Pendidikan dan Pelatihan Variabel X A. Peserta

Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa responden yang berpendidikan Diploma berjumlah 7 orang 21,875, responden yang berpendidikan sarjana SI berjumlah 25 orang 78,125. Hal ini menunjukkan bahwa Pendidikan pegawai pada kantor Walikota sudah cukup tinggi. Hal ini ditunjukkan oleh banyaknya responden yang berpendidikan S-1. Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan PangkatGolongan No Golongan Frekuensi Persentase 1 2 3 4 Ia-Id IIa-IId IIIa-IIId IVa-IVd - 7 25 - - 21,875 78,125 - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden bergolongan III yakni sebanyak 25 orang 78,125 dilanjutkan dengan golongan IV dan golongan II sebanyak 7 orang 78,125. Ini menunjukkan kebanyakan responden golongan IIIa-IIId.

4.2 Pendidikan dan Pelatihan Variabel X A. Peserta

Tabel 4.13 Peserta Diklat Yang Memenuhi Syarat Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat memenuhi memenuhi Ragu-ragu Tidak memenuhi Sangat tidak memenuhi 26 6 - - - 81,125 18,75 - - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Universitas Sumatera Utara Dari data pada tabel diatas, diketahui bahwa sebanyak 81,125 responden sangat memenuhi persyaratan untuk mengikuti Diklat, selanjutnya 18,75 menjawab memenuhi syarat. Berdasarkan data, dapat disimpulkan bahwa responden yang mengikuti Diklat Sudah sangat memenuhi Syarat untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan. Tabel 4.14 Peningkatan Pengetahuan Yang Terkait Dengan Bidang Yang Dikerjakan No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat meningkat Meningkat Ragu-ragu Tidak meningkat Sangat tidak meningkat 20 12 - - - 62,5 37,5 - - - Jumlah 32 100 Sumber: Hasil Kuesioner 2011 Dari tabel di atas responden yang menjawab sangat meningkatkan pengetahuan setelah mengikuti Diklat adalah sebesar 20 orang 62,5, yang menjawab meningkatkan pengetahuan sebanyak 12 orang 37,5. Hal ini berarti bahwa peserta dapat meningkatkan pengetahuan sejak mengikuti Diklat. Tabel 4.15 Kemampuan Peserta Menguasai Dan Memahami Materi Diklat No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat mampu Mampu Ragu-ragu Tidak mampu Sangat tidak mampu 6 20 6 - - 18,75 62,5 18,75 - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuessioner 2011 Berdasarkan tabel diatas responden menjawab sangat mampu sebesar 6 orang responden 18,75, sedangkan yang menjawab mampu berjumlah 20 orang 62,5. Selebihnya 6 orang menjawab ragu-ragu 18,75. Hal ini dapat disimpulkan bahwa peserta mampu menguasai dan memahami materi Dikla Tabel 4.16 Peningkatan Keterampilan Peserta Diklat Setelah Mengikuti Diklat Universitas Sumatera Utara No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat meningkat Meningkat Ragu-ragu Tidak meningkat Sangat tidak meningkat 12 20 - - - 37,5 62,5 - - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuessioner 2011 Berdasarkan tabel diatas mengenai peningkatan keterampilan peserta yang menjawab sangat meningkat 12 orang 37,5, menjawab meningkat 20 orang 62,5. Kesimpulannya setelah mengikuti Diklat Peserta Diklat mengalami peningkatan keterampilan.

