Mengendalikan pertumbuhan kegiatan di PKN Kawasan Perkotaan Bodebek

Dalam penetapan PKN Kawasan Perkotaan Bodebek, PKN Kawasan Perkotaan Bandung Raya, dan PKN Cirebon, dilakukan rencana pengembangan meliputi :

1. Mengendalikan pertumbuhan kegiatan di PKN Kawasan Perkotaan Bodebek

Berdasarkan kecenderungan perkembangan sampai saat ini, kota-kota di sekitar DKI Jakarta berkembang akibat pengaruh perkembangan DKI Jakarta sebagai pusat pemerintahan nasional. Perkembangan tersebut meluas sampai ke wilayah Bogor, Depok, Bekasi dan Tangerang Provinsi Banten, sehingga RTRWN menetapkan wilayah tersebut menjadi PKN Kawasan Perkotaan Jabodetabek, dengan tingkat pertumbuhan paling pesat, yang berimplikasi pada alih fungsi lahan menjadi kawasan permukiman berskala besar, industri manufaktur, serta pusat perdagangan dan jasa berskala nasional dan internasional. Berdasarkan kajian ekonomi, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor merupakan penyumbang PDRB tertinggi di Provinsi Jawa Barat.Kota Bekasi dan Kota Depok merupakan wilayah dengan tingkat urbanisasi tinggi, konsentrasi kegiatan industri, perdagangan dan jasa yang berkembang cepat. Permukiman skala besar untuk menampung penduduk yang bekerja di Jabodetabek juga berkembang di PKN Kawasan Perkotaan Bodebek ini. Dalam konteks tata ruang, perkembangan ini membawa kecenderungan alih fungsi lahan menuju kegiatan perkotaan, termasuk munculnya permukiman baru.Masalah transportasi belum tertangani dengan baik karena prasarana jalan tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah kendaraan. Penyelesaian masalah transportasi berupa pengembangan sistem transportasi massal memerlukan dukungan kebijakan pengendalian penggunaan kendaraan bermotor, terutama di kawasan-kawasan pusat kota. Pesatnya pertumbuhan di PKN Kawasan Perkotaan Jabodetabek berdampak pula pada tingginya konsentrasi penduduk dan pada daya dukung dan daya tampung lingkungan. Pengendalian pemanfaatan ruang yang perlu diperhatikan terutama pada perkembangan sepanjang koridor Jakarta-Cikampek di Pantura Jabar yang merupakan lokasi lahan sawah beririgasi teknis, serta koridor Bodebekpunjur yang merupakan kawasan lindung. Penetapan sistem perkotaan dalam PKN Kawasan Perkotaan Bodebek, memperhatikan perbedaan skala pelayanan dan kondisi kota-kota yang IV-5 secara eksisting tidak terdapat pada hirarki yang sama, sebagaimana tercantum dalam Tabel 4.1. TABEL 4.1 SISTEM PERKOTAAN PKN KAWASAN PERKOTAAN BODEBEK BOGOR, DEPOK, BEKASI PKN Kota Hirarkhi I Kota Hirarkhi II Kota Hirarkhi III Kawasan Perkotaan Bodebek Kota Bekasi Cikarang pusat Tarumajaya Sukatani Cibarusah Kota Bogor Cibinong Cileungsi Jonggol Parung Semplak Rumpin Parungpanjang Leuwiliang Jasinga Kota Depok Cimanggis Sumber : RTRW Provinsi Jawa Barat

2. Mengendalikan pertumbuhan kegiatan di PKN Kawasan Perkotaan Bandung Raya.