Kajian Teori tentang PedagangHandphonegadget

37 Menurut burhan2006, lahirnya era komunikasi interaktif ditandai dengan terjadinya diversivikasi teknologi informasi dengan bergabungnya telepon, radio, komputer, dan televisi menjadi satu dan menandai teknologi yang disebut internet. Mengikuti perkembangan zaman, ponsel sudah menjadi gadget yang multifungsi. Selain berfungsi untuk melakukan dan meneriman panggilan, ponsel dengan bentuknya yang ringkas dan dapat dibawa kemanapun, juga dapat berfungsi sebagai alat pengiriman pesan singkat short message service SMS. Selain ponsel berfungsi sebagai alat pengiriman dan penerimaan SMS, ponsel juga dapat digunakan untuk videophone, Tvonline dan lain-lain. `Telepon genggam telgam atau telepon selular ponsel atau handphone HP adalah perangat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan telepon konvesional saluran tetap, namun dapat dibawa kemana-mana portabelmobile dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telpon menggunakan kabel nirkabel: wireless. Saat ini indonesia mempunyai dua jaringan telpon nirkabel yaitu sistem GSM Global System for Mobile Telecomunication dan sistem CDMA Code Division Multiple Access. Handphone telepon genggam selular biasanya dapat didefisinikan sebagai salah satu pengembangan teknologi telepon dimana perangkatnya dapat digunakan sebagai perangkat lunak mobile atau berpindah-pindah. Selain itu handphone juga dapat diartikan sebagai suatu alat komunikasi yang berfungsi hampir sama dengan telepon biasa, namun yang membedakan dengan telpon 38 biasa adalah handphone tidak menggunakan kabel dan dapat dibawa kemana- mana. Seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin hari semakin bertambah, maka disaat sekarang ini perkembangan teknologi yang semakin pesat sangatlah dibutuhkan untuk memenuhi semua kebutuhan manusia tersebut. Salah satu unsur yang terpenting dalam kehidupan sekarang ini adalah kelancaran dalam berkomunikasi, karena komunikasi sangat berguna dalam segala bidang kehidupan, antara lain: a Bidang bisnis Dalam bidang bisnis sekarang ini komunikasi yang serba cepat dan mudah digunakan sangatlah berarti. Contoh: handphone dapat digunakan dalam ruang lingkup antar daerah, antar provinsi dan antar negara. b Bidang kesehatan Komunikasi yang cepat sangat diperlukan dalam bidang kesehatan karena dalam hal ini komunikasi berpengaruh penting atas nyawa seseorang. Contoh: handphone dapat digunakan ketika tertimpa kecelakaan dalam berkemudi, dengan menggunakan handphone dapat menghubungi rumah sakit secara cepat. c Bidang pendidikan Dengan berkembangnya pendidikan yang semakin meningkat maka komunikasi pun dapat menunjang perkembangan tersebut. 39 Contoh: melalui kecanggihan handphone sekarang ini manusia dapat mendapatkan informasi pendidikan secara cepat melalui internet. Handphonegadget saat ini memang bukan barang yang mewah dan aneh bagi masyarakat indonesia. Industri handphone bergerak sangat cepat setara dengan melesatnya kecepatan suaranya. Kini semakin banyak teknologi pendukung yang terintegrasi dengan produk handphonegadget, seperti Radio FM, Kamera, MP3, BBM dll. Belum lagi ukuran handphonegadget yang berlomba-lomba untuk membuat desain yang menarik. Pilihan operator dan jangkauan operator pun menjadi yang semakin banyak dipasaran, turut memanjakan konsumen. Handphone kini bukan lagi sekedar alat untuk berkomunikasi. Namun juga sebagi gaya hidup, penampilan, tren dan prestise. Kini dunia handphonegadget adalah dunia untuk berkomunikasi, berbagi, menciptakan dan menghibur baik dengan suara, tulisan, gambar, musik maupun video. Dari pengertian diatas maka secara garis besar definisi handphone adalah alat komunikasi yang telah mengalami pengembangan dari telpon biasa yang dibuat menjadi lebih mudah digunakan dan dapat digunakan secara berpindah-pindah. 40

