Fungsi, Manfaat, dan Tujuan TPI

beragam norma yang mengatur perilaku dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan pokok yang apabila dikelompokkan akan terhimpun menjadi kelembagaan sosial. Sebagai suatu batasan, dapatlah dikatakan kelembagaan sosial merupakan himpunan norma-norma segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok di dalam kehidupan masyarakat Nasdian 2003.

2.1.9 Tempat Pelelangan Ikan TPI

2.1.9.1 Fungsi, Manfaat, dan Tujuan TPI

Berkaitan dengan fungsi TPI, sebagaimana contoh Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi Jawa Tengah telah mengeluarkan Perda nomor I tahun 1984 mengenai petunjuk penyelenggaraan pelelangan Ikan di Jawa Tengah. Pada Perda tersebut antara lain menyebutkan bahwa: a Yang disebut dengan Tempat Pelelangan Ikan adalah tempat yang disediakan oleh Pemerintah Daerah untuk penyelenggaraan pelelangan ikan, disingkat TPI. b Penanggung jawab pelelangan ikan di TPI adalah Dinas Perikanan. c Pelaksanaan pelelangan ikan di TPI diserahkan kepada organisasi nelayan dalam bentuk koperasi. Mohogito 1991 dalam Widyastuti 1993 menyebutkan fungsi TPI adalah sebagai berikut: 1 pusat pendaratan ikan, 2 pusat pembinaan mutu hasil perikanan, 3 pusat pengumpulan data, dan 4 pusat pengembangan kegiatan para nelayan di bidang pemasaran. Tujuan pendirian TPI adalah untuk: 1 Melindungi nelayan dari permainan harga yang dilakukan oleh tengkulakpengijon Pramitasari, Anggoro dan Susilowati 2006. 2 Membantu nelayan mendapatkan harga yang layak Pramitasari, Anggoro dan Susilowati 2006. 3 Membantu nelayan dalam mengembangkan usahanya Pramitasari, Anggoro dan Susilowati 2006. 4 Memperlancar pelaksanaan penyelenggaraan lelang Widayanti 2008. 5 Mengusahakan stabilitas harga ikan Widayanti 2008. 6 Meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan nelayan beserta keluarganya Widayanti 2008. 7 Meningkatkan pendapatan asli daerah Widayanti 2008. Selain empat hal tersebut, Widiastuti 1993 menyebutkan keuntungan TPI yang disajikan pada Tabel 3. Dari Tabel 3, dapat dilihat manfaat Institusi TPI yang dapat diterima oleh tiga pihak, yaitu bagi nelayan, pembeli dan pemerintah . Tabel tersebut juga menjelaskan keuntungan penggunaan jasa TPI bagi ketiga pihak tersebut serta kerugian yang akan diperoleh apabila tidak menggunakan jasa TPI. Tabel 3. Keuntungan Jasa Tempat Pelelangan Ikan 9 Pemakai Menggunakan Jasa TPI Tidak Menggunakan Jasa TPI Nelayan - Penanganan ikan cepat - Harga yang diperoleh wajar - Jumlah tangkapannya dapat diketahui - Penanganan ikan kurang cepat - Harganya rendah Pemerintah - Pembinaan ke nelayan mudah - Ada pemasukan untuk kas daerah - Pembinaan dan pengawasan nelayan sulit - Tidak ada pemasukan ke kas daerah Konsumen - Mutu ikan terjamin - Harga wajar - Mutu ikan bisa tidak terjamin - Harga dapat dipermainkan - Penanganan kurang cepat Sumber: Direktorat Jenderal Perikanan 1985 dalam Widiastuti 1993

2.1.9.2 Teknis Pelelangan Ikan