Perhitungan Waktu Standar 1. Perhitungan Waktu Standar Loading Mengisi Barang dan

Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009

5.2.3.2. Pengujian Kecukupan Data Waktu Pelayanan di Outlet

N’ = 2 7 . 406 89 . 165404 33 . 5514 30 40         − = 2 7 . 406 000 . 5 40     x = 0.701 2 = 0.491 N’ = 0.491 N = 20 maka jumlah pengamatan telah mencukupi. 5.2.4. Perhitungan Waktu Standar 5.2.4.1. Perhitungan Waktu Standar Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang Berdasarkan pangamatan dan pengukuran yang dilakukan secara langsung dapat dilakukan penilaian pertimbangan terhadap penyesuaian berdasarkan Rating Factor dan penilaian besarnya angka kelonggaran allowance yang diberikan, sehingga diperoleh Waktu Standard untuk waktu Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan Yos Sudarso untuk Mobil kapasitas 220 krat, 130 krat dan 50 krat. Perhitungan Rating Factor untuk waktu Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan Yos Sudarso Mobil kapasitas 220 krat, 130 krat dan 50 krat dilakukan dengan menghitung waktu penyelesaian rata-rata dari keempat operator menggunakan Synthetic Rating yaitu waktu penyelesaian rata-rata dari keempat operator adalah waktu Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 normal dari keseluruhan operator dengan Rating Factor 100 1, sehingga Rating Factor dari masing-masing operator adalah sebagai berikut : 1. Rating Factor Operator untuk pengukuran waktu Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang Mobil Kapasitas 220 Krat a. Operator 1 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 022 . 1 100 54 . 20 21 1 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 997 . 100 72 . 25 65 . 25 1 = = x Xoperator X b. Operator 2 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 005 . 1 100 12 . 21 21 2 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 011 . 1 100 36 . 25 65 . 25 2 = = x Xoperator X c. Operator 3 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 009 . 1 100 82 . 20 21 3 = = x Xoperator X Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 00 . 1 100 92 . 25 65 . 25 3 = = x Xoperator X d. Operator 4 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 00 . 1 100 52 . 21 21 4 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 975 . 100 6 . 25 65 . 25 4 = = x Xoperator X 2. Rating Factor Operator untuk pengukuran waktu Loading Muat dan Unloading Bongkar Mobil Kapasitas 130 Krat a. Operator 1 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 983 . 100 12 79 . 11 1 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 001 . 1 100 34 . 15 37 . 15 1 = = x Xoperator X b. Operator 2 - Waktu Loading Mengisi Barang Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 RF = 034 . 1 100 4 . 11 79 . 11 2 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 021 . 1 100 06 . 15 37 . 15 2 = = x Xoperator X c. Operator 3 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 992 . 100 88 . 11 79 . 11 3 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 006 . 1 100 28 . 15 37 . 15 3 = = x Xoperator X d. Operator 4 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 994 . 100 86 . 11 79 . 11 4 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 973 . 100 8 . 15 37 . 15 4 = = x Xoperator X 3. Rating Factor Operator untuk pengukuran Waktu Loading Mengisi Barang dan Unloading Bongkar Mobil Kapasitas 50 Krat. a. Operator 1 Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 993 . 100 92 . 4 89 . 4 1 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 012 . 1 100 7 . 5 77 . 5 1 = = x Xoperator X b. Operator 2 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 981 . 100 98 . 4 89 . 4 2 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 012 . 1 100 7 . 5 77 . 5 2 = = x Xoperator X c. Operator 3 - Waktu Loading Mengisi Barang RF = 002 . 1 100 88 . 4 89 . 4 3 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 985 . 100 86 . 5 77 . 5 3 = = x Xoperator X d. Operator 4 - Waktu Loading Mengisi Barang Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 RF = 023 . 1 100 78 . 4 89 . 4 4 = = x Xoperator X - Waktu Unloading Membongkar Barang RF = 001 . 1 100 76 . 5 77 . 