Analisis Data Hirarki Kepentingan

BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN

6.1. Analisis Data

Order Di dalam penentuan prioritas pengerjaan order, terlebih dahulu dilakukan pemilihan jenis pintu kayu yang menjadi order terbanyak melalui diagram pareto. Berdasarkan data pesanan yang masuk dalam tiga bulan terakhir, diperoleh persentase kumulatif pesanan pintu kayu jenis petak dua pada bulan Nopember 2013 merupakan order terbanyak yang dapat dilihat pada Tabel 6.1. Tabel 6.1. Persentase Kumulatif Pesanan No. Bulan Jenis Pintu Jumlah Order Persentase Persentase Kumulatif 1 September 2013 Petak Dua 3.677 unit 77,87 77,87 Petak Empat 350 unit 7,41 85,28 Petak Enam 318 unit 6,73 92,02 Petak Delapan 322 unit 6,82 98,84 Petak Sepuluh 55 unit 1,16 100,00 Total September 2013 4.722 unit 100,00 - 2 Oktober 2013 Petak Dua 3.055 unit 73,88 73,88 Petak Empat 440 unit 10,64 84,52 Petak Enam 290 unit 7,01 91,54 Petak Delapan 300 unit 7,26 98,79 Petak Sepuluh 50 unit 1,21 100,00 Total Oktober 2013 4.135 unit 100,00 - 3 Nopember 2013 Petak Dua 4.035 unit 76,36 76,36 Petak Empat 534 unit 10,11 86,47 Petak Enam 300 unit 5,68 92,15 Petak Delapan 380 unit 7,19 99,34 Petak Sepuluh 35 unit 0,66 100,00 Total Nopember 2013 5.284 unit 100,00 - Universitas Sumatera Utara

6.2. Hirarki Kepentingan

Penyusunan hirarki kepentingan pengerjaan order ini terdiri dari 3 level yaitu goal, kriteria, dan alternatif. Pada permasalahan penentuan prioritas pengerjaan order ini, goal yang hendak dicapai adalah order mana yang akan diprioritaskan lebih dahulu. Penentuan prioritas ini dikarenakan ketersediaan bahan baku di pasar dan, variasi jumlah dan jenis pintu kayu yang berbeda, serta order yang masuk pada bulan Nopember 2013 berjumlah lebih dari satu macam, sehingga perlu ditentukan order mana yang diprioritaskan untuk dikerjakan lebih dahulu. Dalam permasalahan ini, pesanan yang masuk bulan Nopember 2013 sebanyak tujuh order. Ketujuh order inilah yang dijadikan sebagai alternatif. Kriteria yang digunakan untuk menentukan prioritas diperoleh dari diskusi dengan pihak perusahaan. Kriteria tersebut antara lain yaitu jenis kayu, motif bidang, waktu proses, biaya pinalti, finishing, keuntungan, dan due date.

6.3. Analisis Pengolahan AHP