Mewujudkan ketenangan jiwa dan ketenteraman rohani. Menjaga Akhlak Dari Runtuh Dan Rosak
Perkawinan meluaskan daerah persaudaraan. Dua keluarga akan bertemu dan bersatu. Persemendaan akan melahirkan satu ikatan baru dan kasih-sayang.
Perkawinan juga akan melahirkan kerjasama di antara suami istri. Istri akan membantu suaminya di dalam urusannya, Makan minum, pakaian, tempat tinggal,
mendidik anak-anak serta menguruskan rumah tangga. Suami pula akan membantu
istri memenuhi
keperluannya, memberikan
nafkah,
mempertahankannya dan memelihara kehormatannya. Islam adalah agama
toleransi. Oleh itu, Islam mensyari’atkan perkawinan untuk merealisasikan kesemua maslahat tersebut.
37
Demikianlah definisi, dasar hukum, rukun dan syarat-syarat perkawinan yang telah diaturkan dalam agama Islam, begitujuga dengan hikmah-hikmah dan
tujuan yang dapat diambil dari sebuah pernikahan, yang semua hikmah ini merupakan suatu hal yang lumrah dan dapat dibuktikan dalam kehidupan sehari-
hari. Semoga kelak setiap pasangan yang ingin melayari bahtera rumahtangga dapat menyedari dan memahami arti sebuah pernikahan, dan semoga bahagia di
dunia dan akhirat.
37
Ibid, h. 732