B. WidyaswaraInstruktur Tabel 4.17 Kemampuan Widyaswara Instruktur Mengusai dan Menyampaikan Materi

Kepada Peserta Diklat No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat mampu mampu Ragu-Ragu Tidak mampu Sangat tidak mampu 16 16 - - - 50 50 - - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat, dimana 50 responden menganggap widyaswarainstruktur sangat mampu menguasai materi, dan menjawab mampu 50. Hal ini menggambarkan kemampuan instruktur dalam menguasai materi sangat baik. Tabel 4.18 Kemampuan WidyaswaraInstruktur Mentransfer Ilmu Pengetahuan Kepada Peserta Diklat No Jawaban responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat baik Baik Ragu-ragu Tidak baik Tidak baik sekali 20 8 4 - - 62,5 25 12,5 - - Jumlah 32 100 Sumber hasil Kuessioner 2011 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel sebagian besar responden merasa widyaswarainstruktur mampu dengan baik mentransfer pengetahuan yang dimilikinya kepada peserta dengan baik yaitu 8 orang 25, 20 orang 62,5 menjawab sangat baik, ragu-ragu dan 4 orang 12,5 menjawab tidak baik C. Materi Diklat Tabel 4.19 Kesesuaian Materi Diklat Dengan Tugas dan Fungsi Organisasi Instansi Peserta Diklat No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat sesuai Sesuai Ragu-ragu Tidak sesuai Sangat tidak sesuai 24 8 - - - 75 25 - - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Dari tabel diatas diketahui sebesar 75 responden menganggap materi Diklat sangat sesuai dengan tugas dan fungsi instansi organisasi peserta, 25 menjawab sesuai. Hal ini disimpulkan bahwa materi Diklat sangat sesuai dengan tugas dan fungsi organisasi instasi peserta. Tabel 4.20 Hubungan Antara Materi Diklat Dengan Bidang Tugas Pekerjaaan Peserta No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat berhubungan Berhubungan Ragu-ragu Tidak berhubungan Sangat tidak berhubungan 26 6 - - - 81,25 18,75 - - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Berdasarkan hasil kuesioner diatas, dilihat bahwa sebanyak 81,25 responden menyatakan bahwa sangat berhubungan antara materi Diklat dengan bidang tugas pekerjaan mereka, selanjutnya yang menyatakan berhubungan 18,75 . Dengan data ini disimpulkan bahwa Universitas Sumatera Utara responden menganggap antara materi Diklat dengan bidang tugas yang mereka kerjakan adalah berhubungan. D. Metode Pembelajaran Tabel 4.21 Kesesuaian Metode Pembelajaran Pada Diklat Terhadap Kebutuhan Peserta No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat sesuai Sesuai Ragu-ragu Tidak sesuai Sangat tidak sesuai 12 16 4 - - 37,5 50 12,5 - - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Dari tabel diatas diketahui bahwa metode pembelajaran pada Diklat terhadap kebutuhan peserta dalam kaitannya dengan bidang pekerjaan masing-masing, mulai dari jawaban terbanyak adalah sesuai 50 dan sangat sesuai 47,5, ragu-ragu 12,5. Artinya sebagian besar responden memiliki persepsi bahwa metode pembelajaran pada saat Diklat sesuai dengan kebutuhan mereka. Tabel 4.22 Kegunaan Metode Pembelajaran Dalam Mengembangkan Kemampuan Berfikir Peserta Diklat No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat berguna Berguna Ragu-ragu Tidak berguna Sangat tidak berguna 23 6 3 - - 71,875 18,75 9,375 - - 32 100 Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Dari data pada tabel diketahui bahwa jawaban terbanyak adalah metode pembelajaran berguna 71,875, sangat berguna 68,75, dan responden yang menjawab ragu-ragu 9,375. Dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran dalam diklat sangat berguna dalam kemampuan berfikir peserta. Universitas Sumatera Utara E. Fasilitas Diklat Tabel 4.23 Kelengkapan Prasarana Diklat Yang Digunakan Pada Saat Kegiatan Diklat Berlangsung No Jawaban Responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat lengkap Lengkap Ragu-ragu Tidak lengkap Sangat tidak lengkap 4 8 12 8 - 12,5 25 37,5 25 - Jumlah 32 100 Sumber : Hasil Kuessioner 2011 Berdasarkan data pada tabel, diketahui bahwa sebagian besar responden menjawab bahwa prasarana Diklat ragu-ragu, yaitu sejumlah 37,5 , selanjutnya responden yang menjawab lengkap sebesar 25, tidak lengkap 25. Sangat lengkap 12,5. Sehingga dapat disimpulkan bahwa prasarana yang digunakan dalam kegiatan Diklat di kantor Walikota Padangsidimpuan dikategorikan tidak lengkap. Tabel 4.24 Pengaruh Kelengkapan Fasilitas Diklat Terhadap Kelancaran Pelaksanaan Diklat Sumber : Hasil Kuesioner 2011 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa responden menjawab sangat berpengaruh yaitu sebesar 68,75, dan yang menjawab berpengaruh sebesar 37,5. Ini artinya bahwa fasilitas Diklat yang disediakan oleh pengelola Diklat sangat berpengaruh terhadap kelancaran pelaksanaan Diklat, karena tidak ada satu pun responden yang menjawab ragu-ragu dan tidak No Jawaban responden Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sangat berpengaruh Berpengaruh Ragu-ragu Tidak berpengaruh Sangat tidak berpengaruh 22 12 - - - 68,75 37,5 - - - Jumlah 32 100 Universitas Sumatera Utara berpengaruh. Sehingga dalam hal pengelola Diklat harus benar-benar memperhatikan kesiapan dan ketersediaan fasilitas Diklat.

4.3 Kinerja Pegawai Variabel Y A. Kerjasama