persen pada tahun 2010. Sektor jasa-jasa kemasyarakatan memberikan kontribusi sebesar 14,45 persen. Bila dilihat dari fluktuasi persentase penyerapan tenaga
kerja memperlihatkan bahwa sektor pertanian masih menjadi sektor penyerap tenaga kerja terbesar di bandingkan dengan sektor lainnya. Atau dengan kata lain
sebagian besar penduduk di Sumatera Utara masih bekerja di sektor pertanian. Namun tren yang terus menurun pada sektor pertanian ini menunjukkan bahwa
mulai terjadi transformasi sektoral pada lapangan kerja di Sumatera Utara.
4.1.5 Perkembangan PDRB di Sumatera Utara berdasarkan Lapangan Usaha
Pembangunan ekonomi dipandang sebagai kenaikan pendapatan perkapita dan lajunya pertumbuhan ekonomi yang ditandai dengan meningkatnya Produk
Domestik Bruto Daerah PDRB. Dalam penelitian ini peneliti akan membahas perkembangan PDRB Atas Dasar Harga Konstan ADHK 2000 menurut lapangan
usaha. Perkembangan PDRB ADHK 2000 dapat di lihat perkembangannya pada tabel 4.4 dibawah :
Tabel 4.4
PDRB Sumatera Utara ADHK 2000 Tahun 2006-2010 Milyar Rp
Lapangan Usaha 2006
2007 2008
2009 2010
Pertanian 22.724,49 23.856,15 25.300,64 26.526,92
27.875,2 Pertambangan dan galian
1.119,58 1.229,05
1.304,35 1.322,98
1.400,65 Industry
22.470,57 23.615,20 24.305,23 24.977,11 26.105,21 Listrik Air dan gas
738,31 739,92
772,94 816
873,64 Bangunan
6.559,30 6.559,30
7.090,65 7.554,36
8.066,15 Perdagangan, hotel restoran
18.386,28 18.386,28 19.515,52 20.575,43 21.914,84 Pengangkutan dan komunikasi
9.076,56 9.076,56
9.883,24 10.630,44 11.633,9
Keuangan, sewa jasa keuangan 6.720,62
6.720,62 7.479,84
7.939,21 8.795,15
Jasa jasa 9.609,20
9.609,20 10.519,96 11.216,75 11.976,16
Sumber : Sumber : BPS Sumut 2011
Universitas Sumatera Utara
PDRB merupakan salah satu alat untuk melihat struktur perekonomian yang ada di Provinsi Sumatera Utara. Pada tiap tahunnya terjadi fluktuasi pada
PDRB di tiap-tiap sektor. Pada tahun 2010 sektor pertanian merupakan sektor dengan kontribusi terbesar yakni sebesar 27.875,2. Sedangkan sektor dengan
kontribusi terkecil adalah sektor listrik air, dan gas, yakni sebesar 873,64. Bila dilihat dari tren perkembangan pada tahun analisis menunjukkan bahwa seluruh
sektor cenderung mengalami peningkatan pertumbuhan PDRB ditiap tahunnya dan tidak ada sektor yang mengalami penurunan PDRB. Dimana sektor yang
memberikan kontribusi yang cukup signifikan adalah sektor pertanian, sektor industri dan perdagangan hotel restoran. Bila dilihat dari sumbangan tiap-tiap
sektor menunjukkan bahwa Sumatera Utara mulai mengalami transformasi struktural dimana sektor industri dan jasa menjadi sektor unggulan.
Sumber :Data BPS Diolah
Gambar 4.1 Persentase Kontribusi Persektor
Di Sumatera Utara 2008-2010
5 10
15 20
25 30
2008 2009
2010
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan PDRB menurut lapangan usaha di Sumatera Utara menunjukkan bahwa sektor yang paling menonjol adalah pertanian diikuti sektor
industri dan sektor perdagangan hotel dan restoran. Dari persentase tiap tahunnya dapat dilihat adanya fluktuasi ditiap sektor, dimana pada sektor pertanian
kontribusinya cenderung mengalami kenaikan. Sedangkan sektor industri cenderung mengalami penurunan kontribusi di tiap tahunnya. Dan sektor
perdagangan hotel restoran cenderung berfluktuasi namun cenderung mengalami penurunan dibanding tahun dasar.
4.2 Analisis dan Pembahasan