Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008
.
USU Repository © 2009
1. Penentuan rute terpendek
Penentuan rute terpendek untuk sub rute 4 menggunakan software Quant SystemQS versi 3.0 lihat lampiran 3 menghasilkan jalur tempuh berikut ini :
KP Yos Sudarso – Al-Azhar Kantin – Perangin-angin – Nurhasanah Kantin – Gurning Jaya – Kendedes, Rumah Makan – Dina – Angga – Tritura Wartel - KP
Yos Sudarso dengan total jarak 152.72 km.
2. Waktu Distribusi
Perhitungan waktu total adalah sebagai berikut : - Waktu set up mobil angkut = 15 menit
- Waktu perjalanan total = 152.72km35 km per jam = 4.363 jam
= 261.78 menit - Waktu pelayanan total
= 7 x 19 menit = 133 menit - Waktu Bongkar-Muat Total = 129 krat7 krat per menit + 129 krat8 krat per
menit = 34.553 menit Waktu total = 15+261.78+133+34.553 = 444.333 menit
Waktu total dengan allowance = 444.333 menit x 1+0.2 = 533.1996 menit
3. Jumlah mobil angkut minimum
Jumlah mobil angkut yang dibutuhkan adalah : Jumlah mobil angkut minimum = 533.1996 480 menit = 1.11
≈ 2 mobil angkut Sehingga mobil angkut yang digunakan untuk sub rute 1 ini adalah 2 mobil
angkut dengan kapasitas 130 krat.
Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008
.
USU Repository © 2009
5.2.6.5. Pengolahan Data Sub Rute 5 1. Penentuan rute terpendek
Penentuan rute terpendek untuk sub rute 5 menggunakan software Quant SystemQS versi 3.0 lihat lampiran 3 menghasilkan jalur tempuh berikut ini :
KP Yos Sudarso – College BINANIKA – KQ 5 Mie Ayam – Chyke’s Mini Market – Bakso and Hot Plate – Siburian – Rambe – J. Saragih - KP Yos Sudarso
dengan total jarak 156.46 km.
2. Waktu Distribusi
Perhitungan waktu total adalah sebagai berikut : - Waktu set up mobil angkut = 15 menit
- Waktu perjalanan total = 156.46 km35 km per jam = 4.470 jam
= 268.2 menit - Waktu pelayanan total
= 7 x 19 menit = 133 menit - Waktu Bongkar-Muat Total = 129 krat7 krat per menit + 129 krat8 krat per
menit = 34.55 menit Waktu total = 15+268.2+133+34.55 = 450.75 menit
Waktu total dengan allowance = 450.75 menit x 1+0.2 = 540.9 menit
3. Jumlah mobil angkut minimum
Jumlah mobil angkut yang dibutuhkan adalah : Jumlah mobil angkut minimum = 540.9 450 menit = 1.202
≈ 2 mobil angkut
Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008
.
USU Repository © 2009
Sehingga mobil angkut yang digunakan untuk sub rute 1 ini adalah 2 mobil angkut dengan kapasitas 130 krat.
5.2.6.6. Pengolahan Data Sub Rute 6 1. Penentuan rute terpendek
Penentuan rute terpendek untuk sub rute 6 menggunakan software Quant SystemQS versi 3.0 lihat lampiran 3 menghasilkan jalur tempuh berikut ini :
KP Yos Sudarso – UD. Glory – SMP 1 – UD. Anta – Gintra – Dearma Munthe – ST. Thomas 2 – Alfalah Wartel - KP Yos Sudarso dengan total jarak 182.66 km.
2. Waktu Distribusi
Perhitungan waktu total adalah sebagai berikut : - Waktu set up mobil angkut = 15 menit
- Waktu perjalanan total = 182.66 km35 km per jam = 5.219 jam
= 313.14 menit - Waktu pelayanan total
= 7 x 19 menit = 133 menit - Waktu Bongkar-Muat Total = 130 krat7 krat per menit + 130 krat8 krat per
menit = 34.821 menit Waktu total = 15+313.14+133+34.821 = 495.961 menit
Waktu total dengan allowance = 495.961 menit x 1+0.2 = 595.153 menit
3. Jumlah mobil angkut minimum
Jumlah mobil angkut yang dibutuhkan adalah : Jumlah mobil angkut minimum = 595.153 480 menit = 1.239
≈ 2 mobil angkut
Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008
.
USU Repository © 2009
Sehingga mobil angkut yang digunakan untuk sub rute 1 ini adalah 2 mobil angkut dengan kapasitas 130 krat.
Keseluruhan sub rute yang terbentuk dapat dilihat pada Tabel 5.19.
5.2.7. Penentuan Biaya Transportasi Sub Rute
Biaya transportasi alat angkut terdiri dari biaya operasional biaya bahan bakar dan biaya maintenance. Biaya maintenance tidak perlu diperbandingkan
dikarenakan sama dan PT. Coca-cola Bottling Indonesia Medan memiliki bengkel yang dikelola sendiri oleh perusahaan.
Jarak tempuh keseluruhan Sub Rute I – Sub Rute VI adalah 695.9 km. Bahan bakar yang dibutuhkan untuk menempuh Sub Rute I – Sub Rute VI selama
satu minggu adalah 81
solar, sehingga biaya bahan bakar yang dibutuhkan = 81
x Rp. 4300,- = Rp. 348300,- Perbandingan antara jarak yang ditempuh dengan bahan bakar yang
dibutuhkan yaitu : 695.9 km 81
= 8.591 km
≈ 9 km
atau satu liter bahan bakar dapat menempuh jarak rata-rata 9 km.
Biaya transportasi tiap sub rute PT. Coca-cola Bottling Indonesia Medan adalah sebagai berikut :
5.2.7.1. Penentuan Biaya Transportasi Sub Rute 1
Jalur tempuh : [KP Medani-8j-7j-3j-2j-4j-5j- 1j - KP Medani]
Jarak tempuh = 48.34 km Mobil angkut : Mobil box kapasitas 130 krat