24
2.1.4. Masterplan Kwala Bekala
Sumber: Data Pribadi
Gambar 2.12. Masterplan Kwala Bekala
Masterplan Kawasan Kwala Bekala merupakan bagian dalam pengembangan perancangan dari PT. Propenas untuk mata kuliah Perancangan Arsitektur VI. Masterplan tersebut menjelaskan
tentang titik-titik kawasan utama yang terhubung dengan jalur pejalan kaki utama atau dikenal dengan istilah backbone kawasan. Titik-titik kawasan utama tersebut meliputi stasiun kereta api,
Pasar Induk Lau Cih, dan Terminal Tipe A.
Universitas Sumatera Utara
25
Sumber: Data Pribadi
Gambar 2.13. Penerapan konsep TOD pada kawasan Kwala Bekala
Untuk mendukung aktivitas pada kawasan tersebut, maka dirancanglah bangunan- bangunan dengan fungsi perdaganganbisnis dan pusat komersil yang bersumber dari peraturan
RTRW Kota Medan tahun 2010-2030. Bangunan-bangunan tersebut meliputi Pusat Kreativitas Remaja, Convention Hall, Hotel Bisnis dan Pusat Kuliner, Kantor dan Eco-Park, Hotel dan Pusat
Perbelanjaan, dan Rumah Susun.
2.1.5. Pelayanan Transportasi
Menurut Zeithaml 1998 kualitas suatu pelayanan yang dirasakan diartikan sebagai penilaian pelanggan terhadap keseluruhan pelayanan terbaik yang mereka dapatkan. Pelanggan
dalam pengertian transportasi umum adalah penumpang atau pengguna jasa transportasi umum. Menurut Stephenson 1987 dalam bukunya yang berjudul “Transportation USA”
menyatakan bahwa hal-hal yang mempengaruhi tingkat pelayanan penumpang meliputi: 1.
Kecepatan Dalam melakukan setiap perjalanan, orang pasti akan memilih transportasi yang lebih
cepat. 2.
Ketepatan waktu Berhubungan dengan ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan moda transportasi.
Universitas Sumatera Utara
26 3.
Keamanan Salah satu hal terpenting dalam semua moda transportasi karena menyangkut keselamatan
manusia. Bila transportasi tersebut memiliki jaminan keselamatan yang tinggi, maka akan sangat berpengaruh terhadap pengguna jasa transportasi tersebut.
4. Aksesibilitas
Meliputi jangkauan jalan yang luas dan memiliki akses yang mudah untuk melanjutkan perjalanan dari dan ke terminal.
5. Kenyamanan
Berhubungan dengan segala fasilitas penunjang yang membuat penumpang dapat menikmati setiap perjalanannya.
6. Terminal danatau stasiun
Terminal danatau stasiun yang disesuaikan dengan standard operasional akan memberikan kemudahan bagi para penumpang pada saat berangkat dan tiba dari tempat
tujuan. Menurut Survey Research Institue dan A World Bank Study menyatakan bahwa indikator
dan ukuran pelayanan transportasi umum dibedakan atas efektivitas dan efisiensi seperti Tabel 2.3. Tabel 2.3. Indikator dan parameter pelayanan transportasi umum
No. Indikator
Parameter
1. 2.
3.
4.
EFEKTIVITAS
Kemudahan Kapasitas
Kualitas
EFISIENSI
Utilitas Panjang jaringan jalan yang dilalui oleh angkutan
kotaluas area yang dilayani Jumlah angkutan kotapanjang jalan yang dilalui angkutan kota.
Frekuensi f, Headway Hd, dan Waktu tunggu menit
Kecepatan operasi kmjam dan waktu tempuh Jumlah kendaraan dan rit perjalanan bolak-balik
per satu trayek
Rata-rata kendaran per kilometer kmhari.
Universitas Sumatera Utara
27 5.
6. 7.
Load Factor
Produktivitas Jam operasionalwaktu
pelayanan Rasio jumlah penumpang dengan kapasitas tempat
duduk per satuan waktu tertentu. Total produksi kendaraan seat-kmpenduduk.
Sumber:
Survey Research Institue dan A World Bank Study Pelayanan transprtasi umum yang wajib dimiliki untuk memenuhi tuntutan konsumen,
yaitu aman, terpercaya, nyaman, murah, cepat, menyenangkan, mudah diperoleh, dan frekuensi yang tinggi Suwardjoko Warpani, 2002.
2.1.6. Pemilihan Moda