Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Lembaga Keuangan Mikro

1. Pengertian Lembaga Keuangan Mikro Pasal 1 Bab 1 UU No 12013 tentang Lembaga Keuangan Mikro. Lembaga Keuangan Mikro yang selanjutnya disingkat LKM adalah lembaga keuangan yang khusus di dirikan untuk memberikan jasa pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat, baik melalui pinjaman atau pembiayaan dalam usaha skala mikro kepada anggota dan masyarakat, pengelolaan simpanan, maupun pemberian jasa konsultasi pengembangan usaha yang tidak semata-mata mencari keuntungan. 2. Tujuan Lembaga Keuangan Mikro Pasal 3, Bab 2 UU No 1 2013.: a Meningkatkan akses pendanaan skala mikro bagi masyarakat. b Membantu peningkatan pemberdayaan ekonomi dan produktivitas masyarakat; dan c Membantu peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. 3. Kepemilikan Lembaga Keuangan Mikro Pasal 8, Bab 2 UU No 1 2013.: LKM hanya dapat dimiliki oleh : a Warga Negara Indonesia b Badan Usaha milik desakelurahan c Pemerintah daerah kabupatenkota; danatau d Koperasi 4. Kegiatan Usaha dan Cakupan Wilayah Usaha Pasal 11 Bab 4 UU No.12013.: a Kegiatan usaha LKM meliputi jasa pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat, baik melalui pinjaman atau pembiayaan dalam usaha skala mikro kepada anggota dan masyarakat, pengelolaan simpanan, maupun pemberian jasa konsultasi pengembangan usaha. b Ketentuan mengenai suku bunga pinjaman atau imbal hasil pembiayaan diatur dalam peraturan pemerintah.

B. Kredit

1. Pengertian Kredit Pasal 1 ayat 11 UU. No 101998 tentang perubahan UU No.71992 tentang perbankan; Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat disamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam-meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga. 2. Prinsip Dasar Pemberian Kredit Prinsip dasar pemberian kredit 5C menurut Ismail 2010: 112-114 a. Character Character menggambarkan watak dan kepribadian calon debitur. Bank perlu melakukan analisis terhadap karakter calon debitur, tujuannya adalah untuk mengetahui bahwa calon debitur mempunyai keinginan untuk memenuhi kewajiban membayar pinjamannya sampai dengan lunas. b. Capacity Analisis terhadap capacity ini ditujukan untuk mengetahui kemampuan calon debitur dalam memenuhi kewajibannya sesuai jangka waktu kredit. Bank perlu mengetahui dengan pasti kemampuan calon debitur tersebut. Kemampuan keuangan calon debitur sangat penting karena merupakan sumber utama pembayaran kembali kredit yang diberikan oleh bank. Semakin baik kemampuan keuangan calon debitur, maka akan semakin kemungkinan kualitas kreditnya, artinya dapat dipastikan bahwa kredit tersebut dapat dibayar dengan jangka waktu yang diperjanjikan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap Pendapatan Usaha Tani Kelapa Sawit di Kecamatan Aek Kuasan Kabupaten Asahan

14 113 76

Efektivitas Kredit Usaha Rakyat dalam Pengembangan Usaha Mikro dan Kecil

24 149 109

Implementasi Kredit Usaha Rakyat dalam Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Stabat

9 138 130

Pengaruh Kredit Usaha Rakyat Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Dan Kecil Di Kota Bukittinggi (Studi Pada Bank Nagari Cabang Bukittinggi)

24 429 116

Analisis Pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bagi Pengembangan Usaha Mikro Kecil (UMK) di Kabupaten Samosir

2 71 121

Analisis Peranan Kredit Perbankan Dalam Pengembangan UMK (Usaha Mikro dan Kecil) di Kecamatan Medan Helvetia.

5 45 92

Analisis Tingkat Pertumbuhan Pembiayaan Proyek Kredit Mikro (PKM) Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) Puduarta Insani Kabupaten Deli Serdang Terhadap Pendapatan Usaha Kecil Sebelum dan Sesudah Mendapatkan Kredit

0 51 70

Analisis penggunaan informasi akuntansi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) (studi kasus pada UMKM Pengrajin Batik Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul).

2 21 153

Analisis penggunaan informasi akuntansi pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) (studi kasus pada UMKM Pengrajin Batik Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul)

2 19 151

STUDI KOMPARASI PERKEMBANGAN USAHA MIKRO DAN KECIL MASYARAKAT, SEBELUM DAN SESUDAH MENDAPATKAN KREDIT DARI LKM-KUBE “SEJAHTERA” KECAMATAN PANDAK KABUPATEN BANTUL SKRIPSI

0 0 143