4. Kajian Teori tentang Pasar Tradisional

a. Pengertian Pasar Tradisional

Pasar tradisional sebagai pasar yang dibangun dan dikelola oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Swasta, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah termasuk kerjasama dengan swasta dengan tempat usaha berupa toko, kios, los, dan tenda yang dimilikidikelola oleh pedagang kecil, menengah, swadaya masyarakat, atau koperasi dengan usaha skala kecil, menengah dengan usaha skala kecil, modal kecil dan dengan proses jual-beli barang dagangan melalui tawar menawar. Pasar dalam pengertian ekonomi adalah situasi seseorang atau lebih pembeli konsumen dan penjual produsen dan pedagang melakukan transaksi setelah kedua pihak telah mengambil kata sepakat tentang harga terhadap sejumlh kuantitas barang dengan kualitas tertentu yang menjadi objek transaksi. Kedua pihak, pembeli dan penjual mendapat manfaat dari adanya transaksi atau pasar. Pasar tradisional adalah pasar yang kegiatan para penjual dan pembelinya dilakukan secara langsung dalam bentuk eceran dalam waktu sementara atau tetap dengan tingkat pelayanan yang terbatas. Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa Pasar Tradisional adalah tempat pasar yang dikelola oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Swasta, Badan Usaha Milik Negara, dan Badan Usaha Milik Daerah yang merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli dalam proses transaksi jual-beli secara langsung dalam bentuk 41 eceran dengan proses tawar menawar dan bangunannya biasanya terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka. Pasar Tradisional biasanya ada dalam waktu sementara atau tetap dengan tingkat pelayanan yang terbatas.

b. Ciri-ciri Pasar Tradisional

Ciri-ciri pasar tradisional adalah sebagai berikut: 1 Pasar Tradisional dimiliki, dibangun, dan dikelola oleh Pemerintah Daerah 2 Adanya sistem tawar-menawar antara penjual dan pembeli. Tawar menawar ini adalah salah satu budaya yang terbentuk di dalam pasar. Hal ini yang dapat menjalin hubungan sosial antara pedagang dan pembeli yang lebih dekat. 3 Tempat usaha beragam dan menyatu dalam lokasi yang sama. Meskipun semua berada pada lokasi yang sama, barang dagangan setiap penjual menjual barang yang berbeda-beda. Selain itu juga terdapat pengelompokan degangan sesuai dengan jenis dagangannya seperti kelompok pedagang ikan, sayur, buah, bumbu dan daging. 4 Sebagian besar barang dan jasa yang ditawarkan berbahan lokal. Barang dagangan yang diual di pasar tardisional ini adalah hasil bumi yang dihasilkan oleh daerah tersebut. Meskipun ada beberapa dagangan yang diambil dari hasil bumi daerah lain yang berada tidak jauh dari daerah tersebut namun tidak sampai mengimport hingga keluar pulau atau negara. 42 Dari berbagai ciri-ciri diatas, Pasar Klitikan Pakuncen memenuhi ciri-ciri pasar tradisional yang telah ditentukan oleh mentri perdagangan Indonesia. Lahan dan Bangunan Pasar Klitikan Pakuncen dimiliki, dibangun dan dikelola oleh pemerintah daerah kota Yogyakarta. Hal ini ditunjukan dengan terdapatnya UPTD Pasar Klitikan Pakuncen yang berada dalam pasar tersebut yang bertugas mengatur dan mengelola pasar. Pada Pasar Klitikan Pakuncen juga terdapat sistem tawar menawar antara penjual dan pembeli. Proses tawar menawar inlah yang membuat antara pedagang dan pembeli memiliki ikatan sosial. Selain itu, proses tawar menawar antara penjual dan pembeli cukup mempengaruhi ramainya stan atau kios yang berada di pasar tersebut. Di dalam Pasar Klitikan Pakuncen terdapat satu bangunan utama yang didalamnya menampung 738 pedagang yang menjual berbagai macam jenis dagangan. Meski semua itu terdapat pada satu lokasi yang sama UPTD Pasar Klitikan Pakuncen melakukan pengelompokan pedagang sesuai barang dagangannya dan meski masih ada yang campur jadi satu. Barang dagangan yang dijual di Pasar Tradisional Klitikan Pakuncen sebagaian besar menjual barang-barang bekas maupun baru mulai dari onderdil motor, mobil sepeda, kamera, handphone, baju, celana dll. 43

c. Jenis Pasar Tradisional

Pasar sebagai perusahaan daerah digolongkan menurut beberapa hal yaitu: 1. Menurut jenis kegiatannya, pasar digolongkan menjadi tiga jenis: a Pasar eceran, yaitu pasar dimana terdapat permintaan dan penawaran barang secara eceran. b Pasar grosir, yaitu pasar dimana terdapat permintaan dan penawaran dalam jumlah yang besar. c Pasar induk, yaitu pasar dimana pasar ini lebih besar dari pasar grosir, merupakan pusat pengumpulan dan penyimpanan bahan- bahan pangan untuk disalurkan ke grosir-grosir dan pusat pembelian. Dari jenis pasar menurut kegiatannya Pasar Tradisional Klitikan Pakuncen termasuk pasar eceran karena dalam proses jual-beli yang dilakukan selama ini sebagaian besar pembeli membeli barang dagangan dari penjual dalam bentuk eceran untuk dikonsumsi sendiri atau dijual kembali dalam skala yang kecil.