Uji Asumsi Dasar Analisis Data

commit to user 68

5. Pengumpulan Data Penelitian dan Pelaksanaan Skoring

Setelah penyusunan alat ukur penelitian selesai kemudian dilakukan penelitian pada tanggal 12 Desember 2010 dengan sampel sebanyak 2 kelas yaitu kelas XII IPA1 dan kelas XII IPA5 sehingga diperoleh jumlah responden dalam penelitian sebanyak 76 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan skala yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya yang terdiri dari skala kecerdasan emosi dan skala motivasi berprestasi kepada masing-masing subjek. Rata-rata waktu yang dipergunakan subjek untuk mengisi seluruh skala adalah 45 menit. Pengambilan skala dilakukan setelah masing-masing subjek selesai mengisi seluruh pernyataan dalam skala dan didapatkan sebanyak 76 eksemplar skala. Setelah semua skala yang dibagikan pada penelitian terkumpul, maka selanjutnya dilakukan skoring terhadap masing-masing dari 76 eksemplar skala tersebut dan selanjutnya digunakan dalam analisis data. Berdasarkan data penelitian diperoleh skor total masing-masing skala yang diperoleh subjek dapat dilihat pada lampiran.

C. Analisis Data

Perhitungan analisis data dilakukan setelah uji asumsi yang meliputi uji asumsi dasar dan uji asumsi klasik. Perhitungan dalam analisis ini dilakukan dengan bantuan komputer program Statistical Product and Service Solution SPSS versi 16.0.

1. Uji Asumsi Dasar

a. Uji Normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui tingkat kenormalan data Nugroho, 2005. Data yang diuji adalah sebaran data pada skala motivasi commit to user 69 berprestasi, skala kecerdasan emosi. Pengujian normalitas dalam penelitian ini menggunakan teknik One Kolmogorov Smirnov Test ks-z dengan menggunakan bantuan komputasi Statistikal Product and Service Solution SPSS for Windows Release 16.0 Priyatno, 2009. Uji normalitas sebaran dengan teknik One Kolmogorov Smirnov Test ks-z ini dikatakan normal jika p 0,05. Uji normalitas pada variabel motivasi berprestasi diperoleh uji ks-z sebesar 0,602 dengan p 0,862 0,05. Uji normalitas pada variabel kecerdasan emosional diperoleh uji ks-z sebesar 0, 771 dengan p 0,592 0,05. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 10 di bawah ini. Tabel 10 Uji Normalitas Variabel Ks-z p Keterangan Motivasi berprestasi 0,602 0,862 Normal Kecerdasan emosi 0,771 0,592 Normal Prestasi Belajar 1,329 0,059 Normal Berdasarkan keterangan tabel di atas bisa diketahui bahwa variabel motivasi berprestasi, kecerdasan emosi dan prestasi belajar memiliki sebaran yang normal dan sample penelitian dapat mewakili populasi. Hasil uji normalitas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran. b. Uji Linieritas Uji linieritas bertujuan untuk mengetahui bentuk linieritas hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung. Pengujian linieritas dalam penelitian ini menggunakan test for linierity dengan bantuan komputer program Statistical commit to user 70 Product and Service Solution SPSS versi 16.0. Menurut Priyatno 2009 dua variabel dikatakan mempunyai hubungan yang linier bila signifikansi pada kolom linierity kurang dari 0,05. Uji linieritas hubungan antara motivasi berprestasi dengan prestasi belajar diperoleh Sig. pada kolom Linierity sebesar 0,00 0,000,05, sedangkan uji linieritas hubungan antara kecerdasan emosi dengan prestasi belajar diperoleh Sig. pada kolom Linierity sebesar 0,00 0,00 0,05. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 11 di bawah ini. Tabel 11 Uji Linieritas Variabel Sig. pada kolom Linierity Keterangan Motivasi berprestasi dengan prestasi belajar 0,00 0,00 0,05 linier Kecerdasan Emosi dengan prestasi belajar 0,00 0,000 0,05 linier Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa hubungan antara masing-masing variabel bebas dengan variabel tergantung bersifat linier. Hasil uji linieritas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran.

2. Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Hubungan antara motivasi berprestasi dan status sosial ekonomi dengan prestasi belajar siswa SMA Negeri 6 Bekasi

1 9 120

HUBUNGAN KESTABILAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 KARANGANOM KLATEN

0 3 58

HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA SISWA SMA NEGERI 3 SRAGEN Hubungan Antara Konsep Diri Dengan Motivasi Berprestasi Pada Siswa Sma Negeri 3 Sragen.

0 3 12

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS VII DI SMP N 1 SAMBONG Hubungan Antara Kecerdasan Emosi Dengan Prestasi BElajar Pada Siswa Kelas VII Di SMP N 1 Sambong Kabupaten Blora.

0 4 20

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS VII DI SMP NEGRI 1 SAMBONG Hubungan Antara Kecerdasan Emosi Dengan Prestasi BElajar Pada Siswa Kelas VII Di SMP N 1 Sambong Kabupaten Blora.

0 2 17

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA MAHASISWA.

0 1 14

Hubungan Kecerdasan Emosi dan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas XI SMA "X" di Tasikmalaya.

0 0 34

Hubungan Efikasi Diri, Kemandirian Belajar Dan Motivasi Berprestasi Dengan Prestasi Belajar Mahasiswa COVER

0 1 32

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KELENGKAPAN FASILITAS LABORATORIUM KOMPUTER, MOTIVASI BERPRESTASI, DAN KECERDASAN EMOSI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMK N 1 SEDAYU YOGYAKARTA.

0 3 153

HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS KOMUNIKASI DALAM PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA ( Studi Korelasi Antara Intensitas Komunikasi Dalam Pembelajaran Dan Motivasi Berprestasi Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII

0 0 18