Kerangka Berpikir Jenis Penelitian Teknik Pengolahan Data

2.5 Kerangka Berpikir

Berdasarkan uraian di atas, maka kerangka konsep penelitian yang diajukan sebagai berikut: Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Penelitian Koordinasi Vertikal : - Rantai Komando - Rentang Pengawasan - Pendelegasian Wewenang - Sentralisasi-Desentralisasi Koordinasi Horizontal : - Interdisciplinary - Departemenlisasi Matriks - Interrelated Koordinasi Diagonal : antar unit yang berbeda hierarki Koordinasi Fungsional : berbeda unit dan hierarki namun fungsinya sama Tanggap Darurat Bencana Erupsi Sinabung Universitas Sumatera Utara BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah Moleong, 2007. Adapun jenis pendekatan penelitian ini adalah menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Pendekatan fenomenologi yang berusaha untuk memahami pengalaman dan tujuan hidup partisipan dalam kehidupan mereka Danim, 2003. Pendekatan fenomena ini tidak bertujuan untuk menggeneralisasikan suatu penjelasan teori atau model. Pendekatan fenomenologis ini memudahkan peneliti mengerti apa dan bagaimana suatu pengertian yang dikembangkan oleh subyek pada peristiwa di dalam kehidupan sehari-hari. 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di Kabupaten Karo meliputi Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dan beberapa Puskesmas yang terkena dampak erupsi Gunung Sinabung. 33 Universitas Sumatera Utara

3.2.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan mulai dari penyusunan proposal sampai seminar hasil penelitian dari Bulan Januari sampai Agustus 2014. 3.3 Teknik Pengumpulan Data 3.3.1 Data primer Data primer diperoleh dari wawancara langsung dengan Informan yaitu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dan Kepala Bidang Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dan Kepala Puskesmas. Hasil Wawancara berguna untuk menguatkan hasil penelitian. Informan tersebut dianggap memiliki kemampuan untuk menjelaskan koordinasi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan pada masa tanggap darurat.

3.3.2 Data Sekunder

Pengumpulan data sekunder melalui studi dokumentasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, BPBD, PMI, LSM, TNI, dan Polri yang dapat mendukung pembahasan data primer. 3.4 Metode Pengumpulan Data Pada penelitian ini, proses pengumpulan data akan digunakan metode observasi pengamatan, interview wawancara dan dokumentasi. 1. Metode Observasi Nasution dalam Sugiyono 2010 menyatakan bahwa, observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan. Peneliti akan melihat koordinasi berdasarkan data dalam Universitas Sumatera Utara bentuk kegiatan yang dilakukan bersama, dan melakukan observasi kegiatan di lapangan. Pada penelitian ini yang akan diobservasikan adalah koordinasi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan pada masa tanggap darurat yang berhubungan dengan instansi dan lembaga yang terkait dalam penanggulangan bencana erupsi Gunung Sinabung. 2. Metode Wawancara Esterberg dalam Sugiyono 2010 mendefinisikan wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topik tertentu. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan alat pengumpulan data berupa pedoman wawancara yaitu instrumen-instrumen berbentuk pertanyaan-pertanyaan yang diajukan secara langsung kepada responden yang terlibat, yaitu pihak Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo, Kepala Rumah Sakit Kabupaten Karo, pihak BPBD, PMI, LSM, TNI, POLRI. 3. Metode Dokumentasi Sugiyono 2010, mengemukakan pendapatnya mengenai dokumen, dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Jenis dokumen yang akan di gunakan dalam penelitian ini adalah dokumen berupa foto dan laporan penelitian dan telaah dokumen. Universitas Sumatera Utara

3.5 Teknik Pengolahan Data

Seluruh data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi dikumpulkan, selanjutnya diklasifikasikan dan data yang telah dianggap mendukung penelitian dianalisis dan disusun untuk dijadikan bahan laporan. Sugiyono 2010, mengatakan bahwa aktifitas dalam analisa data yaitu : a. Data Reduction Reduksi Data Reduksi data yang dimaksud dalam penelitian ini adalah untuk membantu dalam penyederhanaan, pengabstrakan, transformasi, data kasar yang telah diperoleh di lapangan berupa catatan atau bentuk lainnya yang merupakan hasil studi literatur, wawancara, observasi. Dimana mereduksi berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. b. Data Display Penyajian Data Dalam penyajian data, data yang sudah direduksi kemudian di analisis berdasarkan permasalahan yang telah dirumuskan. c. Conclusion Drawing Kesimpulan Setelah data disajikan peneliti menganalisis kembali data tersebut dan dibandingkan dengan teori yang mendasarinya kemudian diuraikan. Setelah melakukan analisis data dikaitkan dengan teori, kemudian peneliti menarik kesimpulan. Universitas Sumatera Utara

3.6 Teknik Keabsahan Data

Dokumen yang terkait

Manajemen Promosi Kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Masa Tanggap Darurat di Lokasi Pengungsian Korban Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

20 249 138

Implementasi Kebijakan Pedoman Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

2 89 205

Penerapan Standar Minimal Pelayanan Imunisasi Campak pada Pengungsi dalam Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2013

0 0 17

Penerapan Standar Minimal Pelayanan Imunisasi Campak pada Pengungsi dalam Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2013

0 0 2

Penerapan Standar Minimal Pelayanan Imunisasi Campak pada Pengungsi dalam Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2013

0 0 10

Penerapan Standar Minimal Pelayanan Imunisasi Campak pada Pengungsi dalam Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2013

0 1 18

MANAJEMEN PROMOSI KESEHATAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) PADA MASA TANGGAP DARURAT DI LOKASI PENGUNGSIAN KORBAN ERUPSI GUNUNG SINABUNG TAHUN 2014 TESIS

0 0 16

PERENCANAAN KEBUTUHAN DAN PERENCANAAN PENDISTRIBUSIAN OBAT PADA DINAS KESEHATAN KABUPATEN KARO MASA TANGGAP DARURAT BENCANA ERUPSI GUNUNG SINABUNG TAHUN 2014 TESIS

0 0 15

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Implementasi Kebijakan Pedoman Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

0 0 9

Analisis Pelaksanaan Fungsi Koordinasi Bidang Kesehatan pada Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Sinabung Tahun 2014

0 0 16