrah Bersama Sejahtera. Bukan hanya hal itu saja, tetapi kualitas pelayanan yang diberikan oleh
Public Relations terhadap PT.Anugrah Bersama Sejahtera juga harus
yang terbaik, apalagi dalam hal melayani keluhan kebutuhan
pelanggan,
sehingga seorang hatinya bisa senang dan terus memberikan pesanan
kepada PT.Anugrah Bersama Sejahtera. Oleh karena itu, hal ini sangat menarik untuk diteliti penulis, dalam hal ini
penulis akan menganalisa upaya pemasaran yang dilakukan oleh Public Relations yang bergerak di bidang Metal Pressing dan Plastics Injections, lalu bagaimana
cara Public Relations menangani para nya di dalam perusahaan. Dan
customer
customer
customer
customer
dari latar belakang diatas, kita akan mengetahui bagaimana cara Public Relations PT. Anugrah Bersama Sejahtera dalam membujuk
, maka penulis memberikan judul kepada penelitian ini dengan judul“
”
Masalah merupakan suatu keadaan yang bersumber dari hubungan antara dua faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang menimbulkan
pertanyaan dan dari situ muncul kebutuhan akan upaya pencarian jawabannya
. Faktor
-
faktor tersebut bisa berupa konsep, data empiris, pengalaman serta unsure
-
unsur yang lain, yang apabila dipasangkan maka pada masing
-
masingnya akan menimbulkan banyak pertanyaan
4
.
Selanjutnya dari sini penulis hendak mengetengahkan pe n permasalahan pada satu titik, yaitu bagaimanakah strategi Public Relations
yang ada di PT.Anugrah Bersama Sejahtera, dalam membangun kepuasan terhadap
melalui pelayanannya,sehingga PT.Anugrah Bersama
Seja
htera dapat maju dan berkembang, dan bagaimana Publik lations PT.Anugrah Bersama Sejahtera dari pandangan para
nya, pembatasan penelitian dalam kurun waktu enam bulan, dimulai dari
November 2010 sampai dengan bulan April 2011.
4
Lexy J Moleong, Bandung : Rosda Karya, 2007, h.93.
customer
Lincoln dan Guba
customer
customer
Metode Penelitian Kualitatif
Strategi Public Relations PT.Anugrah Bersama Sejahtera Dalam Menjalin Loyalitas