20
2.2.4.1. Pengaruh Lingkungan
Menurut Engel et al. 1994, konsumen hidup dalam lingkungan yang kompleks. Perilaku keputusan mereka dipengaruhi oleh budaya, kelas sosial,
pengaruh pribadi, keluarga dan situasi.
Budaya
. Dalam studi perilaku konsumen, istilah budaya mengacu pada nilai, gagasan, artefak, dan simbol-simbol lain yang bermakna membantu individu
untuk berkomunikasi, melakukan penafsiran dan evaluasi sebagai anggota
masyarakat. Kelas Sosial
. Kelas sosial adalah pembagian di dalam masyarakat yang terdiri dari individu-individu dengan berbagai nilai, minat dan perilaku yang
sama. Mereka dibedakan oleh perbedaan status sosial-ekonomi yang berjajar dari yang rendah sampai dengan yang tinggi. Status sosial kerap menghasilkan bentuk-
bentuk perilaku konsumen yang berbeda.
Pengaruh Pribadi . Pengaruh pribadi berkaitan dengan cara-cara di mana
kepercayaan, sikap dan perilaku konsumen dipengaruhi ketika orang lain digunakan sebagai kelompok acuan. Kelompok acuan reference group adalah
orang atau kelompok yang mempengaruhi secara bermakna perilaku individu Bearden dan Etzel dalam Engel et al. 1994. Kelompok acuan memberikan
standar dan nilai yang dapat menjadi perspektif tertentu mengenai bagaimana seseorang berpikir atau berperilaku.
Variabel penentu yang penting di dalam pengaruh pribadi adalah keterlibatan. Keterlibatan produk yang tinggi dan pengaruh sosial berhubungan
dalam dua cara. Pertama, keterlibatan meningkat bila pilihan yang dibuatnya mempengaruhi status sosial seseorang dan penerimaannya. Yang sama
21 pentingnya, keterlibatan yang tinggi kerap mencetuskan pencarian informasi dari
orang yang dapat dipercaya. Oleh karana itu, pengaruh pribadi merupakan sebab sekaligus hasil dari keterlibatan yang tinggi dan jarang menjadi sangat penting
bila keterlibatannya rendah.
Keluarga
. Menurut Engel et al. 1994, keluarga adalah kelompok yang terdiri dari dua orang atau lebih orang yang berhubungan melalui darah,
perkawinan, atau adopsi dan tinggal bersama. Keluarga inti nuclear family adalah kelompok langsung yang terdiri dari ayah, ibu dan anak yang tinggal
bersama. Keluarga besar extended family mencakup keluarga inti ditambah kerabat lain seperti kakek-nenek, paman-bibi, dan sepupu. Rumahtangga
household berbeda dengan keluarga dalam hal rumah tangga mendeskripsikan semua orang, baik yang berkerabat maupun yang tidak, yang menempati satu unit
perumahan. Studi tentang keluarga dan hubungan mereka dengan pembelian dan
konsumsi penting karena dua alasan Engel et al. 1994. Pertama, banyak produk dibeli oleh konsumen ganda yang bertindak sebagai unit keluarga. Kedua, bahkan
ketika keputusan dibuat oleh individu, keputusan pembelian individu yang bersangkutan mungkin dipengaruhi oleh anggota lain dalam keluarganya.
Situasi . Pengaruh situasi dapat dipandang sebagai pengaruh yang timbul
dari faktor yang khusus untuk waktu dan tempat yang spesifik yang lepas dari karakteristik konsumen dan karakteristik objek. Belk dalam Engel et al. 1994
mengusulkan bahwa situasi konsumen dapat didefinisikan sepanjang garis lima karakteristik umum, yaitu lingkungan fisik sifat nyata yang merupakan situasi
konsumen; lingkungan sosial ada tidaknya orang lain dalam situasi
22 bersangkutan; waktu sifat sementara dari situasi; tugas tujuan atau sasaran
tertentu yang dimiliki konsumen dalam situasi dan keadaan antiseden suasana hati sementara.
2.2.4.2. Perbedaan Individu