commit to user 22
Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat diketahui bahwa motif adalah sebuah energi dalam diri seseorang yang dapat mendorong untuk melakukan
sesuatu tindakan nyata, motif tidak dapat diamati secara langsung tetapi dapat diketahui setelah adanya tindakan. Motivasi adalah kekuatan dari dalam jiwa
seorang individu yang mengarahkan pada suatu tindakan yang bertujuan untuk mencapai suatu optimalisasi keberhasilan.
2. Pengertian Motivasi Berprestasi
Seseorang yang memiliki motivasi berprestasi yang tinggi selalu berusaha untuk menyelesaikan tugas yang menurutya menantang dengan sebaik-baiknya
demi tercapainya suatu standar keunggulan yang lebih tinggi. Murray dalam Salam dan Welem, 2003 mendefinisikan motivasi berprestasi sebagai
kemampuan yang terorganisir dalam diri seseorang dalam mewujudkan suatu keadaan yang lebih tinggi, sehingga perasaan ingin sukses dapat terwujud. Konsep
motivasi berprestasi dari Murray ini kemudian dikembangkan oleh Mc Clelland, dkk 2003 menjelaskan bahwa motivasi berprestasi merupakan tujuan dari
individu agar berhasil dalam persaingan dengan standar tinggi. Seseorang yang memiliki motivasi berprestasi yang tinggi akan lebih memperhatikan hal-hal yang
berhubungan dengan perbaikan kinerja dan lebih banyak belajar mengerjakan tugas.
Winkel 1996 menjelaskan bahwa motivasi berprestasi adalah suatu keinginan yang mendorong seseorang untuk melakukan tugas-tugas yang
menantang demi tercapainya kesuksesan. Siswa yang cerdas dapat memiliki prestasi yang lebih rendah dibandingkan siswa lain yang kurang cerdas karena
commit to user 23
tidak memiliki motivasi untuk berprestasi. Akbar dan Hawadi 2001 menjelaskan bahwa motivasi berprestasi adalah daya penggerak dalam diri siswa
untuk mencapai taraf prestasi setinggi mungkin sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh siswa itu sendiri. Untuk itu maka siswa dituntut untuk
bertanggung jawab mengenai taraf keberhasilan yang akan diperolehnya. Motivasi berperan sebagai sasaran dan sekaligus alat untuk pencapaian prestasi yang lebih
tinggi. Tyson dan Jackson dalam Setiawan, 2004 menjelaskan bahwa orang
yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi akan terdorong untuk menetapkan tujuan yang penuh tantangan dan akan bekerja keras untuk mencapai tujuan
tersebut serta menggunakan keahlian dan kemampuan untuk mencapainya. Berdasarkan beberapa pendapat di atas dapat diketahui bahwa motivasi
berprestasi adalah suatu dorongan dalam diri individu yang menggerakkan dan mengarahkan pada suatu penyelesaian tugas yang menantang dengan penuh rasa
tanggung jawab demi tercapainya tujuan yang lebih tinggi.
3. Faktor-Faktor Motivasi Berprestasi