Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

11 pendidikan. Wijono mengemukakan bahwa sarana pendidikan adalah alat yang langsung berhubungan dengan pencapaian tujuan pendidikan, sedangkan prasarana pendidikan adalah alat yang tidak langsung berhubungan dengan pencapaian tujuan dalam pendidikan. Lebih lanjut menurut Undang-Undang No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah No 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, khususnya pada pasal 42 sampai dengan pasal 48 mengenai standar sarana dan prasarana. Standar sarana dan prasarana adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan kriteria minimum tentang ruang belajar, tempat berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat bermain, tempat berkreasi dan berekreasi, serta sumber belajar lain, yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Standar sarana dan prasarana mencakup: 1 pengadaan satuan pendidikan, 2 kelengkapan prasarana yang terdiri dari lahan, bangunan gedung, ruang-ruang, dan instalasi daya dan jasa yang wajib dimiliki oleh setiap satuan pendidikan, dan 3 kelengkapan sarana yang terdiri dari perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, teknologi informasi dan komunikasi, serta perlengkapan lain yang wajib dimiliki oleh setiap satuan pendidikan. Berdasarkan beberapa pendapat diatas maka dapat diambil suatu kesimpulan bahwa sarana pendidikan adalah alat yang berwujud kebendaan yang 12 berhubungan langsung dengan pendidikan dan digunakan untuk menunjang tercapainya tujuan pendidikan. Selain itu, untuk menunjang agar proses pembelajaran di laboratorium dapat berjalan lancar diperlukan tenaga laboran. Tenaga laboratorium sekolah merupakan salah satu tenaga kependidikan yang sangat diperlukan untuk mendukung peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah melalui kegiatan laboratorium. Sebagaimana tenaga kependidikan lainnya, tenaga laboratorium sekolah juga merupakan tenaga fungsional. Oleh karena itu diperlukan adanya kualifikasi, standar kompetensi dan sertifikasi. Empat kompetensi utama yang harus dipenuhi sebagai seorang laboran atau teknisi sebagaimana yang tercantum dalam Permen No. 26 tahun 2008 tersebut adalah sebagai berikut: a. Kompetensi Kepribadian; b. Kompetensi Sosial; c. Kompetensi Administratif; dan d. Kompetensi Profesional. Adapun kualifikasi teknisi laboratorium SekolahMadrasah menurut Permendiknas ini adalah sebagai berikut: 1. Minimal lulusan program diploma dua D2 yang relevan dengan peralatan laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah; 2. Memiliki sertifikat teknisi laboratorium sekolahmadrasah dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh pemerintah. Sedangkan kualifikasi laboran sekolahmadrasah adalah sebagai berikut: 1. Minimal lulusan program diploma satu D1 yang relevan dengan jenis laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah; 2. Memiliki sertifikat laboran sekolahmadrasah dari perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah. 13 Menurut Kepmendiknas Nomor: 053U2001 dan Kepmendikbud Nomor: 022b01980, sarana pendidikan meliputi : a. Sarana fisik sekolah bangunan, perabot sekolah, sarana tata usaha sekolah. b. Media pendidikan perangkat keras dan perangkat lunak. c. Alat peraga dan alat praktik. d. Perbukuan sekolah buku teks utama, buku teks pelengkap, buku bacaan dan buku sumber. Suharsimi Arikunto 2008: 274 mengemukakan bahwa pengelompokan sarana meliputi: a. Alat pelajaran Yang dimaksud dengan alat pelajaran adalah semua benda yang dapat digunakan secara langsung oleh guru maupun siswa dalam proses belajar mengajar. Alat pelajaran sekolah ada beberapa bentuk : 1. Buku-buku, baik buku-buku diperpustakaan maupun buku yang terdapat dikelas sebagai buku pegangan guru maupun buku pelajaran murid. 2. Alat-alat peraga yang digunakan oleh guru pada waktu mengajar, baik yang sifatnya tahan lama dan disimpan di sekolah maupun yang diadakan seketika oleh guru pada jam digunakan. 3. Alat-alat praktek, yang terdapat didalam laboratorium, bengkel kerja dan ruang praktek olahraga, kesenian, dan sebagainya. 4. Alat tulis menulis, seperti papan tulis, penghapus, kapur, tongkat penunjuk, kayu penggaris, buku tulis, pensil, karet penghapus dan sebagainya. b. Alat peraga Alat peraga adalah semua alat pembantu pendidikan dan pengajaran, dapat berupa benda ataupun perbuatan dari yang paling kongkrit sampai ke yang paling abstrak yang dapat mempermudah pemberian pengertian kepada siswa. Dengan pengertian ini, maka alat pelajaran dapat termasuk