5 4 = = x Xoperator X a Waktu Normal Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 220 Krat - Waktu Normal Loading Mengisi Barang Waktu Normal WN = X x RF = 21 x 1 = 21 menit - Waktu Normal Unloading Membongkar Barang Waktu Normal WN = X x RF = 25.65 x 1 = 25.65 menit b Waktu Normal Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 130 Krat - Waktu Normal Loading Mengisi Barang Waktu Normal WN = X x RF = 11.79 x 1 = 11.79 menit - Waktu Normal Unloading Membongkar Barang Waktu Normal WN = X x RF =15.37 x 1 = 15.37 menit Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 c Waktu Normal Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 50 Krat - Waktu Normal Loading Mengisi Barang Waktu Normal WN = X x RF = 4.89 x 1 = 4.89 menit - Waktu Normal Unloading Membongkar Barang Waktu Normal WN = X x RF =5.77 x 1 = 5.77 menit Kelonggaran allowance yang diberikan: - Tenaga yang dikeluarkan Ringan : 10 - Sikap kerja berdiri di atas dua kaki : 1 - Gerakan kerja normal : 0 - Kelelahan mata pandangan yang terputus-putus : 2 - Keadaan temperatur tempat kerja tinggi : 6 - Keadaan atmosfer cukup : 1 - Kebutuhan pribadi : 0 Jumlah 20 Penjelasan dari penentuan Kelonggaran allowance adalah sebagai berikut : - Tenaga yang dikeluarkan Ringan Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 Operator adalah pria dan tenaga yang dikeluarkan operator dari pengamatan dalam memuat dan membongkar barang ke dan dari mobil angkut ekivalen dengan beban 2.25-9.00 kg. - Sikap kerja berdiri di atas dua kaki Dari pengamatan operator melakukan kerjanya dengan berdiri dan ditumpu dua kaki. - Gerakan kerja normal Dari pengamatan, gerakan kerja operator adalah normal. - Kelelahan mata pandangan yang terputus-putus Dari pengamatan selama memuat dan membongkar barang ke dan dari mobil angkut, pandangan operator terputus-putus, tidak terus menerus melihat pada barang yang dibawa dan pencahayaan baik. - Keadaan temperatur tempat kerja tinggi Dari pengamatan terlihat keadaan temperatur tempat kerja tinggi yaitu antara 28-38 C yang menyebabkan kelemahan normal pada operator. - Keadaan atmosfer cukup Dari pengamatan terlihat keadaan atmosfer cukup yaitu ventilasi yang kurang baik, tetapi tidak terlalu mengganggu pekerjaan operator. - Kebutuhan pribadi Dari pengamatan operator tidak memiliki kebutuhan pribadi dikarenakan operator ingin segera menyelesaikan pekerjaannya sehingga operator hanya terfokus pada pekerjaannya. Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 a Waktu Standard Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 220 Krat. - Waktu Standard Loading Mengisi Barang 25 . 26 20 100 100 21 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 220 krat adalah 26.25 menit dibulatkan menjadi 27 menit. - Waktu Standard Unloading Membongkar Barang 063 . 32 20 100 100 65 . 25 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 220 krat adalah 32.063 menit dibulatkan menjadi 33 menit. Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 b Waktu Standard Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 130 Krat - Waktu Standard Loading Mengisi Barang 74 . 14 20 100 100 79 . 11 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 130 krat adalah 14.74 menit dibulatkan menjadi 15 menit. - Waktu Standard Unloading Membongkar Barang 213 . 19 20 100 100 37 . 15 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 130 krat adalah 19.213 menit dibulatkan menjadi 20 menit. c Waktu Standard Loading Mengisi Barang dan Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk Mobil Kapasitas 50 Krat - Waktu Standard Loading Mengisi Barang Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 113 . 6 20 100 100 89 . 4 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 50 krat adalah 6.113 menit dibulatkan menjadi 7 menit. - Waktu Standard Unloading Membongkar Barang 213 . 7 20 100 100 77 . 5 100 100 = − = − = x Allowance x WN Waktu Standard proses Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 50 krat adalah 7.213 menit dibulatkan menjadi 8 menit. Kecepatan rata-rata proses Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 220 krat, 130 krat dan 50 krat dapat dilihat pada Tabel 5.14. Tabel 5.14. Kecepatan Rata-rata Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan Kratmenit No Kapasitas Mobil Angkut krat Waktu Standar Loading Mengisi Barang menit Kecepatan rata-rata Loading Mengisi Barang kratmenit 1 220 27 8.148 2 130 15 8.667 Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 3 50 7 7.143 Kecepatan rata-rata Loading Mengisi Barang kratmenit 7.986 Kecepatan rata-rata proses Loading Mengisi Barang di Kantor Penjualan Medan adalah 7.986 kratmenit ≈ 8 kratmenit. Kecepatan rata-rata proses Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan untuk mobil kapasitas 220 krat, 130 krat dan 50 krat dapat dilihat pada Tabel 5.15. Tabel 5.15. Kecepatan Rata-rata Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan Kratmenit No Kapasitas Mobil Angkut krat Waktu Standar Unloading Membongkar Barang menit Kecepatan rata-rata Unloading Membongkar Barang kratmenit 1 220 33 6.667 2 130 20 6.500 3 50 8 6.250 Kecepatan rata-rata Unloading Membongkar Barang kratmenit 6.472 Kecepatan rata-rata proses Unloading Membongkar Barang di Kantor Penjualan Medan adalah 6.472 kratmenit ≈ 7 kratmenit.

5.2.4.2. Perhitungan Waktu Standar Pelayanan di Outlet

Berdasarkan pangamatan dan pengukuran yang dilakukan secara langsung dapat dilakukan penilaian pertimbangan terhadap penyesuaian berdasarkan Westinghouse Rating Factor dan penilaian besarnya angka kelonggaran allowance yang diberikan, sehingga diperoleh Waktu Standard pelayanan di outlet. Perhitungan dan penyelesaian adalah sebagai berikut : Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 Rating Factor yang diberikan: - Keterampilan : Good : 0.03 - Usaha : Good : 0.02 - Kondisi : Average : 0.00 - Konsistensi : Good : 0.01 0.06 Penjelasan dari penentuan Rating Factor adalah sebagai berikut : - Keterampilan Skill Keterampilan operator dikategorikan C2 karena dari pengamatan selama bekerja, operator tidak memerlukan banyak pengawasan, tiada keragu-raguan dan gerakan-gerakannya terkoordinasi dengan baik dan cepat. - Usaha Effort Usaha operator dikategorikan C2 karena selama bekerja operator bekerja berirama, senang pada pekerjaannya, menggunakan alat yang tepat dengan baik. - Kondisi kerja Condition Kondisi kerja operator dikategorikan D karena dari pengamatan terlihat lingkungan fisik kerja memiliki temperatur yang tinggi sehingga kurang mendukung pekerjaan. - Konsistensi Consistency Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 Konsistensi operator dikategorikan C karena dari pengamatan terlihat waktu penyelesaian operator untuk setiap beban kerja tidak jauh berbeda. - Total Rating Factor RF = 1+ 0.06 = 1.06 - Waktu rata-rata X = 13.5 menit - Waktu Normal WN = X x RF = 13.5 x 1.06 = 14.31 menit Kelonggaran allowance yang diberikan: - Tenaga yang dikeluarkan Ringan : 10 - Sikap kerja berdiri di atas dua kaki : 1 - Gerakan kerja normal : 0 - Kelelahan mata pandangan yang terputus-putus : 2 - Keadaan temperatur tempat kerja tinggi : 6 - Keadaan atmosfer cukup : 2 - Kebutuhan pribadi : 1 Jumlah 22 Penjelasan dari penentuan Kelonggaran allowance adalah sebagai berikut : - Tenaga yang dikeluarkan Ringan Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 Operator adalah pria dan tenaga yang dikeluarkan operator dari pengamatan dalam memuat dan membongkar barang ke dan dari mobil angkut ekivalen dengan beban 2.25-9.00 kg. - Sikap kerja berdiri di atas dua kaki Dari pengamatan operator melakukan kerjanya dengan berdiri dan ditumpu dua kaki. - Gerakan kerja normal Dari pengamatan, gerakan kerja operator adalah normal. - Kelelahan mata pandangan yang terputus-putus Dari pengamatan selama memuat dan membongkar barang ke dan dari mobil angkut serta menyortir botol-botol yang tidak sesuai pada kratnya, pandangan operator terputus-putus, tidak terus menerus melihat pada barang yang dibawa dan pencahayaan baik. - Keadaan temperatur tempat kerja tinggi Dari pengamatan terlihat keadaan temperatur tempat kerja tinggi yaitu antara 28-38 C yang menyebabkan kelemahan normal pada operator. - Keadaan atmosfer cukup Dari pengamatan terlihat keadaan atmosfer cukup yaitu ventilasi yang kurang baik serta debu-debu tetapi tidak terlalu mengganggu pekerjaan operator. - Kebutuhan pribadi Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009 Dari pengamatan kebutuhan pribadi operator yaitu minum untuk menghilangkan rasa haus serta bercakap-cakap dengan teman sekerja sekadar untuk menghilangkan ketegangan atau kejemuan dalam kerja. - Waktu Standar = WN x Allowance 100 100 − = 14.31 x 22 100 100 − = 18.346 menit Waktu Standard pelayanan di outlet adalah 18.346 menit dibulatkan menjadi 19 menit. Anita Christine Sembiring : Penentuan Rute Distribusi Produk Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Coca-Cola bottling Indonesia Medan, 2008 . USU Repository © 2009

5.2.5. Pengolahan Data Graph Peta Awal 1. Penentuan Rute Terpendek

Dokumen yang terkait

Penentuan Rute Distribusi Barang Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Medan Sumber Alam Semesta

5 88 191

Penentuan Rute Distribusi Barang Yang Optimal Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Pos Indonesia Medan

6 59 154

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

24 159 61

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

6 38 61

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

0 0 13

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

0 0 2

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

0 0 9

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

0 0 14

Menentukan Rute Optimal Pendistribusian Produk Minuman Pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan Dengan Menggunakan Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Nearest Neighbor

0 0 1

Penentuan Rute Distribusi Barang Yang Optimal Dengan Menggunakan Algoritma Heuristik Pada PT. Medan Sumber Alam Semesta

0 1 15